Peringatan Hari Otoda, Bupat Uji Nurdin Ingatkan 8 Poin Demi Tercapai Indonesia Emas

Sabtu, 26 Apr 2025 10:34
Peringatan Hari Otoda, Bupat Uji Nurdin Ingatkan 8 Poin Demi Tercapai Indonesia Emas
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin menjadi pembina upacara pada Peringatan Hari Otonomi Daerah yang ke-29, di Kantor Bupati Bantaeng, Jumat, 25 April 2025. Foto: Istimewa
Comment
Share
BANTAENG - Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin menjadi pembina upacara pada Peringatan Hari Otonomi Daerah yang ke-29, di Kantor Bupati Bantaeng, Jumat, 25 April 2025.

Dalam sambutannya, kepala daerah yang akrab disapa Uji Nurdin mengatakan, pentingnya hubungan harmonis dan konstruktif antara pemerintah pusat dan daerah dalam menyongsong masa depan Indonesia, yaitu Indonesia Emas 2045.

"Sebagaimana yang telah ditegaskan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto bahwa kesatuan visi, arah kebijakan strategis serta langkah implementasi yang sinkron dan berkelanjutan di setiap tingkatan pemerintahan menjadi salah satu kekuatan utama Bangsa Indonesia, dalam dalam menghadapi tantangan besar menuju Indonesia Emas," katanya.

Kepala daerah termuda di Sulsel ini mengungkapkan, ada hal -hal strategis atau delapan poin, yang perlu menjadi perhatian utama bagi seluruh pihak baik di pusat maupun di daerah untuk mengharmoniskan gerak langkah pada tataran implementasi.

Diantaranya upaya mewujudkan swasembada pangan diantaranya dengan menguatkan regulasi, dukungan anggaran dan teknologi yang diiringi dengan penguatan sumberdaya manusia pertanian, akses distribusi pemasarannya serta mengotimalkan lahan pertanian.

"Upaya mewujudkan swasembada energi melalui optimalisasi sumberdaya domestik, diversifikasi energi, efisiensi dan dukungan kebijakan. Dengan upaya tersebut memberi pengaruh signifikan dalam mengurangi impor energi serta memperkuat ketahanan nasional yang mendukung pembangunan berkelanjutan," katanya.

Uji Nurdin melanjutkan, 0engelolaan sumberdaya air diantaranya melalui peningkatan infrastruktur, pengembangan teknologi inovatif, penegakan hukum serta meyiapkan perangkat kebijakan yang signifikan;

"Mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel, bebas korupsi, dan melayani masyarakat dengan berintegritas," katanya.

Selai itu itu, lanjut Uji, mengembangkan kewirausahaan yang dapat membuka lapangan kerja diantaranya melalui kemudahan memulai bisnis dan akses permodalan, pengembangan ekonomi desa dan sektor informal, memperluas investasi dan industri padat karya, pelatihan dan peningkatan keterampilan, pengembangan inkubator bisnis di kampus dan daerah, dukungan UMKM dan koperasi, serta kolaborasi pemerintah-swasta-akademisi.

"Peningkatan akses dan kualitas pendidikan melalui kolaborasi pemerintah (pusat dan daerah), swasta dan masyarakat dengan memfokuskan pada beberapa hal utama yakni pemerataan akses (infrastruktur, beasiswa, dan digitalisasi), peningkatan kualitas (guru, kurikulum, dan fasilitas), serta pengawasan dan keterlibatan publik," ungkapnya.

"Termasuk di dalamnya memastikan peserta didik tercukupi asupan gizi melalui program pemberian makan bergizi gratis," tambanya.

Uji Nurdin melanjutkan, upaya untuk mewujudkan pelayanan kesehatan yang merata, berkualitas dan terjangkau diperlukan pendekatan menyeluruh yang melibatkan Pemerintah, pemerintah daerah, tenaga medis dan masyarakat.

Beberapa upaya strategis yang dapat dilakukan diantaranya, penguatan system rujukan dan fasilitas kesehatan, peningkatan kualitas sumberdaya manusia kesehatan, digitalisasi layanan kesehatan, penguatan jaminan kesehatan nasional, pencegahan dan promosi kesehatan, ketersediaan obat dan alat kesehatan, penanganan stunting dan gizi buruk.

"Reformasi birokrasi dan penegakan hukum merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel. Untuk langkah reformasi birokrasi dapat diawali dengan penyederhanaan struktur dan prosedur, peningkatan kualitas sumberdaya aparatur, penguatan akuntabilitas diantaranya melalui penerapan e-government untuk transparansi pengelolaan anggaran, penguatan sistem pengawasan internal, dan mengembangkan kanal pengaduan masyarakat yang terintegrasi," pungkasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Bupati Bantaeng Puji Kinerja PDAM, Optimistis Layanan Air Bersih Kian Baik
Sulsel
Bupati Bantaeng Puji Kinerja PDAM, Optimistis Layanan Air Bersih Kian Baik
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin bersama Direktur PDAM Bantaeng, Suwardi mengunjungi alat produksi PDAM di sejumlah wilayah, Selasa kemarin.
Rabu, 30 Jul 2025 14:14
Optimis Angka Stunting Menurun, Bupati Uji Nurdin Apresiasi Hadirnya Tenaga Pendamping Gizi Desa
Sulsel
Optimis Angka Stunting Menurun, Bupati Uji Nurdin Apresiasi Hadirnya Tenaga Pendamping Gizi Desa
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin menghadiri Penerimaan Tenaga Pendamping Gizi Desa (TPGD) dalam rangka mendukung Program Aksi Stop Stunting (ASS) Kabupaten Bantaeng di Puskesmas Kota pada Senin, 28, Juli 2025.
Selasa, 29 Jul 2025 09:43
Bupati Bantaeng Uji Nurdin Resmikan Pondok Pesantren Modern Al-Aksi
Sulsel
Bupati Bantaeng Uji Nurdin Resmikan Pondok Pesantren Modern Al-Aksi
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin meresmikan Pondok Pesantren Modren Al-Aksi di Desa Lonrong, Kecamatan Eremerasa pada Senin, 28 Juli 2025.
Senin, 28 Jul 2025 17:25
Bupati Uji Nurdin dan Ketua TP PKK Bantaeng Terima Penghargaan dari Menteri Wihaji
Sulsel
Bupati Uji Nurdin dan Ketua TP PKK Bantaeng Terima Penghargaan dari Menteri Wihaji
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin bersama Ketua TP PKK Bantaeng, Gunya Paramasukhaputri menerima penghargaan dari Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Wihaji.
Senin, 28 Jul 2025 12:33
Ada Warga Tak Punya Kasur Pasca Banjir, Bupati Bantaeng Uji Nurdin Berikan Paket Bantuan
Sulsel
Ada Warga Tak Punya Kasur Pasca Banjir, Bupati Bantaeng Uji Nurdin Berikan Paket Bantuan
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin memberikan bantuan susulan kepada warga yang menjadi korban terdampak banjir di Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bisappu pada Rabu, 23 Juli 2025.
Kamis, 24 Jul 2025 10:10
Berita Terbaru