Hingga Juni, Capaian Pajak Bumi dan Bangunan Maros Masih Rendah
Rabu, 30 Jul 2025 14:27
Ilustrasi. Foto: Istimewa
MAROS - Capaian pajak bumi bangunan (PBB) di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), masih rendah hingga Juni 2025.
Data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Maros, realisasi PBB baru mencapai 9,64 persen atau Rp3,9 miliar dari total target yakni Rp40,5 miliar.
Kepala Bapenda, M Ferdiansyah mengatakan, pengumpulan PBB terkendala jumlah blanko Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT). Sementara, ada sistem pemecahan wajib pajak.
"Dulunya cuma satu SPPT untuk kawasan perumahan, sekarang bisa sampai 30," ujarnya.
Tak hanya itu, sistem pembayaran online juga bermasalah. Tahun ini, pihaknya menganggarkan pembelian server baru sistem pembayaran PBB online.
"Kami juga akan mengajukan ke bank pemerintah daerah untuk membantu mobil mobile pajak," bebernya.
Dia menuturkan, saat ini masih ada beberapa OPD yang hingga kini capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih rendah.
Beberapa diantaranya yakni Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga baru mengumpulkan Rp1,3 miliar atau 14,51 persen dari target Rp9 miliar.
Lalu Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Kopumdag) baru mengumpulkan Rp1 miliar atau 23,16 persen dari target Rp4,3 miliar.
Dinas Pekerjaan Umum, baru mengumpulkan Rp6,6 miliar atau 24,09 persen dari target Rp8,6 miliar.
"Kopumdag itu akibat masih kurang daya beli masyarakat, pariwisata akibat fasilitas kurang memadai, dan PU karena alat berat yang sudah tua," bebernya.
Sementara itu, Wakil Bupati Maros, Muetazim Mansyur menyoroti rendahnya capaian PBB. Pihaknya bahkan menegur sejumlah camat dengan capaian PBB yang rendah.
Pasalnya dari 14 kecamatan hanya 4 diantaranya yang berhasil mencapai target yang ditetapkan.
"Yang sesuai target hanya Camba, Bantimurung, Maros Baru dan Marusu," sebutnya.
Dia menyebutkan persoalan blanko terbatas harus diatasi. Jika memungkinkan, blanko sudah dicetak bulan Desember dan dibagikan segera.
"Ini harus dicarikan solusi karena kendalanya SPPT yang tidak terbit, jika seperti ini, maka kita tidak akan capai target lagi," sebutnya.
Tahun ini, Pemkab Maros menargetkan PAD Rp342 miliar. Namun, baru terkumpul Rp135 miliar atau 39 persen dari target.
Data Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Maros, realisasi PBB baru mencapai 9,64 persen atau Rp3,9 miliar dari total target yakni Rp40,5 miliar.
Kepala Bapenda, M Ferdiansyah mengatakan, pengumpulan PBB terkendala jumlah blanko Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT). Sementara, ada sistem pemecahan wajib pajak.
"Dulunya cuma satu SPPT untuk kawasan perumahan, sekarang bisa sampai 30," ujarnya.
Tak hanya itu, sistem pembayaran online juga bermasalah. Tahun ini, pihaknya menganggarkan pembelian server baru sistem pembayaran PBB online.
"Kami juga akan mengajukan ke bank pemerintah daerah untuk membantu mobil mobile pajak," bebernya.
Dia menuturkan, saat ini masih ada beberapa OPD yang hingga kini capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) masih rendah.
Beberapa diantaranya yakni Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga baru mengumpulkan Rp1,3 miliar atau 14,51 persen dari target Rp9 miliar.
Lalu Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan (Kopumdag) baru mengumpulkan Rp1 miliar atau 23,16 persen dari target Rp4,3 miliar.
Dinas Pekerjaan Umum, baru mengumpulkan Rp6,6 miliar atau 24,09 persen dari target Rp8,6 miliar.
"Kopumdag itu akibat masih kurang daya beli masyarakat, pariwisata akibat fasilitas kurang memadai, dan PU karena alat berat yang sudah tua," bebernya.
Sementara itu, Wakil Bupati Maros, Muetazim Mansyur menyoroti rendahnya capaian PBB. Pihaknya bahkan menegur sejumlah camat dengan capaian PBB yang rendah.
Pasalnya dari 14 kecamatan hanya 4 diantaranya yang berhasil mencapai target yang ditetapkan.
"Yang sesuai target hanya Camba, Bantimurung, Maros Baru dan Marusu," sebutnya.
Dia menyebutkan persoalan blanko terbatas harus diatasi. Jika memungkinkan, blanko sudah dicetak bulan Desember dan dibagikan segera.
"Ini harus dicarikan solusi karena kendalanya SPPT yang tidak terbit, jika seperti ini, maka kita tidak akan capai target lagi," sebutnya.
Tahun ini, Pemkab Maros menargetkan PAD Rp342 miliar. Namun, baru terkumpul Rp135 miliar atau 39 persen dari target.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
TACB Maros Rekomendasikan 13 Objek Menjadi Cagar Budaya Peringkat Kabupaten
Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Maros merekomendasikan 13 Objek Diduga Cagar Budaya (ODCB) untuk ditetapkan sebagai benda cagar budaya tidak bergerak peringkat Kabupaten oleh Bupati.
Minggu, 21 Des 2025 19:08
Ekbis
Kontribusi Pajak Terbesar, GMTD Diganjar Penghargaan Pemkot Makassar
GMTD dinobatkan sebagai Pembayar Pajak Terbesar dan Wajib Pajak PBB-P2 yang Patuh dan Taat dalam ajang Tax Award 2025 yang diselenggarakan Pemerintah Kota Makassar.
Sabtu, 20 Des 2025 16:02
Sulsel
Bupati Maros Ajak Ayah Lebih Terlibat Lewat Gerakan Mengambil Rapor
Bupati Maros AS Chaidir Syam mengajak para ayah untuk lebih terlibat langsung dalam pendidikan anak melalui gerakan Ayah Mengambil Rapor.
Kamis, 18 Des 2025 16:33
Sulsel
Bupati Maros Terbitkan Surat Edaran Larangan Petasan, Miras dan Narkoba
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros menerbitkan edaran menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Isinya memuat sejumlah poin yang bermuara pada keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Rabu, 17 Des 2025 18:05
Sulsel
13 Pasang Muda-mudi Maros ikuti Ajang Pemilihan Duta Anti Narkoba
Grand Final Pemilihan Duta Anti Narkoba Kabupaten Maros sukses digelar. Kegiatan itu dibuka oleh Wakil Bupati Maros, Andi Muetazim Mansyur di Gedung Serbaguna Pemkab Maros, Sabtu (13/12/2025).
Minggu, 14 Des 2025 12:35
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
2
Plt Ketua Golkar Sulsel Sebut TP Tak Lagi Maju di Musda, Ingin Fokus DPR RI
3
TP Tidak Hadir, Munafri Sambut Muhidin di Makassar, Golkar Sulsel Konsolidasi Barisan
4
SBC Konsolidasikan 23 Chapter di Makassar, Matangkan Gebyar Wirausaha 2026
5
Kemenag Sulsel Resmi Kick-off Program Masjid Ramah Pemudik Nataru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
2
Plt Ketua Golkar Sulsel Sebut TP Tak Lagi Maju di Musda, Ingin Fokus DPR RI
3
TP Tidak Hadir, Munafri Sambut Muhidin di Makassar, Golkar Sulsel Konsolidasi Barisan
4
SBC Konsolidasikan 23 Chapter di Makassar, Matangkan Gebyar Wirausaha 2026
5
Kemenag Sulsel Resmi Kick-off Program Masjid Ramah Pemudik Nataru