Rakernas Nasdem di Makassar: Dongkrak Ekonomi hingga Bahas Putusan MK & IKN

Selasa, 05 Agu 2025 18:06
Rakernas Nasdem di Makassar: Dongkrak Ekonomi hingga Bahas Putusan MK & IKN
Wakil Ketua Panitia Rakernas Partai Nasdem, Andi Rachmatika Dewi menggelar konferensi pers di DPRD Sulsel pada Selasa, 5 Agustus 2025. Foto: Muhaimin
Comment
Share
MAKASSAR - Partai Nasdem akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Hotel Claro Makassar pada 8–10 Agustus 2025.

Mengusung tema 'Kemandirian Berpikir Demi Kemajuan Bangsa', Rakernas ini menjadi yang pertama kali diselenggarakan di luar Pulau Jawa. DPW Nasdem Sulsel dibawah kepemimpinan Rusdi Masse dipercaya sebagai tuan rumah.

Wakil Ketua Panitia Rakernas Partai Nasdem, Andi Rachmatika Dewi menyampaikan, kegiatan ini merupakan agenda nasional yang akan dihadiri sekitar 5.000-an peserta dari seluruh Indonesia. Mulai anggota legislatif, kepala daerah hingga pengurus partai.

"Ini adalah suatu kehormatan untuk Sulawesi Selatan, sebagai tuan rumah Rakernas pertama Partai Nasdem yang digelar di luar Pulau Jawa. Kehadiran para kader dari berbagai daerah tentu akan memberi dampak positif, terutama dalam bidang pariwisata dan ekonomi," kata Ketua DPRD Sulsel itu dalam konferensi persnya pada Selasa, 5 Agustus 2025.

Rangkaian Rakernas dimulai 7 Agustus dengan menggelar aksi penanaman pohon di Patallasang, Kabupaten Gowa. Kegiatan ini merupakan bagian dari program penghijauan dan pemberdayaan masyarakat Partai Nasdem yang digelar serentak di seluruh Indonesia.

"Kami akan membagikan bibit horti, buah-buahan, dan lainnya secara simbolis kepada seluruh DPW se-Indonesia dan masyarakat setempat. Kegiatan itu akan dihadiri Ibu Siti Nurbaya dan Prananda Surya Paloh sebagai koordinator,” jelasnya.

Di hari yang sama, agenda gala dinner akan digelar di Pantai Losari Makassar bersama Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, jajaran DPP, dan anggota Fraksi Nasdem DPR RI.

"Pembukaan resmi Rakernas akan digelar tanggal 8 Agustus di Hotel Claro, dan seluruh kegiatan akan dipusatkan di sana," kata perempun yang akrab disapa Cicu ini.

Selain itu, panitia juga menyiapkan berbagai kegiatan pendukung seperti Nasdem Kulineri dan Nasdem Expo. Sebanyak 25 booth UMKM lokal akan menyajikan kuliner khas Sulsel di sekitaran Hotel Claro, sementara 38 booth dari tiap provinsi akan memamerkan produk kreatif di dalam hotel.

Ia berharap Rakernas ini menjadi pilot project bahwa kawasan Indonesia Timur layak menjadi lokasi penyelenggaraan kegiatan berskala nasional.

Rakernas Nasdem, kata Cicu, akan membahas isu-isu strategis. Termasuk putusan Mahkamah Konstitusi terbaru soal pemisahan Pemilu Nasional dan Lokal serta pemanfaatan Ibu Kota Negara (IKN), Kalimantan Timur.

"Kita berharap ini banyak isu-isu strategis yang akan dibahas terkait dengan putusan MK yang baru. Kemudian isu yang sekarang ini Partai Nasdem sedang gaungkan adalah bagaimana pemanfaatan IKN," jelasnya.

Adapun tokoh nasional yang dipastikan hadir, sejauh ini adalah Chairul Tanjung dan Burhanuddin Muhtadi sebagai narasumber.

“Kami masih mengupdate terus untuk Ketua Parpol Nasional. Tetapi untuk skala lokal kami akan mengundang seluruh Ketua Partai tingkat Sulawesi Selatan,” tuturnya.

“Untuk penambahan berikutnya, apakah ada Presiden atau menteri atau tokoh-tokoh lain, itu akan kami update lagi,” sambungnya.

Ia juga menyebutkan bahwa pembacaan doa akan dibawakan oleh Ustaz Das'ad Latif. Kemudian seluruh kepala daerah dari Partai Nasdem dipastikan hadir.

“Kepala daerah semua hadir yang dari Partai Nasdem. Sudah terkonfirmasi. Bahkan, non-kader yang diusung oleh Nasdem juga akan ikut hadir," tukasnya.

Sementara, Bendahara Panitia Rakernas Partai Nasdem, Muhammad Sadar menambahkan bahwa kegiatan ini juga akan berdampak besar terhadap perekonomian di Makassar.

"Jadi saya ingin sampaikan bahwa dengan adanya Rakernas yang dilakukan di kota Makassar ini oleh Partai Nasdem dan untuk perekonomian, itu akan menjadi lebih besar. Tingkat hunian hotel itu semakin bertambah. Jadi total kamar yang kita pakai itu, kurang lebih 3.000 kamar yang terdiri beberapa hotel," katanya.

Tak sampai di situ, di sisi transportasi juga berdampak positif. Sadar mengklaim telah menyewa beberapa kendaraan untuk kepentingan peserta yang berdatangan dari seluruh Indonesia.

"Kurang lebih 150 kendaraan yang kami gunakan untuk mengangkut para peserta. Mulai dari kedatangan dari tiba di bandara sampai ke hotel masing-masing," tandasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Berita Terbaru