Wabup Gowa: Hari Santri Momentum Kebangkitan Pesantren Indonesia
Kamis, 23 Okt 2025 14:48
Wabup Gowa, Darmawangsyah Muin memimpin apel peringatan Hari Santri Nasional di Pondok Pesantren As-Sunnah Panciro, Desa Panciro. Foto: Istimewa
GOWA - Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin, memimpin apel Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025 yang digelar di Pondok Pesantren As-Sunnah Panciro, Desa Panciro, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Rabu (22/10).
Tahun ini, peringatan Hari Santri menjadi momen istimewa karena bertepatan dengan satu dekade penetapan resmi Hari Santri oleh pemerintah sejak 2015. Momen tersebut diharapkan menjadi tonggak kebangkitan baru bagi dunia pesantren dan santri Indonesia.
Wabup Darmawangsyah saat membacakan sambutan seragam Menteri Agama RI, K.H. Nazaruddin Umar menekankan bahwa santri tidak boleh hanya menjadi penonton dalam arus perubahan zaman.
"Santri harus hadir sebagai pelaku sejarah baru, pembawa nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin dalam membangun peradaban dunia yang damai, adil, dan berkeadaban," ujarnya.
Darmawangsyah juga menyampaikan belasungkawa atas wafatnya 67 santri Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur.
"Innalillahi wa innailaihi raji’un. Kita semua berduka, bangsa ini berduka. Semoga seluruh korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ucapnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa sepuluh tahun perjalanan Hari Santri menunjukkan semakin kuatnya peran pesantren dan santri di berbagai bidang kehidupan. Ia menegaskan, santri masa kini dituntut tak hanya menguasai kitab kuning, tetapi juga ilmu pengetahuan, teknologi, dan bahasa dunia.
"Dunia digital harus menjadi ladang dakwah baru bagi para santri," tegasnya.
Melalui sambutan seragam tersebut, Menteri Agama juga menitipkan pesan agar seluruh santri di tanah air menjadi pribadi berilmu, berakhlak, dan berdaya. Santri diharapkan mampu menjaga tradisi pesantren sekaligus beradaptasi dengan kemajuan zaman.
"Bawalah semangat pesantren ke ruang publik, dunia kerja, hingga ke ranah internasional. Tunjukkan bahwa santri mampu menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar penonton," lanjutnya.
Menutup kegiatan, Darmawangsyah Muin berharap Hari Santri menjadi momentum kebangkitan pesantren di seluruh Indonesia.
"Hari ini kami bersama seluruh santri di Kabupaten Gowa memperingati Hari Santri Nasional di Pesantren As-Sunnah Panciro. Momentum ini menjadi kebangkitan pesantren Indonesia yang terus melahirkan kader-kader terbaik bagi bangsa," tutupnya.
Tahun ini, peringatan Hari Santri menjadi momen istimewa karena bertepatan dengan satu dekade penetapan resmi Hari Santri oleh pemerintah sejak 2015. Momen tersebut diharapkan menjadi tonggak kebangkitan baru bagi dunia pesantren dan santri Indonesia.
Wabup Darmawangsyah saat membacakan sambutan seragam Menteri Agama RI, K.H. Nazaruddin Umar menekankan bahwa santri tidak boleh hanya menjadi penonton dalam arus perubahan zaman.
"Santri harus hadir sebagai pelaku sejarah baru, pembawa nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin dalam membangun peradaban dunia yang damai, adil, dan berkeadaban," ujarnya.
Darmawangsyah juga menyampaikan belasungkawa atas wafatnya 67 santri Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur.
"Innalillahi wa innailaihi raji’un. Kita semua berduka, bangsa ini berduka. Semoga seluruh korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ucapnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa sepuluh tahun perjalanan Hari Santri menunjukkan semakin kuatnya peran pesantren dan santri di berbagai bidang kehidupan. Ia menegaskan, santri masa kini dituntut tak hanya menguasai kitab kuning, tetapi juga ilmu pengetahuan, teknologi, dan bahasa dunia.
"Dunia digital harus menjadi ladang dakwah baru bagi para santri," tegasnya.
Melalui sambutan seragam tersebut, Menteri Agama juga menitipkan pesan agar seluruh santri di tanah air menjadi pribadi berilmu, berakhlak, dan berdaya. Santri diharapkan mampu menjaga tradisi pesantren sekaligus beradaptasi dengan kemajuan zaman.
"Bawalah semangat pesantren ke ruang publik, dunia kerja, hingga ke ranah internasional. Tunjukkan bahwa santri mampu menjadi bagian dari solusi, bukan sekadar penonton," lanjutnya.
Menutup kegiatan, Darmawangsyah Muin berharap Hari Santri menjadi momentum kebangkitan pesantren di seluruh Indonesia.
"Hari ini kami bersama seluruh santri di Kabupaten Gowa memperingati Hari Santri Nasional di Pesantren As-Sunnah Panciro. Momentum ini menjadi kebangkitan pesantren Indonesia yang terus melahirkan kader-kader terbaik bagi bangsa," tutupnya.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Pemkab Bantaeng Peingati Hari Santri, Penguasaan Teknologi Jadi Penekanan
Pemerintah Kabupaten Bantaeng menggelar Upacara Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2025 dengan mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia".
Kamis, 23 Okt 2025 11:48
News
Ponpes DDI Galbar Kolaborasi dengan FOBI Peringati Hari Santri Nasional
Pondok Pesantren DDI Galesong Baru (Galbar), berkolaborasi dengan Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) Kota Makassar, untuk memperingati Hari Santri Nasional, Rabu, (22/10/2025) kemarin.
Kamis, 23 Okt 2025 10:26
Sulsel
Bupati Gowa Kembali Salurkan Bantuan Masyarakat Miskin Ekstrem di Pallangga
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang kembali melakukan kunjungan langsung ke dua titik rumah masyarakat miskin ekstrem di Desa Je'netallasa, Kecamatan Pallangga, Rabu (22/10).
Kamis, 23 Okt 2025 07:01
Makassar City
Santri Diharap Berkontribusi Wujudkan Indonesia Jadi Bangsa Berkeadaban
Indonesia kembali memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh setiap 22 Oktober. Peringatan ini merupakan bentuk penghargaan terhadap para ulama dan santri, serta meningkatkan semangat santri di Tanah Air.
Rabu, 22 Okt 2025 23:42
Sulsel
Hari Santri, Gubernur Hadiahkan Rp5 Miliar Perbaikan Jalan ke Ponpes DDI Mangkoso Barru
Dalam momentum peringatan Hari Santri Nasional 2025, Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman memberikan bantuan senilai Rp5 miliar kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru.
Rabu, 22 Okt 2025 17:53
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ponpes DDI Galbar Kolaborasi dengan FOBI Peringati Hari Santri Nasional
2
Lewat Semnas, Polipangkep Perkuat Sinergi Inovasi dan Hilirisasi Industri
3
BNI Perkuat Sinergi dengan Pengembang, Dorong Akselerasi Program Perumahan Rakyat
4
Tanggung Jawab Sosial: PT Vale Terus Buka Ruang Dialog dengan Warga Towuti
5
Santri Diharap Berkontribusi Wujudkan Indonesia Jadi Bangsa Berkeadaban
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ponpes DDI Galbar Kolaborasi dengan FOBI Peringati Hari Santri Nasional
2
Lewat Semnas, Polipangkep Perkuat Sinergi Inovasi dan Hilirisasi Industri
3
BNI Perkuat Sinergi dengan Pengembang, Dorong Akselerasi Program Perumahan Rakyat
4
Tanggung Jawab Sosial: PT Vale Terus Buka Ruang Dialog dengan Warga Towuti
5
Santri Diharap Berkontribusi Wujudkan Indonesia Jadi Bangsa Berkeadaban