Diskominfo-SP Lutim Perkuat SDM Pengelola Aduan Publik, Peserta Diminta Lebih Aktif dan Proaktif

Kamis, 27 Nov 2025 11:23
Diskominfo-SP Lutim Perkuat SDM Pengelola Aduan Publik, Peserta Diminta Lebih Aktif dan Proaktif
Upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia pengelola aduan publik menjadi fokus utama kegiatan Monev SP4N-LAPOR! yang digelar Diskominfo-SP Luwu Timur, Rabu (26/11/25). Foto: Istimewa
Comment
Share
LUWU TIMUR - Upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia pengelola aduan publik menjadi fokus utama kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) SP4N-LAPOR! yang digelar Dinas Komunikasi, Informasi, Statistik, dan Persandian (Diskominfo-SP) Luwu Timur, Rabu (26/11/25).

Dalam kegiatan yang berlangsung di Aula Sasana Praja itu, para admin SP4N-LAPOR! hingga Kasi Pelayanan Kecamatan mendapat pembekalan langsung dari Diskominfo-SP Provinsi Sulsel. Agenda ini disebut sebagai langkah strategis memperkuat budaya kerja responsif dan proaktif terhadap aduan masyarakat.

Kepala Bidang IKP Humas Diskominfo-SP, Hayati, menyampaikan bahwa Monev ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih akuntabel.

Ia merinci sejumlah tujuan kegiatan, mulai dari peningkatan kapasitas SDM, percepatan tindak lanjut laporan, hingga mendorong keterpaduan sistem pengelolaan aduan.

“Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas SDM, meningkatkan kecepatan, ketepatan, dan kualitas tindak lanjut laporan oleh perangkat daerah, mendorong keterpaduan sistem pengelolaan pengaduan, dan mendorong budaya kerja responsif dan proaktif,” jelasnya.

Sementara itu, Staf Ahli Hukum dan Pemerintahan, Aswan Aziz, yang membuka kegiatan, menekankan pentingnya kesungguhan OPD dalam memanfaatkan SP4N-LAPOR! sebagai instrumen strategis pelayanan publik.

“Melalui SP4N-LAPOR, kita diberikan sebuah instrumen yang sangat strategis untuk menerima, menelaah, dan menindaklanjuti setiap aspirasi,” tegasnya.

Ia juga menyoroti fakta bahwa edukasi aplikasi SP4N-LAPOR! masih belum merata di beberapa wilayah, sehingga diperlukan langkah sosialisasi yang lebih intensif.

Kepala Diskominfo-SP, Andi Tabacina Akhmad, turut memberikan panduan kepada peserta agar mengikuti materi secara aktif. Ia memperkenalkan “lima kunci sukses” yang harus diterapkan dalam mengikuti pelatihan.

“Jadi saya harap kepada kita semua agar lebih aktif bertanya kepada narasumber, ada yang didapatkan dan diterapkan kembali sebagai Kasi Pelayanan Kecamatan dan admin SP4N LAPOR,” jelasnya.

Dua narasumber dari Diskominfo-SP Provinsi Sulsel, Sarmini Sallu dan Iswar Ramadhan, menjadi pemateri utama dengan pembahasan seputar optimalisasi pengelolaan SP4N-LAPOR! dan monitoring kinerja tim pengelola.

Kegiatan ini diikuti berbagai unsur perangkat daerah, mulai dari Kasubag Umum OPD hingga admin SP4N-LAPOR!, yang diharapkan menjadi ujung tombak peningkatan kualitas layanan publik di Luwu Timur.
(UMI)
Berita Terkait
Berita Terbaru