KPP Pratama Maros Target Penerimaan Pajak Capai Rp385 Miliar pada 2023
Senin, 13 Feb 2023 17:26

Bupati Maros, AS Chaidir Syam bersama Kepala KPP Pratama Maros, Sulistyo Nugroho, usai kegiatan pekan panutan pajak di Tribun Kantor Bupati Maros, Senin (13/2/2023). Foto/Najmi S Limonu
MAROS - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Maros menargetkan penerimaan pajak pada 2023 mencapai Rp385 miliar. Hal ini diungkapkan oleh kepala KPP Pratama Maros, Sulistyo Nugroho, usai kegiatan pekan panutan pajak di Tribun Kantor Bupati Maros, Senin (13/2/2023).
Target penerimaan pajak tahun ini meningkat dari target penerimaan pajak pada 2022 sebesar Rp356 miliar.
"KPP Maros tahun 2022 lalu mendapatkan amanah untuk mengamankan target penerimaan pajak sebesar Rp356 miliar. Alhamdulillah akhir tahun 2022, kami berhasil mencapai penerimaan sebesar Rp449 miliar atau realisasi sebesar 126 persen dari target," ujarnya.
Sulistyo mengatakan penerimaan pajak 2022 didominasi oleh sektor administrasi pemerintahan dan sektor industri pengolahan. Hingga awal Februari ini, penerimaan pajak KPP Maros sudah mencapai Rp25 miliar dan pihaknya optimis dapat melampaui target yang ditetapkan.
“Sedangkan kinerja kepatuhan penyampaian SPT tahunan tahun 2022 juga mencapai target dari 45.398 SPT, realisasi SPT yang masuk sebanyak 49.750 SPT atau mencapai 109 persen dari target,” bebernya.
Sulistyo menambahkan dalam pekan panutan pajak ini, pihaknya meminta masyarakat melaporkan SPT tahunannya sebelum tanggal 31 Maret untuk menghindari denda.
"SPT tahun ini yang sudah masuk sekitar 12 ribuan tapi jumlah ini bukan hanya ASN tapi non ASN juga dan masyarakat. Hanya saja dibanding periode yang sama tahun lalu jumlah laporan SPT yang masuk naik 4 ribuan,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Maros, AS Chaidir Syam, mengajak masyarakat untuk segera menyampaikan SPT tahunan pajak orang pribadi secara online.
"Ayo kita menyampaikan SPT tahunan secara online dan tentu saja membayar pajak sebelum jatuh tempo. Saya juga telah menyampaikan SPT tahunan pribadi tahun 2023 secara online dengan menggunakan e-filling,” ujar ketua PAN Maros ini.
Chaidir menambahkan, pihaknya bersama Wakil Bupati Maros menyampaikan SPT tahunan lebih awal guna memberi contoh bagi seluruh masyarakat Maros.
"Tidak hanya saya selaku Bupati dan Ibu Wabup tapi juga pak Sekda, kepala OPD dan ASN harus segera melaporkan SPT tahunannya secara online untuk memberi contoh kepada masyarakat. Jangan justru ASN yang tidak menyampaikn SPT tahunannya. Dan laporkan sebelum jatuh tempo tanggal 31 Maret mendatang,” pungkas Ketua PMI Maros ini.
Target penerimaan pajak tahun ini meningkat dari target penerimaan pajak pada 2022 sebesar Rp356 miliar.
"KPP Maros tahun 2022 lalu mendapatkan amanah untuk mengamankan target penerimaan pajak sebesar Rp356 miliar. Alhamdulillah akhir tahun 2022, kami berhasil mencapai penerimaan sebesar Rp449 miliar atau realisasi sebesar 126 persen dari target," ujarnya.
Sulistyo mengatakan penerimaan pajak 2022 didominasi oleh sektor administrasi pemerintahan dan sektor industri pengolahan. Hingga awal Februari ini, penerimaan pajak KPP Maros sudah mencapai Rp25 miliar dan pihaknya optimis dapat melampaui target yang ditetapkan.
“Sedangkan kinerja kepatuhan penyampaian SPT tahunan tahun 2022 juga mencapai target dari 45.398 SPT, realisasi SPT yang masuk sebanyak 49.750 SPT atau mencapai 109 persen dari target,” bebernya.
Sulistyo menambahkan dalam pekan panutan pajak ini, pihaknya meminta masyarakat melaporkan SPT tahunannya sebelum tanggal 31 Maret untuk menghindari denda.
"SPT tahun ini yang sudah masuk sekitar 12 ribuan tapi jumlah ini bukan hanya ASN tapi non ASN juga dan masyarakat. Hanya saja dibanding periode yang sama tahun lalu jumlah laporan SPT yang masuk naik 4 ribuan,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Maros, AS Chaidir Syam, mengajak masyarakat untuk segera menyampaikan SPT tahunan pajak orang pribadi secara online.
"Ayo kita menyampaikan SPT tahunan secara online dan tentu saja membayar pajak sebelum jatuh tempo. Saya juga telah menyampaikan SPT tahunan pribadi tahun 2023 secara online dengan menggunakan e-filling,” ujar ketua PAN Maros ini.
Chaidir menambahkan, pihaknya bersama Wakil Bupati Maros menyampaikan SPT tahunan lebih awal guna memberi contoh bagi seluruh masyarakat Maros.
"Tidak hanya saya selaku Bupati dan Ibu Wabup tapi juga pak Sekda, kepala OPD dan ASN harus segera melaporkan SPT tahunannya secara online untuk memberi contoh kepada masyarakat. Jangan justru ASN yang tidak menyampaikn SPT tahunannya. Dan laporkan sebelum jatuh tempo tanggal 31 Maret mendatang,” pungkas Ketua PMI Maros ini.
(RPL)
Berita Terkait

Sulsel
Jelang Lebaran, Pemkab Maros Perketat Pengawasan Daging di Pasar Tramo
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros melakukan pemeriksaan daging sapi dan ayam yang dijual di Pasar Tradisional Butta Salewangang, Kamis (27/3/2025).
Kamis, 27 Mar 2025 11:58

Sulsel
Dinas Pertanian Gelar Pasar Murah dengan Harga di Bawah Pasar
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Maros menggelar pasar murah di halaman kantor Dinas Pertanian, Rabu (26/3/2025).
Rabu, 26 Mar 2025 13:55

Sulsel
Pemkab Maros Buka Posko Aduan THR untuk Karyawan dan Buruh
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros telah membuka posko pengaduan Tunjangan Hari Raya (THR) 2025 bagi pekerja yang mengalami kendala dalam penerimaan hak tersebut.
Selasa, 25 Mar 2025 16:16

Sulsel
Ketua DPRD Maros Minta Pemerintah Awasi Penyaluran THR Pekerja atau Buruh
Ketua DPRD Maros, Gemilang Pagessa meminta Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Ketenagakerjaan Kabupaten Maros untuk mengawasi secara ketat penyaluran THR perusahaan.
Selasa, 25 Mar 2025 13:36

Sulsel
Bupati Maros Larang ASN Terima Parsel Lebaran
Bupati Maros AS Chaidir Syam mengambil langkah tegas dengan melarang pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Maros menerima bingkisan lebaran dalam bentuk apa pun.
Jum'at, 21 Mar 2025 14:01
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler