Pemkab Gowa Raih Opini Wajar Tanpa Pengecualian ke-11
Jum'at, 26 Mei 2023 18:00

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menerima Laporan Hasil Pemeriksaan LKPD kabupaten/kota se-Sulsel di Kantor BPK Sulsel, Jumat (26/5/2023). Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Pemerintah Kabupaten Gowa kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Sulsel yang ke-11 kalinya.
Opini WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) 2022 ini diberikan langsung Kepala BPK RI Sulsel Amin Adab Bangun kepada Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan didampingi Abd Rauf Malaganni, pada Serah Terima Laporan Hasil Pemeriksaan LKPD kabupaten/kota se-Sulsel di Kantor BPK Sulsel, Jumat (26/5/2023).
"Setelah melakukan proses pemeriksaan melalui tim yang diturunkan secara profesioanal dan sesuai prosedur, maka opini yang didapat oleh Gowa adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Adnan menyampaikan ada empat kriteria BPK dalam memberikan opini atas LKPD. Salah satunya kesesuaian laporan keuangan dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), kecukupan informasi laporan keuangan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian intern.
"Tim yang melakukan audit itu berbasis risiko, jadi berisiko tinggi maka tim mendalami hal itu. Misalnya terdapat dokumen yang diminta tapi tidak diberikan atau ditunda maka itu menjadi risiko sedang namun jika masih ada alasan maka naik menjadi risiko tinggi dan hal lainnya berdasarkan empat kriteria yang disebutkan," jelasnya.
Olehnya atas capaian itu, dirinya mengapresiasi langkah pemerintah Kabupaten Gowa dan Bantaeng atas tindaklanjut rekomendasi yang diberikan dan mampu meraih WTP yang kesekian kalinya.
Atas capaian itu, Bupati Gowa Adnan Purichta, mengungkapkan rasa terima kasihnya karena Gowa mampu meraih WTP yang ke-11 kalinya dari BPK Sulsel. Menurutnya opini WTP ini merupakan salah satu hal penting dalam memajukan daerah.
"Alhamdulillah Gowa berhasil meraih opini WTP ke-11 kalinya. Setiap penyerahan opini menjadi agenda penting bagi seluruh daerah, karena jika ingin membangun daerah maka kuncinya harus mendapat opini WTP dari BPK," katanya.
Menurutnya, hal itu karena beberapa penilaian dari pusat selalu memasukkan opini WTP sebagai salah satu persyaratan. Misalnya ingin DID syaratnya WTP, begitupun penghargaan PPD, Sakip, dan lainnya sehingga sangat penting bagi pemerintah daerah untuk membangun daerah yang lebih baik di masa yang akan datang.
Olehnya dirinya juga mengapresiasi tim BPK yang melakukan pemeriksaan, Adnan menyebut tim BPK yang bertugas merupakan yang terbaik sejak dirinya menjabat sebagai kepala daerah.
"Kami juga berterimakasih kepada BPK khususnya tim yang melakukan audit, karena tim yang datang adalah yang terbaik selama ini mulai dari enaknya diajak komunikasi, memiliki solusi dan ramah, terimakasih telah membimbing dan mendampingi kami sehingga bisa kembali meraih WTP. Ini akan menjadi motivasi untuk seluruh pihak agar bisa terus memberikan kontribusi untuk kemajuan daerah dan masyarakat lebih sejahtera di masa yang akan datang," tutup Adnan.
Pada penyerahan ini, Bupati Gowa turut didampingi Sekda Gowa Kamsina, Ketua DPRD Gowa Rafiuddin dan Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa.
Opini WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) 2022 ini diberikan langsung Kepala BPK RI Sulsel Amin Adab Bangun kepada Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan didampingi Abd Rauf Malaganni, pada Serah Terima Laporan Hasil Pemeriksaan LKPD kabupaten/kota se-Sulsel di Kantor BPK Sulsel, Jumat (26/5/2023).
"Setelah melakukan proses pemeriksaan melalui tim yang diturunkan secara profesioanal dan sesuai prosedur, maka opini yang didapat oleh Gowa adalah Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)," ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Adnan menyampaikan ada empat kriteria BPK dalam memberikan opini atas LKPD. Salah satunya kesesuaian laporan keuangan dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), kecukupan informasi laporan keuangan, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian intern.
"Tim yang melakukan audit itu berbasis risiko, jadi berisiko tinggi maka tim mendalami hal itu. Misalnya terdapat dokumen yang diminta tapi tidak diberikan atau ditunda maka itu menjadi risiko sedang namun jika masih ada alasan maka naik menjadi risiko tinggi dan hal lainnya berdasarkan empat kriteria yang disebutkan," jelasnya.
Olehnya atas capaian itu, dirinya mengapresiasi langkah pemerintah Kabupaten Gowa dan Bantaeng atas tindaklanjut rekomendasi yang diberikan dan mampu meraih WTP yang kesekian kalinya.
Atas capaian itu, Bupati Gowa Adnan Purichta, mengungkapkan rasa terima kasihnya karena Gowa mampu meraih WTP yang ke-11 kalinya dari BPK Sulsel. Menurutnya opini WTP ini merupakan salah satu hal penting dalam memajukan daerah.
"Alhamdulillah Gowa berhasil meraih opini WTP ke-11 kalinya. Setiap penyerahan opini menjadi agenda penting bagi seluruh daerah, karena jika ingin membangun daerah maka kuncinya harus mendapat opini WTP dari BPK," katanya.
Menurutnya, hal itu karena beberapa penilaian dari pusat selalu memasukkan opini WTP sebagai salah satu persyaratan. Misalnya ingin DID syaratnya WTP, begitupun penghargaan PPD, Sakip, dan lainnya sehingga sangat penting bagi pemerintah daerah untuk membangun daerah yang lebih baik di masa yang akan datang.
Olehnya dirinya juga mengapresiasi tim BPK yang melakukan pemeriksaan, Adnan menyebut tim BPK yang bertugas merupakan yang terbaik sejak dirinya menjabat sebagai kepala daerah.
"Kami juga berterimakasih kepada BPK khususnya tim yang melakukan audit, karena tim yang datang adalah yang terbaik selama ini mulai dari enaknya diajak komunikasi, memiliki solusi dan ramah, terimakasih telah membimbing dan mendampingi kami sehingga bisa kembali meraih WTP. Ini akan menjadi motivasi untuk seluruh pihak agar bisa terus memberikan kontribusi untuk kemajuan daerah dan masyarakat lebih sejahtera di masa yang akan datang," tutup Adnan.
Pada penyerahan ini, Bupati Gowa turut didampingi Sekda Gowa Kamsina, Ketua DPRD Gowa Rafiuddin dan Pimpinan SKPD Lingkup Pemkab Gowa.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
PKK Gowa Dapat Bantuan Motor Sampah dari CSR Alfa Group
Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa menerima bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari Alfa Group melalui Gerai Alfamart berupa motor sampah.
Jum'at, 04 Jul 2025 09:17

Sulsel
Jelang Beautiful Malino, Bupati Husniah Mulai Berkantor di Tinggimoncong
Jelang pelaksanaan Beautiful Malino 2025, Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang mulai berkantor di Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Kamis (3/7).
Jum'at, 04 Jul 2025 09:09

Sulsel
Warga KME di Tamanyeleng Dapat Bantuan Bedah Rumah dan Usaha
Satu lagi masyarakat miskin ekstrem menjadi sasaran intervensi Pemerintah Kabupaten Gowa. Ia adalah Syamsuddin Arsyad, warga Desa Tamanyeleng, Kecamatan Barombong.
Rabu, 02 Jul 2025 16:31

Sulsel
Jelang Beautiful Malino 2025, Ruas Jalan Pattallassang Gowa
Jelang pelaksanaan Beautiful Malino 2025, Pemerintah Kabupaten Gowa terus berbenah menyiapkan kenyamanan event tahunan Pemerintah Kabupaten Gowa tersebut.
Rabu, 02 Jul 2025 10:35

Sulsel
TP PKK Gowa-Disdukcapil Dorong Masyarakat Cerdas Adminduk
Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa melalui Pokja I bekerja sama dengan Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Gowa siap mendorong terwujudnya masyarakat.
Rabu, 02 Jul 2025 10:25
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Hasil NH Temui Bahlil, Jadwal Musda Golkar Sulsel Dijadwalkan Agustus 2025
3

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
4

Kisruh Hotel Mangkrak di Tanjung Bunga, PT Bintang Indoland Terancam Digugat
5

Imigrasi Makassar Pulangkan WN Polandia Usai Nyaris Lempari Warga Pakai Batu
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Hasil NH Temui Bahlil, Jadwal Musda Golkar Sulsel Dijadwalkan Agustus 2025
3

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
4

Kisruh Hotel Mangkrak di Tanjung Bunga, PT Bintang Indoland Terancam Digugat
5

Imigrasi Makassar Pulangkan WN Polandia Usai Nyaris Lempari Warga Pakai Batu