Bupati Iksan Kukuhkan Pengurus DPC IPeKB Jeneponto Periode 2023-2027
Tim Sindomakassar
Selasa, 08 Agu 2023 21:07
Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, mengukuhkan pengurus DPC Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Kabupaten Jeneponto periode 2023 - 2027. Foto/Dok BKKBN
MAKASSAR - Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, mengukuhkan pengurus Dewan Pengurus Cabang (DPC) Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Kabupaten Jeneponto periode 2023 - 2027 bertempat di Aula Rumah Jabatan Bupati Jeneponto, Selasa (8/7/23).
Hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Faizal Fahmi, dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Jeneponto, Iswan Sanabi, Perwakilan IDI, Kodim 1425 dan Polres Jeneponto.
Sebelum dikukuhkan oleh Bupati Jeneponto, prosesi diawali pelantikan oleh Ketua DPD IPeKB Sulawesi Selatan, Krisna Ismawa Adhiana. Dilanjutkan penandatanganan SK pelantikan dan berita acara pengukuhan. Sekaligus penyerahan bendera pataka kepada Ketua DPC IPeKB Kabupaten Jeneponto terpilih, Suardiman.
Usai mengukuhkan Pengurus DPC IPeKB Jeneponto, Iksan Iskandar mengajak seluruh pengurus untuk melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan.
"Saya harapkan pengurus yang baru dilantik untuk terus semangat melaksanakan tugas yang diberikan, Ikuti seluruh petunjuk yang diberikan dari dinas dan selalu berkerjasama dengan berbagai pihak dalam menyukseskan Program KB," ujar Iksan.
Iksan mengatakan Penyuluh KB menjadi barisan terdepan pemerintah dalam menyukseskan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting yaitu bagaimana mewujudkan pertumbuhan penduduk yang ideal, sehat dan seimbang antara proporsi generasi muda dan generasi lanjut usia.
"Saya sebagai kepala daerah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas KB yang telah berkontribusi menyukseskan program KB, hal ini tidak lepas dari peran IPeKB," tutup Iksan.
Sekretaris BKKBN Sulsel, Faizal Fahmi dalam kesempatan itu mengatakan Penyuluh KB merupakan jabatan fungsional di bawah naungan BKKBN yang berperan dalam mendukung pelaksanaan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di tingkat lini lapangan.
"IPeKB merupakan wadah dari teman-teman Penyuluh KB untuk bisa berkinerja lebih baik, melalui kerja cerdas dan kerja inovatif untuk menyukseskan program Bangga Kencana dan Penurunan Stunting," ujar Faizal Fahmi.
Lebih lanjut, Faizal Fahmi mengatakan BKKBN terus berupaya meningkatkan kompetensi dan pengetahuan Penyuluh KB melalui berbagai kegiatan kediklatan dan pelatihan, dengan terbentuknya pengurus IPeKB diharapkan menjadi wadah dalam berkomunikasi dan berkoordinasi bersama BKKBN.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD IPeKB Sulsel, Krisna menyebutkan IPeKB merupakan organisasi profesi yang terbilang cukup masih muda dibandingkan organisasi profesi lainnya. "IPeKB merupakan organisasi profesi yang terbentuk sejak tahun 2018, dimana awalnya hanya organisasi kemasyarakatan. Namun sejak berubah menjadi organisasi profesi menuntut kita untuk bekerja profesional dan penuh semangat," sebut Krisna.
Krisna berharap dengan terbentuknya kepegurusan IPeKB Jeneponto bisa mendorong lahirnya personal-personal Penyuluh KB yang mempunyai kemampuan lebih dalam menyukseskan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting.
"Tugas kita adalah bagaimana menyukseskan program pemerintah yaitu meningkatkan kualitas keluarga Indonesia dan yang terbaru bagaimana mewujudkan penurunan stunting menjadi 14 di tahun 2024," harap Krisna.
Hadir dalam kegiatan ini, Sekretaris Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Faizal Fahmi, dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Jeneponto, Iswan Sanabi, Perwakilan IDI, Kodim 1425 dan Polres Jeneponto.
Sebelum dikukuhkan oleh Bupati Jeneponto, prosesi diawali pelantikan oleh Ketua DPD IPeKB Sulawesi Selatan, Krisna Ismawa Adhiana. Dilanjutkan penandatanganan SK pelantikan dan berita acara pengukuhan. Sekaligus penyerahan bendera pataka kepada Ketua DPC IPeKB Kabupaten Jeneponto terpilih, Suardiman.
Usai mengukuhkan Pengurus DPC IPeKB Jeneponto, Iksan Iskandar mengajak seluruh pengurus untuk melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan.
"Saya harapkan pengurus yang baru dilantik untuk terus semangat melaksanakan tugas yang diberikan, Ikuti seluruh petunjuk yang diberikan dari dinas dan selalu berkerjasama dengan berbagai pihak dalam menyukseskan Program KB," ujar Iksan.
Iksan mengatakan Penyuluh KB menjadi barisan terdepan pemerintah dalam menyukseskan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting yaitu bagaimana mewujudkan pertumbuhan penduduk yang ideal, sehat dan seimbang antara proporsi generasi muda dan generasi lanjut usia.
"Saya sebagai kepala daerah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas KB yang telah berkontribusi menyukseskan program KB, hal ini tidak lepas dari peran IPeKB," tutup Iksan.
Sekretaris BKKBN Sulsel, Faizal Fahmi dalam kesempatan itu mengatakan Penyuluh KB merupakan jabatan fungsional di bawah naungan BKKBN yang berperan dalam mendukung pelaksanaan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di tingkat lini lapangan.
"IPeKB merupakan wadah dari teman-teman Penyuluh KB untuk bisa berkinerja lebih baik, melalui kerja cerdas dan kerja inovatif untuk menyukseskan program Bangga Kencana dan Penurunan Stunting," ujar Faizal Fahmi.
Lebih lanjut, Faizal Fahmi mengatakan BKKBN terus berupaya meningkatkan kompetensi dan pengetahuan Penyuluh KB melalui berbagai kegiatan kediklatan dan pelatihan, dengan terbentuknya pengurus IPeKB diharapkan menjadi wadah dalam berkomunikasi dan berkoordinasi bersama BKKBN.
Dalam kesempatan itu, Ketua DPD IPeKB Sulsel, Krisna menyebutkan IPeKB merupakan organisasi profesi yang terbilang cukup masih muda dibandingkan organisasi profesi lainnya. "IPeKB merupakan organisasi profesi yang terbentuk sejak tahun 2018, dimana awalnya hanya organisasi kemasyarakatan. Namun sejak berubah menjadi organisasi profesi menuntut kita untuk bekerja profesional dan penuh semangat," sebut Krisna.
Krisna berharap dengan terbentuknya kepegurusan IPeKB Jeneponto bisa mendorong lahirnya personal-personal Penyuluh KB yang mempunyai kemampuan lebih dalam menyukseskan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting.
"Tugas kita adalah bagaimana menyukseskan program pemerintah yaitu meningkatkan kualitas keluarga Indonesia dan yang terbaru bagaimana mewujudkan penurunan stunting menjadi 14 di tahun 2024," harap Krisna.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
OJK Luncurkan Ekosistem Keuangan Inklusif di Desa Wisata Kassi Jeneponto
Kantor OJK Provinsi Sulselbar bersama TPAKD Provinsi Kabupaten Jeneponto dan PT BPD Sulselbar, meluncurkan program Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) di Desa Wisata Kassi.
Selasa, 19 Nov 2024 13:29
Sulsel
Respons Isu Politisasi Bantuan Bibit, Pj Bupati Jeneponto Tegur Kadis Pertanian
Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri akhirnya merespons isu dugaan politisasi bantuan bibit padi yang bergulir beberapa hari ini. Ia langsung memanggil Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Ahmad Tunru.
Rabu, 06 Nov 2024 01:57
Sulsel
Pj Bupati Jeneponto Diminta Tindak Oknum Pejabat yang Salahgunakan Wewenang
Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tamen Perjuangan Rakyat Anti Korupsi (Tamperak) Sulsel, Sutan Syarif meminta Pj Bupati Junaedi Bakri bertindak atas dugaan politisasi pembagian bibit bantuan.
Selasa, 05 Nov 2024 18:48
Sulsel
Pemerhati Minta Dugaan Politisasi Pembagian Bibit Bantuan di Jeneponto Diusut
Pembagian bibit padi oleh Dinas Pertanian Kabupaten Jeneponto di Desa Karelayu, Kecamatan Tamalatea diduga dipolitisasi.
Selasa, 05 Nov 2024 17:18
Sulsel
Distribusi Bantuan Bibit Diduga Dipolitisasi, Pj Bupati Jeneponto Minta Bawaslu Memastikan
Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri memastikan tidak ada pengadaan bibit tahun ini yang anggarannya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Sabtu, 02 Nov 2024 09:53
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
2
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Tim Hukum Resmi Laporkan Pendukung Lawan yang Rusak Mobil Uji Nurdin ke Polisi