Gerakan Pangan Murah Stabilkan Harga Bahan Pokok di Gowa
Herni Amir
Kamis, 12 Okt 2023 18:15
Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Gowa menggelar Gerakan Pangan Murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan di Kabupaten Gowa. Foto/Herni Amir
GOWA - Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Gowa menggelar Gerakan Pangan Murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan di Kabupaten Gowa yang berlangsung di Pelataran Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Gowa, Jalan Andi Mallombassang, Sungguminasa.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Gowa, Syamhari menuturkan, ada 12 komoditi yang dipasarkan, dimana 12 komoditi ini adalah pangan strategis yang berpengaruh pada terjadinya inflasi.
"Tujuan kita di pasar murah ini dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga ditingkat masyarakat Kabupaten Gowa agar daya beli masyarakat bisa terjangkau, karena komoditi-komoditi yang dijual adalah pangan strategis yang bisa mempengaruhi terjadinya inflasi," jelasnya, Kamis (12/10).
Komoditi-komoditi diantaranya beras, bawang merah, cabai rawit, gula, terigu, daging ayam ras, telur ayam ras, kemudian pangan yang merupakan olahan yang bersumber dari UMKM dari Kabupaten Gowa.
Syamhari juga menjelaskan jika harga komoditi yang dipasarkan dibawah harga pasar, dengan range harga hingga Rp5.000. "Misalnya beras premium itu dipasaran menginjak harga Rp 11.000,- hingga Rp12.000,- bahkan ada yang sampai Rp 13.000,- sedangkan kita jual disini hanya Rp10.900,- per kilogram," tambahnya.
Begitu juga telur ayam ras, di pasaran seharga Rp 50.000,- sementara pada Gerakan Pangab Murah ini hanya dibanderol dengan harga Rp 45.000. "Cabai juga demikian dari harga Rp 20.000,- sampai Rp 30.000,- di pasar sedangkan kita jual di sini Rp 10.000,- per setengah kilonya," jelasnya.
Sementara itu, salah satu pembeli yakni Fatmawati, warga Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu mengaku bersyukur dan senang dengan hadirnya pasar murah ini.
"Saya sangat senang, dengan adanya pasar murah karena dapat terjangkau oleh ibu rumah tangga seperti kami, tadi saya beli beras harga Rp 120.000,-, minyak goreng dengan harga Rp 14.000,- dan bawang merah Rp 15.000,- per kilogram," ungkapnya.
Dirinya berharap, semoga pasar murah akan terus ada kedepannya, karena sangat membantu masyarakat dalam pemenuhan bahan pokok sehari-hari dengan harga yang terjangkau.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Gowa, Syamhari menuturkan, ada 12 komoditi yang dipasarkan, dimana 12 komoditi ini adalah pangan strategis yang berpengaruh pada terjadinya inflasi.
"Tujuan kita di pasar murah ini dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga ditingkat masyarakat Kabupaten Gowa agar daya beli masyarakat bisa terjangkau, karena komoditi-komoditi yang dijual adalah pangan strategis yang bisa mempengaruhi terjadinya inflasi," jelasnya, Kamis (12/10).
Komoditi-komoditi diantaranya beras, bawang merah, cabai rawit, gula, terigu, daging ayam ras, telur ayam ras, kemudian pangan yang merupakan olahan yang bersumber dari UMKM dari Kabupaten Gowa.
Syamhari juga menjelaskan jika harga komoditi yang dipasarkan dibawah harga pasar, dengan range harga hingga Rp5.000. "Misalnya beras premium itu dipasaran menginjak harga Rp 11.000,- hingga Rp12.000,- bahkan ada yang sampai Rp 13.000,- sedangkan kita jual disini hanya Rp10.900,- per kilogram," tambahnya.
Begitu juga telur ayam ras, di pasaran seharga Rp 50.000,- sementara pada Gerakan Pangab Murah ini hanya dibanderol dengan harga Rp 45.000. "Cabai juga demikian dari harga Rp 20.000,- sampai Rp 30.000,- di pasar sedangkan kita jual di sini Rp 10.000,- per setengah kilonya," jelasnya.
Sementara itu, salah satu pembeli yakni Fatmawati, warga Kelurahan Pandang-pandang, Kecamatan Somba Opu mengaku bersyukur dan senang dengan hadirnya pasar murah ini.
"Saya sangat senang, dengan adanya pasar murah karena dapat terjangkau oleh ibu rumah tangga seperti kami, tadi saya beli beras harga Rp 120.000,-, minyak goreng dengan harga Rp 14.000,- dan bawang merah Rp 15.000,- per kilogram," ungkapnya.
Dirinya berharap, semoga pasar murah akan terus ada kedepannya, karena sangat membantu masyarakat dalam pemenuhan bahan pokok sehari-hari dengan harga yang terjangkau.
(TRI)
Berita Terkait
Sulsel
Adnan Harap Anggota DPRD Sulsel Terpilih Kawal Aspirasi Masyarakat Gowa
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menghadiri pelantikan dan pengambilan sumpah 84 Anggota DPRD Provinsi Sulsel masa jabatan 2024-2029 di Ruang Rapat Paripurna, Selasa (24/9).
Selasa, 24 Sep 2024 17:41
Sulsel
TP PKK Gowa Studi Tiru Progam Inovasi Posyandu PKK Denpasar
Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa melakukan studi tiru ke Desa Dangin Puri Kauh, Kecamatan Denpasar Utara, Bali, Jum'at (20/9/2024).
Sabtu, 21 Sep 2024 15:56
Sulsel
Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, Pemkab Gowa Bagikan 2.520 Bakul Maudu
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah tingkat Kabupaten Gowa kembali dilaksanakan, Rabu kemarin. Maulid ini mengumpulkan sekitar 2.520 bakul maudu yang diberikan kepada masyarakat.
Kamis, 19 Sep 2024 14:00
Sulsel
Tingkatkan Kualitas Data Statistik, Gowa Perkuat Kolaborasi dengan BPS
Pemerintah Kabupaten Gowa berupaya memperkuat kolaborasi dan koordinasi dengan BPS. Hal ini agar tersedianya data statistik yang berkualitas sebagai fondasi utama dalam perencanaan dan pengambilan keputusan pembangunan.
Kamis, 19 Sep 2024 13:00
Sulsel
Menuju Daerah Inklusi, Pemkab Gowa Susun Ranperbup Pemenuhan Hak Disabilitas
Pemkab Gowa berkomitmen menjadikan Butta Bersejarah sebagai daerah Inklusi dengan memberikan pemenuhan hak yang sama kepada seluruh masyarakat. Termasuk bagi penyandang disabilitas.
Selasa, 17 Sep 2024 19:47
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Tiga Kades di Wotu Diduga Korupsi, Polisi Sebut Statusnya Sudah Ditingkatkan
2
Kampanye Perdana, Puspawati Husler Disambut Air Mata Bahagia Oleh Emak-emak
3
Pasutri Politisi PKS Jadi Anggota DPRD Bantaeng dan DPRD Sulsel
4
Bantaeng Bangkit Bergema, Masyarakat Tumpah Ruah Sambut Hari Pertama Kampanye UJI-SAH
5
Bawaslu Sulsel Ingatkan Netralitas Kades pada Pilkada Serentak 2024
6
Begini Cara Transfer Pulsa IM3 dengan Mudah via SMS dan USSD
7
Punya Program Mempuni, Pengamat Puji Pasangan AMAN di Pilwalkot 2024