Jelang Ramadan, TPID Gowa Pantau Stok dan Harga Bahan Pokok di Pasar

Herni Amir
Jum'at, 08 Mar 2024 19:44
Jelang Ramadan, TPID Gowa Pantau Stok dan Harga Bahan Pokok di Pasar
Jelang Bulan Suci Ramadan,Pemerintah Kabupaten Gowa melalui TPID Kabupaten Gowa turun langsung ke lapangan melakukan pemantauan harga dan stok bahan pokok. Foto/Herni Amir
Comment
Share
GOWA - Jelang Bulan Suci Ramadan,Pemerintah Kabupaten Gowa melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Gowa turun langsung ke lapangan melakukan pemantauan harga dan stok bahan pokok.

Sejumlah pasar yang dikunjungi yakni Pasar Minasa Maupa, Pasar Sentral Sungguminasa, Pasar Bu'rung-Bu'rung Pattallassang, beberapa minimarket dan distributor pada Kamis (7/3).

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa, Amri Jaya, mengatakan dari hasil pemantauan saat ini terdapat kenaikan harga pada beberapa bahan pokok. Namun hal tersebut masih dalam tahap normal.

"Misalnya yang naik seperti beras, ayam potong, daging sapi, cabai rawit, cabai keriting dan telur. Semua ini masih normal kenaikannya yang rata-rata Rp 5.000," ungkapnya.

Terkait ketersediaan stok, khususnya komoditas beras, dapat dipastikan akan cukup hingga lima bulan kedepan berdasarkan laporan dari Perum Bulog. Begitu halnya dengan gas LPG yang cukup aman dan belum terjadi kenaikan harga.

"Terkait pemberitaan adanya kelangkaan beras, Alhamdulillah di Gowa itu aman terlebih akhir bulan Maret sampai April nanti akan ada panen raya. Sehingga stok beras kita pasti cukup," jelasnya.

Sebelumnya, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan dalam High Level Meeting, memerintahkan langsung SKPD terkait dalam hal ini TPID Gowa agar segera melakukan pemantauan pasar agar ketersediaan dan harga kebutuhan pokok saat Ramadhan nanti mampu dijangkau oleh masyarakat.

Terlebih saat ini kata Adnan, tidak ada lagi pembatasan kegiatan karena Covid-19 sehingga permintaan kebutuhan masyarakat akan semakin meningkat.

Tak hanya ketersediaan bahan pokok, namun salah satu hal yang penting yakni tidak adanya kenaikan signifikan. Sehingga dirinya menegaskan jika ada permainan oleh distributor maka akan ditindak tegas.

Selain pemantauan pasar, Pemkab Gowa juga melaksanakan Pasar Pangan Murah di dua tempat yakni di Pekarangan Kantor Dinas Tanaman Pangan pada 6-7 Maret 2024 (kemarin), dan di Pekarangan Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten Gowa.

Pada pasar murah tersebut dilakukan sebagai upaya dalam pengendalian inflasi jelang Ramadhan, sekaligus memudahkan masyarakat karena dijual sedikit di bawah harga pasar.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru