Bupati Gowa dan Pj Gubernur Tinjau Progres Pembangunan Bendungan Jenelata
Kamis, 16 Mei 2024 11:42
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bersama Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsa, kemarin. Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Pembangunan Bendungan Jenelata yang terletak di Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa terus berjalan sejak dimulai Desember 2023. Salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) di Sulsel ini rencananya akan mengaliri tiga daerah yakni, Kabupaten Gowa, Maros dan Takalar.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan hadir langsung mendampingi Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin untuk meninjau progres pembangunan. Kunjungan itu untuk memastikan proses pengerjaannya sesuai target.
Adnan mengatakan, proses pembangunan Bendungan Jenelata ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar hingga dapat selesai dan difungsikan sesuai target. Termasuk, terus memantau proses pengerjaannya dapat berjalan sesuai rencana, tanpa kendala sesuai petunjuk yang diberikan pemerintah pusat dan provinsi.
"Alhamdulillah sampai dengan hari ini berkat petunjuk Bapak Gubernur Sulsel kita mampu menyelesaikan seluruh permasalahan-permasalahan yang akan timbul dan tidak menghalangi proses pembangunan ini," ungkapnya disela-sela peninjauan, Rabu (15/5).
Ia mengatakan, saat ini pembebasan lahan akan terus dilakukan oleh pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang, meskipun terdapat beberapa kendala karena adanya penataan lokasi. Sebab, sebagian lokasi terdapat kawasan hutan sehingga saat ini terjadi penundaan pembayaran.
"Salah satu kendalanya karena penetapan lokasi, namun solusi kami kepada pihak balai agar sebaiknya yang tidak masuk dalam kawasan hutan agar segera dibayarkan karena memang secara syarat, prosedur dan mekanisme ini sudah tidak ada masalah. Jadi kami minta bantuan pak gubernur untuk mengkomunikasikan dengan Kejati agar bisa sesuai prosedur hukum yang berlaku dan pembayaran pembebasan lahan bisa segera dilanjutkan," jelasnya.
Sementara Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin mengatakan pihaknya akan terus memantau proyek startegis yang menjadi perhatian pemerintah pusat agar berjalan sesuai yang ditargetkan.
"Hari ini kami sengaja melakukan kunjungan ke lokasi proyek strategis yang menjadi prioritas dan atensi Bapak Presiden salah satunya pembangunan Bendungan Jenelata untuk melihat progresnya dan memastikan apa yang diarahkan oleh bapak presiden yaitu jangan sampai ada proyek-proyek atau program-program pusat di daerah itu terhambat," katanya.
Selain itu, pihaknya menyebut akan mengkomunikasikan terhadap stakeholders terkait agar kendala-kendala teknis dilapangan bisa teratasi terutama adanya pendampingan hukum, sehingga proyek pembangunan berjalan sebagaimana mestinya.
"Memang ada hal yang secara teknis harus dikomunikasikan untuk mempercepat terutama soal pengadaan lahan menyesuaikan tata lingkungan disini, nah kita lihat progresnya sangat baik dan akselarasi pembangunan sangat positif, tersisa kami segera berkomunikasi pihak terkait terutama dalam melakukan pendampingan pihak kejaksaan agar pengadaan lahan dan percepatan pembangunan yang menjadi atensi pemerintah pusat ini bisa dilaksanakan percepatan," tambah Bahtiar.
Di tempat yang sama Kepala Satker Bendunga Jenelata, IGN Carya Andi Baskara menyampaikan Pembangunan Bendungan Jenelata ini merupakan proyek terpadu dari sistem pengelolaan sumber daya air terutama di Kabupaten Gowa. Dimana mampu menampung hingga 223 juta m³ air yang ditargetkan selesai pada 2028 mendatang.
"Desember 2023 kita lakukan ground breaking, untuk sekarang progres sudah 2,1 persen dan kita sudah mulai penggalian untuk maindam. Harapan kami dengan dukungan dari pak gubernur dan pak bupati untuk percepatan pengadaan lahan ini kita akan dorong lebih cepat lagi dan bisa mencapai 8-10 persen di akhir 2024," harapnya.
Pembangunan Bendungan Jenelata telah melalui beberapa tahapan. Pertama, pada 2019 dilakukan re-desain. Kedua, pada 2022 dilakukan penandatanganan kontrak, dan Desember 2023 mulai dilakukan groundbreaking sebagai tanda dimulainya pengerjaan proyek.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan hadir langsung mendampingi Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin untuk meninjau progres pembangunan. Kunjungan itu untuk memastikan proses pengerjaannya sesuai target.
Adnan mengatakan, proses pembangunan Bendungan Jenelata ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar hingga dapat selesai dan difungsikan sesuai target. Termasuk, terus memantau proses pengerjaannya dapat berjalan sesuai rencana, tanpa kendala sesuai petunjuk yang diberikan pemerintah pusat dan provinsi.
"Alhamdulillah sampai dengan hari ini berkat petunjuk Bapak Gubernur Sulsel kita mampu menyelesaikan seluruh permasalahan-permasalahan yang akan timbul dan tidak menghalangi proses pembangunan ini," ungkapnya disela-sela peninjauan, Rabu (15/5).
Ia mengatakan, saat ini pembebasan lahan akan terus dilakukan oleh pihak Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang, meskipun terdapat beberapa kendala karena adanya penataan lokasi. Sebab, sebagian lokasi terdapat kawasan hutan sehingga saat ini terjadi penundaan pembayaran.
"Salah satu kendalanya karena penetapan lokasi, namun solusi kami kepada pihak balai agar sebaiknya yang tidak masuk dalam kawasan hutan agar segera dibayarkan karena memang secara syarat, prosedur dan mekanisme ini sudah tidak ada masalah. Jadi kami minta bantuan pak gubernur untuk mengkomunikasikan dengan Kejati agar bisa sesuai prosedur hukum yang berlaku dan pembayaran pembebasan lahan bisa segera dilanjutkan," jelasnya.
Sementara Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin mengatakan pihaknya akan terus memantau proyek startegis yang menjadi perhatian pemerintah pusat agar berjalan sesuai yang ditargetkan.
"Hari ini kami sengaja melakukan kunjungan ke lokasi proyek strategis yang menjadi prioritas dan atensi Bapak Presiden salah satunya pembangunan Bendungan Jenelata untuk melihat progresnya dan memastikan apa yang diarahkan oleh bapak presiden yaitu jangan sampai ada proyek-proyek atau program-program pusat di daerah itu terhambat," katanya.
Selain itu, pihaknya menyebut akan mengkomunikasikan terhadap stakeholders terkait agar kendala-kendala teknis dilapangan bisa teratasi terutama adanya pendampingan hukum, sehingga proyek pembangunan berjalan sebagaimana mestinya.
"Memang ada hal yang secara teknis harus dikomunikasikan untuk mempercepat terutama soal pengadaan lahan menyesuaikan tata lingkungan disini, nah kita lihat progresnya sangat baik dan akselarasi pembangunan sangat positif, tersisa kami segera berkomunikasi pihak terkait terutama dalam melakukan pendampingan pihak kejaksaan agar pengadaan lahan dan percepatan pembangunan yang menjadi atensi pemerintah pusat ini bisa dilaksanakan percepatan," tambah Bahtiar.
Di tempat yang sama Kepala Satker Bendunga Jenelata, IGN Carya Andi Baskara menyampaikan Pembangunan Bendungan Jenelata ini merupakan proyek terpadu dari sistem pengelolaan sumber daya air terutama di Kabupaten Gowa. Dimana mampu menampung hingga 223 juta m³ air yang ditargetkan selesai pada 2028 mendatang.
"Desember 2023 kita lakukan ground breaking, untuk sekarang progres sudah 2,1 persen dan kita sudah mulai penggalian untuk maindam. Harapan kami dengan dukungan dari pak gubernur dan pak bupati untuk percepatan pengadaan lahan ini kita akan dorong lebih cepat lagi dan bisa mencapai 8-10 persen di akhir 2024," harapnya.
Pembangunan Bendungan Jenelata telah melalui beberapa tahapan. Pertama, pada 2019 dilakukan re-desain. Kedua, pada 2022 dilakukan penandatanganan kontrak, dan Desember 2023 mulai dilakukan groundbreaking sebagai tanda dimulainya pengerjaan proyek.
(MAN)
Berita Terkait
Sports
Turnamen Sepak Bola Piala Bupati U-15 Tingkatkan Potensi Pemain Muda di Gowa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa terus mendorong potensi sepak bola di Kabupaten Gowa khususnya bagi pemain muda.
Minggu, 09 Nov 2025 09:34
Sulsel
Wujudkan Lingkungan Hijau, Pemkab Gowa dan Kemendes PDT Tanam Pohon
Pemkab Gowa bekerja sama dengan Kemendes PDT RI melakukan Penanaman Pohon dalam rangka Hari Jadi Gowa Ke-705 di Jalan Inspeksi Kanal, Kelurahan Tombolo, Kecamatan Somba Opu, Sabtu (8/11).
Sabtu, 08 Nov 2025 15:47
Sulsel
Kukuhkan Pengurus Baru, Bupati Talenrang Harap Masjid Agung Jadi Pusat Keagamaan
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang mengukuhkan Pengurus Masjid Agung Syekh Yusuf Periode 2025–2028, dirangkaikan dengan program Jumat Mengaji di Masjid Agung Syekh Yusuf, Jumat (7/11).
Jum'at, 07 Nov 2025 15:20
Sulsel
Kemenko PM Apresiasi Upaya Pengentasan Kemiskinan Ekstrem di Gowa
Pemkab Gowa menerima Kunjungan Asisten Deputi Pemberdayaan Masyarakat Daerah Tertinggal Kemenko PM bersama Tim Pemeriksa Kinerja BPK RI di Baruga Karaeng Pattingalloang.
Jum'at, 07 Nov 2025 11:02
Sulsel
Cairkan DBH, Wabup Gowa Minta Bantuan Komisi E Komunikasi ke Pemprov
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin, menerima kunjungan kerja Komisi E DPRD Provinsi Sulawesi Selatan di Baruga Pattingalloang, Kantor Bupati Gowa, Kamis (6/11).
Jum'at, 07 Nov 2025 08:17
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Konsorsium Sultanbatara Dorong Ketahanan Pangan Lewat Semesta Panen Raya Berdikari 2025
2
Akhir Pekan Seru di GIIAS Makassar 2025: Nikmati Mobil Terbaru & Promo Spesial
3
Wujudkan Lingkungan Hijau, Pemkab Gowa dan Kemendes PDT Tanam Pohon
4
31 Ribu Warga Tumpah Ruah Ikuti Jalan Santai HUT Kota Makassar di Losari
5
Pertamina & BKKBN Sulsel Perkuat Kolaborasi Dukung Program Taman Asuh Sayang Anak
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Konsorsium Sultanbatara Dorong Ketahanan Pangan Lewat Semesta Panen Raya Berdikari 2025
2
Akhir Pekan Seru di GIIAS Makassar 2025: Nikmati Mobil Terbaru & Promo Spesial
3
Wujudkan Lingkungan Hijau, Pemkab Gowa dan Kemendes PDT Tanam Pohon
4
31 Ribu Warga Tumpah Ruah Ikuti Jalan Santai HUT Kota Makassar di Losari
5
Pertamina & BKKBN Sulsel Perkuat Kolaborasi Dukung Program Taman Asuh Sayang Anak