Pemkot Palopo Hadiri Rakor Pemetaan Daerah Rawan Narkoba
Jum'at, 17 Mei 2024 18:12

Asisten I, Ruslan mewakili Pj. Wali Kota Palopo menghadiri dan membuka rapat koordinasi pemetaan program pemberdayaan masyarakat dalam penanganan kawasan rawan narkoba di Kota Palopo. Foto: Istimewa
PALOPO - Asisten I, Ruslan mewakili Pj. Wali Kota Palopo menghadiri dan membuka rapat koordinasi pemetaan program pemberdayaan masyarakat dalam penanganan kawasan rawan narkoba di Kota Palopo.
Rakor yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo itu dilaksanakan di Aula Banua Wisata, Kelurahan Balandai, Jum'at (17/05/2024).
Sambutan Pj. Wali Kota Palopo yang disampaikan Ruslan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BNN yang selalu memberikan penyuluhan terhadap semua lapisan masyarakat.
"Apresiasi dan terima kasih kepada BNN dan jajarannya. Semua 'dimasuki' untuk sosialisasi dan penyuluhan melawan penyakit sosial dan pemberantasan penyalahgunaan peredaran narkoba di Kota Palopo," kata Ruslan.
Pada kesempatan itu, Ruslan juga mengajak untuk berkolaborasi mencegah dan melawan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba dengan memberikan edukasi-edukasi kepada masyarakat.
"Penyakit sosial, peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba ini tidak akan bisa diselesaikan, jika hanya bergantung pada BNN saja," ujarnya.
Diperlukan kolaborasi, kata Ruslan, semua unsur dan stakeholder yang ada termasuk masyarakat harus berperan dalam melawan penyakit-penyakit sosia.
"Dengan keterlibatan kita semua, kita bisa mengurangi dampak dari penyalahgunaan narkoba ini, karena ini akan menimbulkan efek yang berbahaya bagi generasi kita," tuturnya.
Gerakan-gerakan pemberdayaan seperti ini, lanjut Ruslan, dapat mengedukasi seluruh lapisan masyarakat dapat mencegah dalam upaya menciptakan lingkungan yang bebas dari bahaya narkoba.
"Nanti bisa kita libatkan Khatib, Alim Ulama untuk menyampaikan pesan-pesan, ceramah terkait larangan-larangan untuk tidak menyalahgunakan narkoba," lanjutnya.
Rakor ini diisi pemaparan materi dari Kepala Badan Kesbangpol Palopo, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palopo.
Adapun materi ketiga terkait program pemberdayaan masyarakat di kawasan rawan narkoba di Kota Palopo oleh Kepala BNN Palopo.
Hadir pula pada kesempatan itu perwakilan unsur Forkopimda Kota Palopo, sejumlah pimpinan perangkat daerah, pimpinan perguruan tinggi, pimpinan BUMN dan BUMD, pimpinan organisasi, kepala sekolah dan lurah serta undangan lainnya.
Rakor yang digelar Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palopo itu dilaksanakan di Aula Banua Wisata, Kelurahan Balandai, Jum'at (17/05/2024).
Sambutan Pj. Wali Kota Palopo yang disampaikan Ruslan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BNN yang selalu memberikan penyuluhan terhadap semua lapisan masyarakat.
"Apresiasi dan terima kasih kepada BNN dan jajarannya. Semua 'dimasuki' untuk sosialisasi dan penyuluhan melawan penyakit sosial dan pemberantasan penyalahgunaan peredaran narkoba di Kota Palopo," kata Ruslan.
Pada kesempatan itu, Ruslan juga mengajak untuk berkolaborasi mencegah dan melawan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba dengan memberikan edukasi-edukasi kepada masyarakat.
"Penyakit sosial, peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba ini tidak akan bisa diselesaikan, jika hanya bergantung pada BNN saja," ujarnya.
Diperlukan kolaborasi, kata Ruslan, semua unsur dan stakeholder yang ada termasuk masyarakat harus berperan dalam melawan penyakit-penyakit sosia.
"Dengan keterlibatan kita semua, kita bisa mengurangi dampak dari penyalahgunaan narkoba ini, karena ini akan menimbulkan efek yang berbahaya bagi generasi kita," tuturnya.
Gerakan-gerakan pemberdayaan seperti ini, lanjut Ruslan, dapat mengedukasi seluruh lapisan masyarakat dapat mencegah dalam upaya menciptakan lingkungan yang bebas dari bahaya narkoba.
"Nanti bisa kita libatkan Khatib, Alim Ulama untuk menyampaikan pesan-pesan, ceramah terkait larangan-larangan untuk tidak menyalahgunakan narkoba," lanjutnya.
Rakor ini diisi pemaparan materi dari Kepala Badan Kesbangpol Palopo, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Palopo.
Adapun materi ketiga terkait program pemberdayaan masyarakat di kawasan rawan narkoba di Kota Palopo oleh Kepala BNN Palopo.
Hadir pula pada kesempatan itu perwakilan unsur Forkopimda Kota Palopo, sejumlah pimpinan perangkat daerah, pimpinan perguruan tinggi, pimpinan BUMN dan BUMD, pimpinan organisasi, kepala sekolah dan lurah serta undangan lainnya.
(UMI)
Berita Terkait

News
BNNP Sulsel Gagalkan Sabu Pasokan Baru Siap Edar di Bone
Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Tim Bea Cukai berhasil menggagalkan upaya peredaran narkotika jenis sabu di Kabupaten Bone.
Minggu, 14 Sep 2025 17:58

Sulsel
Dua Komisioner Bawaslu Palopo Terbukti Langgar Kode Etik, Disanksi Peringatan
Dua Komisioner Bawaslu Palopo terbukti melanggar etik. Keduanya ialah ketua Khaerana dan satu anggotanya, Widianto Hendra yang mendapat sanksi peringatan.
Rabu, 10 Sep 2025 16:42

Sulsel
Resmi Dilantik jadi Walikota dan Wawali, Naili-Ome Diminta Kompak Bangun Palopo Baru
Naili Trisal dan Akhmad Syarifuddin (Naili-Ome) resmi dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo Periode 2025-2030 di Baruga Asta Cita Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sulawesi Selatan pada Senin (04/08/2025).
Senin, 04 Agu 2025 17:45

News
Polisi Bongkar Gudang Solar Ilegal, Simpan 7.429 Liter di Palopo
Polres Palopo membongkar praktik penimbunan BBM khususnya solar bersubsidi. Hal itu terungkap dengan adanya laporan masyarakat sehingga Unit Resmob Satreskrim melakukan razia di Kelurahan Batu Walenrang, Kecamatan Telluwanua pada Sabtu (02/08/2025).
Senin, 04 Agu 2025 17:05

News
Modus Diajak COD di Kebun, Kurir Paket Ditikam Teman Sendiri di Palopo
Seorang kurir ekspedisi berinisial AH (25) menjadi korban dugaan tindak pidana penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) yang dilakukan oleh rekan kerjanya sendiri, EL.
Kamis, 24 Jul 2025 11:28
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
3

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
4

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
5

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
3

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
4

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
5

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD