30 UMKM Disabilitas di Makassar Dibekali Pelatihan Menjahit dari Pelindo
Kamis, 26 Jun 2025 21:55

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 mengadakan pelatihan menjahit bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas di Kota Makassar. Foto/Istimewa
MAKASSAR - Sebagai bentuk komitmen terhadap pemberdayaan kelompok rentan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 mengadakan pelatihan menjahit bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas di Kota Makassar.
Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (25/6/2025) kemarin, bertujuan membuka akses ekonomi serta mendorong kemandirian para penyandang disabilitas, khususnya mereka yang berada di bawah binaan Pelindo.
Sebanyak 30 peserta dari berbagai wilayah di Makassar mengikuti pelatihan ini. Mereka dibekali keterampilan menjahit, mulai dari teknik dasar hingga lanjutan, termasuk cara mengukur, mengoperasikan mesin jahit, mengemas produk, serta strategi pemasaran hasil jahitan.
Division Head Layanan SDM dan Umum Pelindo Regional 4, Rinto Saiful, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi TJSL Pelindo yang berfokus pada inklusivitas dan peningkatan kapasitas usaha bagi kelompok rentan.
“Kami menyadari bahwa keberhasilan pembangunan berkelanjutan tidak hanya diukur dari aspek ekonomi semata, tetapi juga dari sejauh mana kita mampu menghadirkan keadilan dan peluang yang setara bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas. Pelatihan ini kami hadirkan sebagai wujud nyata Pelindo dalam mendorong kemandirian UMKM disabilitas dan membuka peluang lapangan usaha berbasis keterampilan,” ujar Rinto Saiful.
Ia juga berharap pelatihan ini dapat mendorong terbentuknya unit usaha mandiri yang berkelanjutan.
Salah satu peserta, Affandy, yang sehari-hari mengelola usaha desain grafis, merasa bersyukur atas pelatihan ini. “Sebelumnya saya hanya bisa membuat desain yang sangat sederhana. Tapi lewat pelatihan ini saya dilatih untuk bagaimana membuat desain yang lebih baik lagi sehingga bisa meningkatkan pendapatan. Saya sangat semangat mengikuti pelatihan ini,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Surahmi, yang selama ini berjualan gorengan, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pelindo. “Ini pengalaman pertama saya ikut pelatihan seperti ini. Semoga dari hasil pelatihan ini, kami dapat menambah sumber penghasilan,” ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan pelatih profesional dari lembaga pelatihan kerja swasta yang berpengalaman dalam mendampingi peserta berkebutuhan khusus.
Pelindo Regional 4 menegaskan komitmennya untuk terus menciptakan dampak sosial yang positif dan berkelanjutan. Melalui pelatihan ini, Pelindo berharap dapat memberi keterampilan praktis, membangun kepercayaan diri, serta membuka harapan baru bagi penyandang disabilitas dalam menghadapi hidup secara mandiri.
Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (25/6/2025) kemarin, bertujuan membuka akses ekonomi serta mendorong kemandirian para penyandang disabilitas, khususnya mereka yang berada di bawah binaan Pelindo.
Sebanyak 30 peserta dari berbagai wilayah di Makassar mengikuti pelatihan ini. Mereka dibekali keterampilan menjahit, mulai dari teknik dasar hingga lanjutan, termasuk cara mengukur, mengoperasikan mesin jahit, mengemas produk, serta strategi pemasaran hasil jahitan.
Division Head Layanan SDM dan Umum Pelindo Regional 4, Rinto Saiful, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi TJSL Pelindo yang berfokus pada inklusivitas dan peningkatan kapasitas usaha bagi kelompok rentan.
“Kami menyadari bahwa keberhasilan pembangunan berkelanjutan tidak hanya diukur dari aspek ekonomi semata, tetapi juga dari sejauh mana kita mampu menghadirkan keadilan dan peluang yang setara bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas. Pelatihan ini kami hadirkan sebagai wujud nyata Pelindo dalam mendorong kemandirian UMKM disabilitas dan membuka peluang lapangan usaha berbasis keterampilan,” ujar Rinto Saiful.
Ia juga berharap pelatihan ini dapat mendorong terbentuknya unit usaha mandiri yang berkelanjutan.
Salah satu peserta, Affandy, yang sehari-hari mengelola usaha desain grafis, merasa bersyukur atas pelatihan ini. “Sebelumnya saya hanya bisa membuat desain yang sangat sederhana. Tapi lewat pelatihan ini saya dilatih untuk bagaimana membuat desain yang lebih baik lagi sehingga bisa meningkatkan pendapatan. Saya sangat semangat mengikuti pelatihan ini,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Surahmi, yang selama ini berjualan gorengan, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pelindo. “Ini pengalaman pertama saya ikut pelatihan seperti ini. Semoga dari hasil pelatihan ini, kami dapat menambah sumber penghasilan,” ujarnya.
Pelatihan ini menghadirkan pelatih profesional dari lembaga pelatihan kerja swasta yang berpengalaman dalam mendampingi peserta berkebutuhan khusus.
Pelindo Regional 4 menegaskan komitmennya untuk terus menciptakan dampak sosial yang positif dan berkelanjutan. Melalui pelatihan ini, Pelindo berharap dapat memberi keterampilan praktis, membangun kepercayaan diri, serta membuka harapan baru bagi penyandang disabilitas dalam menghadapi hidup secara mandiri.
(TRI)
Berita Terkait

Ekbis
Pelindo Catat Lonjakan Trafik Kapal & Peti Kemas di Pelabuhan Pantoloan
Kinerja Pelabuhan Pantoloan di bawah pengelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 terus menunjukkan tren positif hingga triwulan III.
Rabu, 15 Okt 2025 01:12

Ekbis
Kinerja Operasional Pelindo Regional 4 Melesat hingga September 2025
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 mencatat pertumbuhan signifikan pada kinerja operasional hingga September 2025 atau triwulan III 2025.
Selasa, 14 Okt 2025 20:07

News
Pelindo Ajak Media Tinjau Langsung Aktivitas Pelabuhan Pantoloan
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 menggelar kegiatan Port Visit yang melibatkan sejumlah jurnalis dari berbagai media di Makassar dan Palu.
Selasa, 14 Okt 2025 16:14

Ekbis
Indibiz KTI dan Rumah BUMN Palu Dorong UMKM Melek Label Gizi
Telkom Regional 5 melalui brand Indibiz KTI berkolaborasi dengan Rumah BUMN Palu dalam menggelar kegiatan bertajuk “Label Gizi, Nilai Jual Tinggi: Edukasi Konsumen Lewat Produk UMKM.”
Senin, 13 Okt 2025 16:22

Ekbis
Roadmap Baru TPAKD Dukung UMKM dan Program Prioritas
OJK bersama Kemenko Bidang Perekonomian dan Kemendagri menggelar Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (Rakornas TPAKD) 2025 di Jakarta, Jumat (10/10) kemarin.
Sabtu, 11 Okt 2025 14:44
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
3

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
4

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
5

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

DPRD Sulsel Bakal Panggil Konsultan Proyek Bermasalah Rp60 Miliar di Bone
3

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
4

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
5

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD