UMK Academy 2025, Pertamina Dorong Pelaku Usaha di Sulawesi Naik Kelas

Senin, 01 Sep 2025 18:43
UMK Academy 2025, Pertamina Dorong Pelaku Usaha di Sulawesi Naik Kelas
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggelar UMK Academy 2025 yang diikuti 70 pelaku UMKM terpilih lingkup Sulawesi. Foto/Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan Usaha Mikro dan Kecil (UMK) dengan menyelenggarakan UMK Academy 2025. Kegiatan ini digelar secara luring di Makassar dan daring dari berbagai wilayah di Sulawesi, melibatkan 70 pelaku UMK terpilih dari Sulawesi Tengah, Gorontalo, dan Sulawesi Utara.

Tahun ini, UMK Academy mengangkat tema “Strategi Penentuan Harga dan Manajemen Arus Kas”, dua aspek penting yang menjadi fondasi dalam menjaga keberlangsungan bisnis di tengah dinamika pasar yang semakin kompleks.

“Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen kami untuk mendorong pelaku UMK agar tidak hanya berkembang secara operasional, tetapi juga mampu meningkatkan strategi bisnisnya menuju UMK yang Go Modern, Go Digital, Go Online, bahkan Go Global,” kata Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, T. Muhammad Rum.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari berbagai daerah di Sulawesi yang telah berpengalaman dalam dunia UMK dan manajemen bisnis. Mereka diharapkan dapat membagikan wawasan, inspirasi, dan motivasi kepada para peserta.

“Kita belajar tentang pencatatan keuangan, laporan laba rugi, serta bagaimana mengelola arus kas secara efektif untuk UMKM,” kata salah satu pemateri dalam UMK Academy 2025, Nurfadilah.

Antusiasme peserta juga sangat terasa, seperti disampaikan Anita, salah satu peserta pelatihan yang mengikuti kegiatan selama dua hari.

“Sangat memuaskan. Saya kini lebih memahami arus kas usaha saya, sistem pengeluaran dan pembelian, serta cara menghitung laba dan rugi,” ujarnya.

Melalui program ini, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi berharap pelaku UMK dapat terus naik kelas, memperluas pasar, dan memperkuat peran sebagai penggerak ekonomi di daerah maupun tingkat nasional.

“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata, menambah wawasan, dan membuka jalan bagi kesuksesan para pelaku UMK di Sulawesi dan Indonesia secara umum,” pungkas Rum.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru