Pelindo Catat Lonjakan Trafik Kapal & Peti Kemas di Pelabuhan Pantoloan

Rabu, 15 Okt 2025 01:12
Pelindo Catat Lonjakan Trafik Kapal & Peti Kemas di Pelabuhan Pantoloan
General Manager Pelindo Regional 4 Pantoloan, Chaerur Rijal, memaparkan kinerja operasional khususnya arus kapal dan peti kemas di Pelabuhan Pantoloan. Foto/Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Kinerja Pelabuhan Pantoloan di bawah pengelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 terus menunjukkan tren positif. Hingga September 2025, berbagai indikator utama mencatatkan pertumbuhan yang signifikan, khususnya pada arus peti kemas dan kapal.

General Manager Pelindo Regional 4 Pantoloan, Chaerur Rijal, menyampaikan bahwa data konsolidasi Pelindo menunjukkan lonjakan aktivitas bongkar muat dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Salah satu indikator yang mencolok adalah peningkatan arus peti kemas.

“Hingga September 2025, arus peti kemas tercatat mencapai 97.510 TEUs atau naik sekitar 17% dibandingkan capaian September 2024 yang sebesar 83.341 TEUs,” ungkap Chaerur Rijal yang juga menjabat sebagai Terminal Head TPK Pantoloan.

Ia menambahkan, dari sisi jumlah box, volume peti kemas juga meningkat dari 71.092 box menjadi 76.858 box tahun ini.

Menurutnya, peningkatan ini mencerminkan geliat positif aktivitas logistik dan perdagangan di Sulawesi Tengah.

“Pertumbuhan ini juga menandakan kepercayaan para pengguna jasa terhadap kinerja operasional Pelindo yang semakin efisien,” ujarnya saat kegiatan Port Visit Media, Selasa (14/10/2025).

Arus Kapal Tumbuh 2 Digit
Selain peti kemas, arus kapal yang masuk ke Pelabuhan Pantoloan juga mencatatkan pertumbuhan signifikan. Dari data yang dihimpun hingga September 2025, Gross Tonnage (GT) kapal mengalami peningkatan sebesar 28,64%, dari 3.457.564 GT di tahun sebelumnya menjadi 4.447.924 GT.

Chaerur menjelaskan bahwa peningkatan ini mencerminkan tingginya mobilitas kapal niaga, kapal curah, maupun kapal penumpang yang beroperasi di wilayah Sulawesi Tengah dan sekitarnya.

“Peningkatan arus kapal di Pantoloan menandakan pertumbuhan kepercayaan para pengguna jasa terhadap kinerja pelabuhan. Hal ini juga menunjukkan bahwa pergerakan logistik di wilayah tengah Indonesia semakin aktif, seiring dengan naiknya permintaan komoditas,” katanya.

Layanan Terus Dioptimalkan
Guna menjaga momentum pertumbuhan ini, Pelindo terus mengembangkan strategi layanan dan infrastruktur pelabuhan. Chaerur menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen mengoptimalkan produktivitas bongkar muat serta memaksimalkan penggunaan fasilitas dermaga.

“Pelindo berkomitmen mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dengan menghadirkan layanan kepelabuhanan yang terintegrasi, efisien, dan transparan. Kami juga terus memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, baik pemerintah daerah maupun pelaku usaha,” pungkasnya.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru