Sambut HUT ke-354 Sulsel, Pemprov dan BNI Lepas Ekspor Produk Andalan

Tri Yari Kurniawan
Minggu, 06 Agu 2023 14:42
Sambut HUT ke-354 Sulsel, Pemprov dan BNI Lepas Ekspor Produk Andalan
Pemprov Sulsel bersama BNI Kantor Wilayah 07 kembali melakukan pelepasan ekspor produk Andalan Sulsel ke pasar global pada Minggu (6/8/2023). Foto/Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Pemprov Sulsel melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulsel bersama PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Wilayah 07 kembali melakukan pelepasan ekspor produk Andalan Sulsel ke pasar global pada Minggu (6/8/2023). Kegiatan itu juga melibatkan instansi dan BUMN terkait, Asosiasi/GPEI Sulselbar, serta pihak stakeholder lainnya dengan menggandeng 8 pelaku usaha ekspor.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, menyampaikan rasa syukur bahwa Sulsel kembali melakukan pelepasan ekspor ke pasar global. Kegiatan ini terasa istimewa karena dirangkaikan dengan Pekan Raya Sulsel 2023 yang merupakan rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-354 provinsi ini dengan tema 'Sulsel Andalan Indonesia'.



“Alhamdulillah, hari ini kita berhasil melepas ekspor secara simbolis produk Andalan Sulsel ke pasar global dengan volume ekspor sebesar 896 ton dengan nilai ekspor sebesar USD2,13 juta atau Rp312,3 miliar, dari total volume ekspor yang dilakukan sebesar 49,96 ribu ton dengan nilai total ekspor sebesar USD98,33 juta atau setara Rp1,43 trillun," kata Gubernur Sudirman.

Adapun produk Andalan yang diekspor ke pasar global, antara lain yakni fero nickel ke China dari PT Huady Nickel Alloy Indonesia, rumput laut ke China dari CV Adi Tirta, rumput laut ke Vietnam dari Koperasi Kospermindo, dan butsudan/furniture ke Jepang dari PT Maruki Internasional Indonesia.

Selanjutnya, rumput laut ke China dari PT Rahmat Bahri Indonesia, porang chip ke China dari PT Gusti Aroma Atsiri Celebes, carragenan ke China dari PT Biota Laut Ganggang, dan cocoa liquor ke Australia dari PT Mars Symbioscience Indonesia.

Regional CEO BNI Regional Office 07, Muhammad Arafat, menyampaikan dengan adanya pelepasan ekspor produk andalan Sulsel ini diharapkan dapat memotivasi dan meningkatkan semangat para pelaku usaha ekspor, instansi terkait, asosiasi ekspor dan stakeholder. Muaranya untuk memacu pertumbuhan ekspor dan perekonomian Sulsel.

"Kami informasikan juga BNI Xpora yang kami miliki memberikan layanan one stop solution kepada para pelaku usaha UMKM menuju UMKM naik kelas yang Go Productive, Go Digital & Go Global sehingga UMKM memiliki produk yang berdaya saing dan berkemampuan digital dalam proses bisnis serta akses pasar yang lebih luas di mancanegara," paparnya.

Semua itu, lanjut Arafat dapat dilakukan berkat dukungan tujuh kantor cabang BNI di luar negeri. Di antaranya yakni BNI Singapura, BNI Hongkong, BNI Tokyo, BNI Seoul, BNI New York, BNI London dan BNI Amsterdam. Kantor cabang BNI di luar negeri itu tentunya akan mensupport pelaku usaha potensi ekspor yang ada di Indonesia, terkhusus area kerja BNI Xpora Regional 07 yang menjadi Hub untuk Indonesia Timur.



Gusti Amal Dirut PT Gusti Aroma Atsiri Celebes selaku eksportir asal Kabupaten Bulukumba mengucapkan rasa syukur dan bangga atas apresiasi Gubernur Sulsel, Pimpinan BNI & Ketua GPEI yang telah meninjau langsung komoditas porang tujuan China miliknya.

Ia mengucapkan terima kasih atas dukungan, pembinaan dan pendampingan dari Bank BNI, Disperidag Sulsel, Balai Besar Karantina Pertanian, Bea Cukai dan instansi terkait lainnya sehingga perusahaannya bisa teregistrasi di GACC negara China dan dapat melakukan ekspor porang/konjac chip perdana tahun ini ke China.

"Harapan kami selaku nasabah BNI, kede depannya dengan kolaborasi Pemerintah/Instansi terkait dengan BNI yang memiliki BNI Xpora, produk BNI Direct dengan fitur BNI Trade Online & BNI FX (informasi & deal kurs), serta dukungan 7 kantor cabang BNI di luar negeri, tentunya akan memberikan kemudahan & menambah peluang kepada kami para pelaku ekspor untuk dapat memperluas pasar dengan buyer potensial di mancanegara," pungkasnya.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru