Kolaborasi Telin & KT Corporation Komitmen Wujudkan Konektivitas Digital di Asia-Pasifik
Kamis, 01 Feb 2024 16:47

Penandatanganan ini melambangkan komitmen konsorsium ALPHA yang terdiri dari KT, PT Telin, dan pihak Jepang, untuk mewujudkan Lanskap Bawah Laut Asia-Pasifik di masa depan. Foto/Istimewa
JAKARTA - Konsorsium ALPHA (Asia Link for Advanced Performance of High-Speed Access) telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) perencanaan dan pengembangan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Internasional yang menghubungkan Singapura, Jepang, Korea, Filipina, Vietnam, dan negara-negara lainnya.
Penandatanganan ini melambangkan komitmen konsorsium ALPHA yang terdiri dari KT Corporation (KT), PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin), dan pihak Jepang, untuk mewujudkan Lanskap Bawah Laut Asia-Pasifik di masa depan. MoU ditandatangani oleh Chief Executive Officer (CEO) Telin Budi Satria Dharma Purba dan Senior Vice President KT Corporation Jehoon Myung.
“Inisiatif kabel bawah laut ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memajukan konektivitas digital di Indonesia. Fokus kami adalah memberikan latensi ultra rendah, rute unik dan akses langsung dari data center ke data center, yang kami yakini sebagai langkah signifikan menuju masa depan konektivitas digital di wilayah ini,” kata CEO Telin Budi Satria Dharma Purba.
Saat ini, konsentrasi trafik terbesar telah berpindah dari Amerika Serikat & Eropa ke wilayah Asia-Pasifik. Hal ini menunjukkan pertumbuhan Compound Annual Growth Rate (CAGR) yang diproyeksikan sebesar 10-25% dalam kapasitas data center di Malaysia, Indonesia, dan India dalam lima tahun mendatang. Sejauh ini, terdapat 38 SKKL di Singapura dan menjadikannya hub teramai di dunia dibandingkan dengan Mesir, Marseille, dan Tokyo.
Melalui kolaborasi ini, tujuh SKKL baru yang disebut ICE (Indonesia Cable Express) akan menjadikan perairan Indonesia sebagai hub untuk SKKL. Partisipasi Telin dalam konsorsium ALPHA akan memberikan manfaat bagi pengembangan infrastruktur digital dan menghubungkan lebih banyak orang di seluruh dunia di masa depan. Kabel ALPHA sendiri memiliki setidaknya delapan pasang serat dengan kecepatan 18 Tbps (terabit per second) per pasang serat yang memungkinkan transmisi data yang lancar dan berkapasitas tinggi di wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara.
Sementara itu, Senior Vice President KT Corporation Jehoon Myung menyatakan konstruksi kabel ALPHA oleh KT berfungsi sebagai batu loncatan utama yang dengan cepat dapat mengatasi permintaan yang meningkat pesat untuk lalu lintas cloud, big data, dan AI di wilayah Asia yang tumbuh pesat untuk pelanggan enterprises. KT juga akan terus memperluas ekspansi dalam pasar SKKL Asia dengan memperkuat kemitraan dengan perusahaan-perusahaan global.”
Konsorsium ALPHA ditargetkan mulai berjalan pada kuartal ketiga, dengan kontrak pada tahun 2024, serta akan melanjutkan prosedur untuk memilih turn-key supplier dan persiapan lainnya. Sistem kabel ALPHA diharapkan siap beroperasi pada kuartal pertama tahun 2027.
Penandatanganan ini melambangkan komitmen konsorsium ALPHA yang terdiri dari KT Corporation (KT), PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin), dan pihak Jepang, untuk mewujudkan Lanskap Bawah Laut Asia-Pasifik di masa depan. MoU ditandatangani oleh Chief Executive Officer (CEO) Telin Budi Satria Dharma Purba dan Senior Vice President KT Corporation Jehoon Myung.
“Inisiatif kabel bawah laut ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam memajukan konektivitas digital di Indonesia. Fokus kami adalah memberikan latensi ultra rendah, rute unik dan akses langsung dari data center ke data center, yang kami yakini sebagai langkah signifikan menuju masa depan konektivitas digital di wilayah ini,” kata CEO Telin Budi Satria Dharma Purba.
Saat ini, konsentrasi trafik terbesar telah berpindah dari Amerika Serikat & Eropa ke wilayah Asia-Pasifik. Hal ini menunjukkan pertumbuhan Compound Annual Growth Rate (CAGR) yang diproyeksikan sebesar 10-25% dalam kapasitas data center di Malaysia, Indonesia, dan India dalam lima tahun mendatang. Sejauh ini, terdapat 38 SKKL di Singapura dan menjadikannya hub teramai di dunia dibandingkan dengan Mesir, Marseille, dan Tokyo.
Melalui kolaborasi ini, tujuh SKKL baru yang disebut ICE (Indonesia Cable Express) akan menjadikan perairan Indonesia sebagai hub untuk SKKL. Partisipasi Telin dalam konsorsium ALPHA akan memberikan manfaat bagi pengembangan infrastruktur digital dan menghubungkan lebih banyak orang di seluruh dunia di masa depan. Kabel ALPHA sendiri memiliki setidaknya delapan pasang serat dengan kecepatan 18 Tbps (terabit per second) per pasang serat yang memungkinkan transmisi data yang lancar dan berkapasitas tinggi di wilayah Asia Timur dan Asia Tenggara.
Sementara itu, Senior Vice President KT Corporation Jehoon Myung menyatakan konstruksi kabel ALPHA oleh KT berfungsi sebagai batu loncatan utama yang dengan cepat dapat mengatasi permintaan yang meningkat pesat untuk lalu lintas cloud, big data, dan AI di wilayah Asia yang tumbuh pesat untuk pelanggan enterprises. KT juga akan terus memperluas ekspansi dalam pasar SKKL Asia dengan memperkuat kemitraan dengan perusahaan-perusahaan global.”
Konsorsium ALPHA ditargetkan mulai berjalan pada kuartal ketiga, dengan kontrak pada tahun 2024, serta akan melanjutkan prosedur untuk memilih turn-key supplier dan persiapan lainnya. Sistem kabel ALPHA diharapkan siap beroperasi pada kuartal pertama tahun 2027.
(TRI)
Berita Terkait

News
DLH Makassar Apresiasi Inisiatif Telkom Wujudkan Pantai Bebas Sampah
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar mengapresiasi langkah Telkom Indonesia melalui Telkom Regional 5 yang menggelar aksi bersih pantai bertajuk GoZero% Goes to Makassar.
Sabtu, 18 Okt 2025 14:14

News
Aksi Nyata! GoZero% Goes to Makassar Kumpul 1,4 Ton Sampah di Pantai Barombong-Galesong
Program GoZero% merupakan inisiatif Telkom Indonesia untuk mendorong aksi nyata menuju target Net Zero Emissions 2060, sejalan dengan komitmen pemerintah pusat.
Sabtu, 18 Okt 2025 12:33

Sulsel
BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel berkomitmen menanamkan pemahaman tentang ruang digital sejak dini kepada anak-anak sekolah dasar (SD).
Selasa, 14 Okt 2025 13:10

News
Telkom Regional V & Barracuda Diving Club Tanam 2.000 Bibit Karang di Pantai Halassy
Tahun ini, sebanyak 2.000 bibit karang berhasil ditanam oleh Telkom dan komunitas selam di Pantai Halassy, Desa Morella, Maluku Tengah, pada Rabu (17/9).
Senin, 22 Sep 2025 14:50

Ekbis
RUPSLB 2025: Telkom Tetapkan Perubahan Pengurus, Perkuat Transformasi Digital
Telkom menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta. Agenda utama rapat adalah penetapan perubahan susunan pengurus perseroan.
Selasa, 16 Sep 2025 23:03
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga NTI Keluhkan Pembagian Air Tidak Merata, Begini Respons PDAM Makassar
2

Andi Waris Terima Aspirasi Pemekaran Selayar, Minta Pembentukan Kabupaten Takabonerate
3

Pemprov Sulsel Gelar Jalan Sehat Anti Mager untuk Peringati 356 Tahun Sulsel
4

Sekolah Islam Athirah Buka Pendaftaran Lebih Awal, Siapkan 1.101 Kursi di 4 Wilayah
5

Aksi Nyata! GoZero% Goes to Makassar Kumpul 1,4 Ton Sampah di Pantai Barombong-Galesong
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga NTI Keluhkan Pembagian Air Tidak Merata, Begini Respons PDAM Makassar
2

Andi Waris Terima Aspirasi Pemekaran Selayar, Minta Pembentukan Kabupaten Takabonerate
3

Pemprov Sulsel Gelar Jalan Sehat Anti Mager untuk Peringati 356 Tahun Sulsel
4

Sekolah Islam Athirah Buka Pendaftaran Lebih Awal, Siapkan 1.101 Kursi di 4 Wilayah
5

Aksi Nyata! GoZero% Goes to Makassar Kumpul 1,4 Ton Sampah di Pantai Barombong-Galesong