Kolaborasi Pertamina & Rumah Kreatif BUMN Makassar Gelar Pelatihan UMK Naik Kelas
Tim Sindomakassar
Selasa, 05 Mar 2024 20:16
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggandeng Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar menggelar pelatihan rutin untuk UMK Binaan Pertamina. Foto/Dok Pertamina
MAKASSAR - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Program Pendanaan UMK (Usaha Mikro dan Kecil) ingin senantiasa menghadirkan energi yang dapat menggerakkan roda ekonomi. Energi yang menjadi bahan bakar, serta energi yang menghasilkan pertumbuhan berkelanjutan dengan mengimplementasikan program-program berbasis ESG (Environmental, Social and Governance) di seluruh wilayah operasionalnya.
Sejak tahun 1993, PT Pertamina (Persero) telah melakukan program kemitraan UMK dengan memberikan bantuan pinjamaman modal usaha, pelatihan dan pembinaan serta memfasilitasi pameran penjualan produk UMK binaan Pertamina.
Pada 2024 ini, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggandeng Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar untuk menggelar pelatihan rutin untuk UMK Binaan Pertamina agar dapat terus meningkatkan kapasitas keilmuan tentang bisnis dan diharapkan mampu meningkatkan usahanya agar naik kelas sesuai dengan misi yang digaungkan agar “UMK Naik Kelas”.
Area Manager Communication Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengatakan program kemitraan ditujukan untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil mitra binaan Pertamina agar menjadi tangguh dan mandiri sekaligus memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar wilayah operasi Pertamina.
“Pola pendampingan, pembinaan, pelatihan yang terarah serta pemberian fasilitas promosi dan pengembangan pasar dalam ajang pameran, merupakan salah satu cara dalam mendampingi mitra binaan Pertamina untuk tumbuh dan berkembang,” ujar Fahrougi.
Pada inisiasi program pelatihan UMK Naik Kelas bersama Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar yang digelar pada Senin – Selasa, 4-5 Maret 2024 di Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar, Jalan DR. Ratulangi Kota Makassar ini dihadiri oleh 27 Mitra UMK Pertamina pada batch pertama dari berbagai jenis usaha, mulai dari kuliner, kriya, fashion hingga interior desain.
Materi pelatihan pada program pertama ini berfokus pada materi-materi umum dan dasar dalam berbisnis diantaranya materi akan pentingnya mindset bertumbuh dalam berbisnis yang disampaikan oleh Amat dari Founder Lebih Baik Academy serta materi dasar manajemen keuangan yang disampaikan oleh Nurindah Sari, dari mentoring keuangan bisnis UMKM.
“Di awal, kami bersama Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar ingin merefresh kembali dan melakukan assesment pada fundamental bisnis yang sudah dibangun para mitra UMK Pertamina yang bergabung pada batch pertama ini. Diharapkan kita kedepan dapat mengetahui kebutuhan pelatihan yang spesifik untuk membantu meningkatkan bisnis para UMK Binaan Pertamina ini dan membentuk ekosistem UMK yang kuat agar bisa bisa saling sinergi dan saling menguatkan bisnisnya," papar Fahrougi.
Sementara itu, Koordinator Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar, Ayu Anisela mengungkapkan rasa syukurnya karena Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar dapat mempelebar manfaatnya ke lebih banyak UMK di Kota Makassar.
“Alhamdulillah sangat antusias yang mendaftar kesini dan beragam usaha yang bergabung pada program ini. Saya berharap, kami bersama Pertamina dapat secara berkala dan rutin dapat melaksanakan terus pelatihan seperti ini. Semoga kita sama-sama bisa memberdayakan UMKM dan meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya untuk menjadi entrepereneur," ujarnya.
Pada kegiatan tersebut, Djumalia selaku Mitra Binaan UMK Pertamina yang memiliki usaha jualan aneka macam makanan ringan menyampaikan apresiasinya atas diadakannya pelatihan ini dan berharap untuk dirutinkan agar seluruh mitra binaan dapat saling membuka jejaring baru.
“Kalau saya melihat pelatihan ini bagus sekali, harapannya dengan adanya pelatihan seperti ini UMKM di Makassar bisa membuka pemikiran untuk memproduksi produk yang berkualitas karena bahan baku disini banyak sekali yang bagus di Makassar yang potensinya bisa dikembangkan seperti apa yang dijual di Jawa,” ujar Djumalia.
Senada, Syafruddin yang merupakan Mitra Binaan UMK Pertamina yang memiliki usaha jualan Sambal Roa yang diberi brand “Sambal Roa Rey” mengaku pelatihan seperti ini sangat bermanfaat terutama dalam cara memasarkan produk dan pembukuan bisnis.
“Diharapkan selain pelatihan seperti ini, ada bentuk pendampingan dengan melihat langsung proses produksi setiap mitra terpilih untuk diberikan masukan dan saran untuk pengembangan. Semoga UMKM Makassar semakin maju,” ujarnya semangat.
Di akhir, Fahrougi menyampaikan bahwa program pelatihan ini direncanakan akan dilakukan secara rutin dimulai dari mitra UMK binaan Pertamina yang berada di Kota Makassar lebih dahulu. “Ini akan menjadi program rutin yang digelar selama satu tahun ini, kita berharap di beberapa wilayah lain dapat kita gelar kegiatan serupa dengan kolaborasi bersama Rumah Kreatif BUMN wilayah lain,” pungkasnya.
Program pelatihan UMK binaan Pertamina ini pun sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (TPB/SDG’s) pada poin 8 untuk menciptakan pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi. Para mitra binaan tersebut juga berpeluang untuk memberdayakan potensi dan kondisi ekonomi, sosial, lingkungan masyarakat di wilayahnya dengan fokus diarahkan pada pengembangan ekonomi kerakyatan untuk menciptakan pemerataan pembangunan.
Sejak tahun 1993, PT Pertamina (Persero) telah melakukan program kemitraan UMK dengan memberikan bantuan pinjamaman modal usaha, pelatihan dan pembinaan serta memfasilitasi pameran penjualan produk UMK binaan Pertamina.
Pada 2024 ini, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggandeng Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar untuk menggelar pelatihan rutin untuk UMK Binaan Pertamina agar dapat terus meningkatkan kapasitas keilmuan tentang bisnis dan diharapkan mampu meningkatkan usahanya agar naik kelas sesuai dengan misi yang digaungkan agar “UMK Naik Kelas”.
Area Manager Communication Relations & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, mengatakan program kemitraan ditujukan untuk meningkatkan kemampuan usaha kecil mitra binaan Pertamina agar menjadi tangguh dan mandiri sekaligus memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar wilayah operasi Pertamina.
“Pola pendampingan, pembinaan, pelatihan yang terarah serta pemberian fasilitas promosi dan pengembangan pasar dalam ajang pameran, merupakan salah satu cara dalam mendampingi mitra binaan Pertamina untuk tumbuh dan berkembang,” ujar Fahrougi.
Pada inisiasi program pelatihan UMK Naik Kelas bersama Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar yang digelar pada Senin – Selasa, 4-5 Maret 2024 di Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar, Jalan DR. Ratulangi Kota Makassar ini dihadiri oleh 27 Mitra UMK Pertamina pada batch pertama dari berbagai jenis usaha, mulai dari kuliner, kriya, fashion hingga interior desain.
Materi pelatihan pada program pertama ini berfokus pada materi-materi umum dan dasar dalam berbisnis diantaranya materi akan pentingnya mindset bertumbuh dalam berbisnis yang disampaikan oleh Amat dari Founder Lebih Baik Academy serta materi dasar manajemen keuangan yang disampaikan oleh Nurindah Sari, dari mentoring keuangan bisnis UMKM.
“Di awal, kami bersama Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar ingin merefresh kembali dan melakukan assesment pada fundamental bisnis yang sudah dibangun para mitra UMK Pertamina yang bergabung pada batch pertama ini. Diharapkan kita kedepan dapat mengetahui kebutuhan pelatihan yang spesifik untuk membantu meningkatkan bisnis para UMK Binaan Pertamina ini dan membentuk ekosistem UMK yang kuat agar bisa bisa saling sinergi dan saling menguatkan bisnisnya," papar Fahrougi.
Sementara itu, Koordinator Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar, Ayu Anisela mengungkapkan rasa syukurnya karena Rumah Kreatif BUMN Kota Makassar dapat mempelebar manfaatnya ke lebih banyak UMK di Kota Makassar.
“Alhamdulillah sangat antusias yang mendaftar kesini dan beragam usaha yang bergabung pada program ini. Saya berharap, kami bersama Pertamina dapat secara berkala dan rutin dapat melaksanakan terus pelatihan seperti ini. Semoga kita sama-sama bisa memberdayakan UMKM dan meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya untuk menjadi entrepereneur," ujarnya.
Pada kegiatan tersebut, Djumalia selaku Mitra Binaan UMK Pertamina yang memiliki usaha jualan aneka macam makanan ringan menyampaikan apresiasinya atas diadakannya pelatihan ini dan berharap untuk dirutinkan agar seluruh mitra binaan dapat saling membuka jejaring baru.
“Kalau saya melihat pelatihan ini bagus sekali, harapannya dengan adanya pelatihan seperti ini UMKM di Makassar bisa membuka pemikiran untuk memproduksi produk yang berkualitas karena bahan baku disini banyak sekali yang bagus di Makassar yang potensinya bisa dikembangkan seperti apa yang dijual di Jawa,” ujar Djumalia.
Senada, Syafruddin yang merupakan Mitra Binaan UMK Pertamina yang memiliki usaha jualan Sambal Roa yang diberi brand “Sambal Roa Rey” mengaku pelatihan seperti ini sangat bermanfaat terutama dalam cara memasarkan produk dan pembukuan bisnis.
“Diharapkan selain pelatihan seperti ini, ada bentuk pendampingan dengan melihat langsung proses produksi setiap mitra terpilih untuk diberikan masukan dan saran untuk pengembangan. Semoga UMKM Makassar semakin maju,” ujarnya semangat.
Di akhir, Fahrougi menyampaikan bahwa program pelatihan ini direncanakan akan dilakukan secara rutin dimulai dari mitra UMK binaan Pertamina yang berada di Kota Makassar lebih dahulu. “Ini akan menjadi program rutin yang digelar selama satu tahun ini, kita berharap di beberapa wilayah lain dapat kita gelar kegiatan serupa dengan kolaborasi bersama Rumah Kreatif BUMN wilayah lain,” pungkasnya.
Program pelatihan UMK binaan Pertamina ini pun sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (TPB/SDG’s) pada poin 8 untuk menciptakan pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi. Para mitra binaan tersebut juga berpeluang untuk memberdayakan potensi dan kondisi ekonomi, sosial, lingkungan masyarakat di wilayahnya dengan fokus diarahkan pada pengembangan ekonomi kerakyatan untuk menciptakan pemerataan pembangunan.
(TRI)
Berita Terkait
News
Pertamina Sulawesi Bantu Revitalisasi SPBP di Markas Polda Sulsel
SPBP itu pun diresmikan dengan penandatanganan prasasti oleh Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi. Diresmikan tepat pada momen bahagia HUT Bhayangkara.
Senin, 01 Jul 2024 20:02
Ekbis
KKS x Digifest 2024 Catat Transaksi UMKM Rp373 Juta dan Donasi Rp201 Juta
Gelaran KKS x Digifest 2024 di Atrium Trans Studio Mall (TSM) Makassar resmi ditutup. Selama lima hari pelaksanaan, total transaksi UMKM pada event tersebut mencapai Rp373,35 juta.
Senin, 01 Jul 2024 09:53
Ekbis
Rayakan HUT ke-52 Interflour lewat Peluncuran Produk Tepung Kawan Baru Kemasan 1 Kg
Pabrik terigu Interflour Indonesia meluncurkan produk terbarunya berupa tepung terigu kemasan 1 kg di Atrium Mal Panakkukang, Kota Makassar, Minggu (30/6/2024).
Minggu, 30 Jun 2024 17:37
News
Pertamina Patra Niaga Sulawesi Borong 8 Penghargaan pada Ajang ISRA 2024
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi berhasil memborong sebanyak 8 penghargaan dalam ajang ISRA 2024 yang diselenggarakan di Grand Mercure Solo Baru.
Sabtu, 29 Jun 2024 15:58
News
Jamin Kuantitas & Kualitas LP3 Kg, Pertamina Sulawesi Imbau Beli di Pangkalan Resmi
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi konsumen LPG 3 Kg di wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel).
Selasa, 25 Jun 2024 13:55
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Bawaslu Maros Dilaporkan ke DKPP Soal Seleksi Panwascam
2
PHRI Sulsel Gandeng PT Sani Galesong Jaya Bangun Perumahan Karyawan Hotel & Restoran
3
Bawaslu Sulsel Ingatkan Pantarlih Betul-betul Coklit di Rumah Pemilih
4
Kepemimpinan AKBP Zulkarnain, Polres Luwu Timur Gencar Peduli Kaum Disabilitas
5
Abdillah Natsir Kantongi 4 Rekomendasi, 3 Berpaket AJB di Pilkada Pinrang 2024
6
Hengky Yasin Sebut Pertemuan Bareng Zulham Tak Bahas Paket Pilkada Takalar
7
Presiden Jokowi Tinjau Pelaksanaan Bantuan Pompa Irigasi di Bone