Walkot Munafri Minta Musrenbang RKPD 2026 Fokus Isu Strategis Sesuai Visi Kota Inklusif
Kamis, 13 Mar 2025 22:16

Pemkot Makassar menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Foto: Humas Pemkot Makassar
MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026.
Forum ini menjadi momen strategis dalam merancang kebijakan pembangunan yang lebih inklusif, berorientasi pada daya saing, serta selaras dengan visi Pemerintah Kota Makassar 2025-2029, yaitu Makassar Unggul, Inklusif, Aman, dan Berkelanjutan.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa penyusunan RKPD 2026 harus menjawab berbagai isu strategis, termasuk pertumbuhan ekonomi inklusif, penurunan kemiskinan dan pengangguran, peningkatan kualitas kesehatan dan sumber daya manusia, pengelolaan sampah, serta penyediaan air bersih.
Semua program yang dirancang harus memiliki dampak langsung bagi masyarakat dan sejalan dengan arah pembangunan jangka panjang kota.
"Untuk itu, tema RKPD Tahun 2026 adalah ‘Mendorong Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Meningkatkan Daya Saing’, di mana tema tersebut diharapkan mampu memberikan dorongan dalam menjawab isu-isu permasalahan di tengah masyarakat," ujar Munafri Arifuddin saat membuka Musrenbang RKPD 2026 di Hotel Claro, Kamis (13/3/2025).
Selain itu, dia juga menekankan bahwa seluruh program pembangunan daerah harus selaras dengan kebijakan nasional agar dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.
Penyusunan RKPD ini, kata dia, harus memastikan keterpaduan antara kebijakan daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.
"Kita perlu memastikan bahwa semua program dan kegiatan yang akan kita susun di RKPD tahun 2026 ini mendukung upaya pencapaian sasaran RPJMN, termasuk dalam bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.
Munafri juga mengingatkan seluruh perangkat daerah untuk bekerja dengan komitmen penuh dan memastikan bahwa setiap program memiliki arah yang jelas serta dampak nyata bagi warga Makassar. Dia menegaskan pentingnya kolaborasi antar-SKPD agar pembangunan berjalan efektif dan efisien.
"Saya ingin setiap SKPD menyelaraskan program kerjanya dengan visi dan misi Pemerintah Kota Makassar. Jangan sampai ada program yang tidak mendukung arah pembangunan kota kita ini. Semua program harus jelas tujuannya, terukur hasilnya, dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat," tegasnya.
Di akhir sambutannya, dia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk DPRD, dunia usaha, dan komunitas, untuk terus berkolaborasi dalam mewujudkan Makassar Unggul, Inklusif, Aman, dan Berkelanjutan.
Dia berharap Musrenbang RKPD ini dapat menghasilkan perencanaan pembangunan yang lebih efektif dan mampu menjawab tantangan perkotaan di masa depan.
Musrenbang kali ini turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan yang dalam hal ini diwakili Kepala Bappelitbangda Provinsi Sulawesi Selatan Setiawan Aswad, Para Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Dapil Kota Makassar, Ketua dan Anggota DPRD Kota Makassar. Para Anggota Forkopimda Kota Makassar.
Kemudian, Ketua TP PKK Kota Makassar Melinda Aksa Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, Tim Transisi Pemerintah Kota Makassar, Pj. Sekretaris Daerah Kota Makassar Irwan Adnan, serta para Asisten, Staf Ahli, Kepala Perangkat Daerah, dan Direksi Perusahaan Daerah Kota Makassar.
Forum ini menjadi momen strategis dalam merancang kebijakan pembangunan yang lebih inklusif, berorientasi pada daya saing, serta selaras dengan visi Pemerintah Kota Makassar 2025-2029, yaitu Makassar Unggul, Inklusif, Aman, dan Berkelanjutan.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa penyusunan RKPD 2026 harus menjawab berbagai isu strategis, termasuk pertumbuhan ekonomi inklusif, penurunan kemiskinan dan pengangguran, peningkatan kualitas kesehatan dan sumber daya manusia, pengelolaan sampah, serta penyediaan air bersih.
Semua program yang dirancang harus memiliki dampak langsung bagi masyarakat dan sejalan dengan arah pembangunan jangka panjang kota.
"Untuk itu, tema RKPD Tahun 2026 adalah ‘Mendorong Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Meningkatkan Daya Saing’, di mana tema tersebut diharapkan mampu memberikan dorongan dalam menjawab isu-isu permasalahan di tengah masyarakat," ujar Munafri Arifuddin saat membuka Musrenbang RKPD 2026 di Hotel Claro, Kamis (13/3/2025).
Selain itu, dia juga menekankan bahwa seluruh program pembangunan daerah harus selaras dengan kebijakan nasional agar dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat.
Penyusunan RKPD ini, kata dia, harus memastikan keterpaduan antara kebijakan daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.
"Kita perlu memastikan bahwa semua program dan kegiatan yang akan kita susun di RKPD tahun 2026 ini mendukung upaya pencapaian sasaran RPJMN, termasuk dalam bidang infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," tambahnya.
Munafri juga mengingatkan seluruh perangkat daerah untuk bekerja dengan komitmen penuh dan memastikan bahwa setiap program memiliki arah yang jelas serta dampak nyata bagi warga Makassar. Dia menegaskan pentingnya kolaborasi antar-SKPD agar pembangunan berjalan efektif dan efisien.
"Saya ingin setiap SKPD menyelaraskan program kerjanya dengan visi dan misi Pemerintah Kota Makassar. Jangan sampai ada program yang tidak mendukung arah pembangunan kota kita ini. Semua program harus jelas tujuannya, terukur hasilnya, dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat," tegasnya.
Di akhir sambutannya, dia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk DPRD, dunia usaha, dan komunitas, untuk terus berkolaborasi dalam mewujudkan Makassar Unggul, Inklusif, Aman, dan Berkelanjutan.
Dia berharap Musrenbang RKPD ini dapat menghasilkan perencanaan pembangunan yang lebih efektif dan mampu menjawab tantangan perkotaan di masa depan.
Musrenbang kali ini turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan yang dalam hal ini diwakili Kepala Bappelitbangda Provinsi Sulawesi Selatan Setiawan Aswad, Para Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Dapil Kota Makassar, Ketua dan Anggota DPRD Kota Makassar. Para Anggota Forkopimda Kota Makassar.
Kemudian, Ketua TP PKK Kota Makassar Melinda Aksa Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, Tim Transisi Pemerintah Kota Makassar, Pj. Sekretaris Daerah Kota Makassar Irwan Adnan, serta para Asisten, Staf Ahli, Kepala Perangkat Daerah, dan Direksi Perusahaan Daerah Kota Makassar.
(UMI)
Berita Terkait

Makassar City
Dukung Asta Cita, Pemkot Makassar Siap Sukseskan Program MBG
Pemerintah Kota Makassar menegaskan dukungannya terhadap program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan bagian dari Asta Cita Presiden dalam upaya intervensi stunting di Indonesia.
Kamis, 27 Mar 2025 23:40

Makassar City
Walkot Munafri Pastikan Harga Pangan Terjangkau Jelang Idul Fitri di Makassar
Badan Pangan Nasional bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Pemerintah Kota Makassar menggelar Gerakan Pangan Murah dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Idul Fitri 2025.
Rabu, 26 Mar 2025 20:38

Makassar City
Walkot Munafri dan IKAL Lemhannas Bahas Penguatan Wawasan Kebangsaan
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima audiensi pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Keluarga Alumni Lembaga Ketahanan Nasional (IKAL Lemhannas) Provinsi Sulawesi Selatan di ruang rapat wali kota pada Rabu (26/3/2025).
Rabu, 26 Mar 2025 16:03

Makassar City
Pemkot Makassar Dorong Edukasi dan Sosialisasi BPJS Kesehatan
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama BPJS Kesehatan Kota Makassar perkuat optimalisasi kepesertaan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Makassar pada Rabu (26/3/2025).
Rabu, 26 Mar 2025 15:41

Makassar City
Pemkot Makassar dan Wahdah Islamiyah Kolaborasi Tingkatkan Pembinaan Akhlak Anak
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima kunjungan silaturahmi dan audiensi dari Dewan Pengurus Pusat (DPP) Wahdah Islamiyah di ruang rapat Wakil Wali Kota Makassar, Selasa (25/03/2025).
Selasa, 25 Mar 2025 19:19
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Camat Turatea Diduga Persulit Tanda Tangan Rekomendasi Pencairan Dana Desa
2

Fraksi Revolusi Keadilan Soroti Sikap Camat Turatea Jeneponto
3

Komisi II DPRD Jeneponto RDP Bahas HPP Gabah dan Jagung Kuning
4

Wabup Sahabuddin Beri Penghargaan ke Tim Pemenangan Sahabat Tani
5

Fraksi Golkar DPRD Sulsel Serahkan Paket Ramadan untuk Petugas Kebersihan hingga Satpol PP
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Camat Turatea Diduga Persulit Tanda Tangan Rekomendasi Pencairan Dana Desa
2

Fraksi Revolusi Keadilan Soroti Sikap Camat Turatea Jeneponto
3

Komisi II DPRD Jeneponto RDP Bahas HPP Gabah dan Jagung Kuning
4

Wabup Sahabuddin Beri Penghargaan ke Tim Pemenangan Sahabat Tani
5

Fraksi Golkar DPRD Sulsel Serahkan Paket Ramadan untuk Petugas Kebersihan hingga Satpol PP