Makassar dan Belanda Buka Peluang Kerja Sama Transportasi hingga Industri
Kamis, 24 Apr 2025 05:49
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menerima audiensi Dubes Belanda untuk Indonesia, Andriaan Palm di Balai Kota Makassar, Rabu (23/4/2025). Foto: Istimewa.
MAKASSAR - Kota Makassar memiliki potensi besar yang dilirik berbagai investor. Baik di dalam negeri dan dari luar negeri, seperti bidang perdagangan jasa, industri hingga potensi maritim.
Hal itu menjadi pembahasan saat Perwakilan dari Kedutaan Besar (Dubes) Belanda untuk Indonesia, Andriaan Palm menjabat (Deputy Head of Mission and Head of Economic Department), bertemu Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin di Kantor Balai Kota Makassar.
Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Makassar, Munafri memaparkan program pembangunan inklusif, aman, dan berkelanjutan serta membuka peluang menjalin hubungan kerja sama dengan negara julukan Kincir Angin itu.
"Kota Makassar memiliki banyak keunggulan, banyak hal bisa dikerjasamakan. Termasuk insfrastruktur pembangunan, transportasi, ekonomi, maritim, industri," jelasnya dalam pertemuan itu.
Menurutnya, Kota Anging Mamiri ini bisa menjadi kawasan metropolitan ke depan. Ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan ini telah memiliki berbagai infrastruktur penunjang seperti kota-kota besar lain. Maka dari itu, dianggap punya daya tarik tersendiri dikerjasamakan investor dari berbagai negara lain.
"Kami Makassar sebagai kota metropolitan terus membuka peluang menjalin kerjasama di dalam negeri dan luar negeri," tambah Appi sapaan karib Wali Kota Makassar itu.
Appi yang kini menjabat sebagai Konsul Kehormatan Republik Kroasia di Makassar, menyebutkan dengan kehadiran Makassar New Port (MNP) dapat meningkatkab kegiatan ekspor serta memperbaiki logistik nasional, di dalam dan luar negeri.
"Di Makassar juga punya New Port terbesar mengexport dan import keperluan industri. Ini meningkatkan produksi perekonomian," bebernya.
Sementara itu, Wakil Dubes Belanda yang juga Wakil Kepala Perwakilan dan Kepala Departemen Ekonomi, Andriaan Palm, bertemu dengan Wali Kota Makassar, membahas peluang-peluang kerjasama kedepan khusus bidang perekonomian.
"Tadi diksui potensi kerjasama bidang ekonomi. Saya sudah lihat Kota Makassar, banyak potensi di dalamnya, bisa kita kerjasama. Kita ingin bisnis berjalan," ungkapnya.
Ia juga menambahkan, hasil pertemuan itu yakni agenda besar yang berencana melakukan kunjungan delegasi Belanda ke Makassar di bulan Juli 2025 mendatang.
"Untuk hal lain, rencana kunjungan delegasi Belanda di bulan Juli di Makassar, ada diskusi soal Kemaritiman, delegasi belanda akan ke Makassar," tutur Andriaan Palm.
Diketahui, dalam konteks kedutaan atau perwakilan diplomatik, jabatan yang diemban Andriaan Palm, ini merujuk pada posisi yang bertanggung jawab untuk mengawasi operasi sehari-hari.
Perwakilan diplomatik dan memimpin departemen ekonomi yang menangani isu-isu ekonomi dan perdagangan antara negara yang diwakili dan negara tuan rumah.
Hal itu menjadi pembahasan saat Perwakilan dari Kedutaan Besar (Dubes) Belanda untuk Indonesia, Andriaan Palm menjabat (Deputy Head of Mission and Head of Economic Department), bertemu Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin di Kantor Balai Kota Makassar.
Dalam pertemuan tersebut, Wali Kota Makassar, Munafri memaparkan program pembangunan inklusif, aman, dan berkelanjutan serta membuka peluang menjalin hubungan kerja sama dengan negara julukan Kincir Angin itu.
"Kota Makassar memiliki banyak keunggulan, banyak hal bisa dikerjasamakan. Termasuk insfrastruktur pembangunan, transportasi, ekonomi, maritim, industri," jelasnya dalam pertemuan itu.
Menurutnya, Kota Anging Mamiri ini bisa menjadi kawasan metropolitan ke depan. Ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan ini telah memiliki berbagai infrastruktur penunjang seperti kota-kota besar lain. Maka dari itu, dianggap punya daya tarik tersendiri dikerjasamakan investor dari berbagai negara lain.
"Kami Makassar sebagai kota metropolitan terus membuka peluang menjalin kerjasama di dalam negeri dan luar negeri," tambah Appi sapaan karib Wali Kota Makassar itu.
Appi yang kini menjabat sebagai Konsul Kehormatan Republik Kroasia di Makassar, menyebutkan dengan kehadiran Makassar New Port (MNP) dapat meningkatkab kegiatan ekspor serta memperbaiki logistik nasional, di dalam dan luar negeri.
"Di Makassar juga punya New Port terbesar mengexport dan import keperluan industri. Ini meningkatkan produksi perekonomian," bebernya.
Sementara itu, Wakil Dubes Belanda yang juga Wakil Kepala Perwakilan dan Kepala Departemen Ekonomi, Andriaan Palm, bertemu dengan Wali Kota Makassar, membahas peluang-peluang kerjasama kedepan khusus bidang perekonomian.
"Tadi diksui potensi kerjasama bidang ekonomi. Saya sudah lihat Kota Makassar, banyak potensi di dalamnya, bisa kita kerjasama. Kita ingin bisnis berjalan," ungkapnya.
Ia juga menambahkan, hasil pertemuan itu yakni agenda besar yang berencana melakukan kunjungan delegasi Belanda ke Makassar di bulan Juli 2025 mendatang.
"Untuk hal lain, rencana kunjungan delegasi Belanda di bulan Juli di Makassar, ada diskusi soal Kemaritiman, delegasi belanda akan ke Makassar," tutur Andriaan Palm.
Diketahui, dalam konteks kedutaan atau perwakilan diplomatik, jabatan yang diemban Andriaan Palm, ini merujuk pada posisi yang bertanggung jawab untuk mengawasi operasi sehari-hari.
Perwakilan diplomatik dan memimpin departemen ekonomi yang menangani isu-isu ekonomi dan perdagangan antara negara yang diwakili dan negara tuan rumah.
(MAN)
Berita Terkait
Makassar City
Festival Muara 2026 Diyakini Perkuat Citra Makassar sebagai Kota Maritim
Pemerintah Kota Makassar (Pemkot) bersiap menghadirkan deretan hajatan spektakuler sepanjang 2026 melalui Calendar of Event (CoE) 2026.
Minggu, 21 Des 2025 19:17
Ekbis
Kontribusi Pajak Terbesar, GMTD Diganjar Penghargaan Pemkot Makassar
GMTD dinobatkan sebagai Pembayar Pajak Terbesar dan Wajib Pajak PBB-P2 yang Patuh dan Taat dalam ajang Tax Award 2025 yang diselenggarakan Pemerintah Kota Makassar.
Sabtu, 20 Des 2025 16:02
Makassar City
Deretan Festival dan Agenda Pariwisata di CoE 2026 Pemkot Makassar
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar resmi meluncurkan 86 festival Calendar of Event (CoE) 2026, di Hotel Novotel, Jalan Chairil Anwar, Kelurahan Sawerigading, Kecamatan Ujung Pandang.
Sabtu, 20 Des 2025 12:54
Makassar City
Pemkot Makassar Launching Calendar of Event 2026, Bidik Lompatan Pariwisata
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar secara resmi melaunching program Calendar of Event 2026, di Hotel Novotel, Jalan Chairil Anwar No 28, Sawerigading, Kecamatan Ujung Pandang.
Jum'at, 19 Des 2025 17:46
Makassar City
Transformasi Perumda ke Perseroda Makassar Diyakini Perluas Ruang Gerak Bisnis
Pemkot Makassar memberikan perhatian serius terhadap optimalisasi peran Badan Usaha Milik Daerah sebagai salah satu instrumen strategis dalam memperkuat kemandirian fiskal daerah.
Kamis, 18 Des 2025 13:55
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Diduga Cabuli Nenek 70 Tahun, Pria 61 Tahun di Jeneponto Ditangkap Polisi
2
Apresiasi Pelanggan, PLN Icon Plus Gelar Nobar di Makassar
3
Daftar Mutasi Terbaru Polda Sulsel, 21 Pejabat Bergeser
4
PT CLM dan Basarnas Tutup Pelatihan SAR, 23 Peserta Siap Perkuat ERT di Lutim
5
Direksi dan Relawan PLN Kawal Pemulihan Layanan Publik di Aceh
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Diduga Cabuli Nenek 70 Tahun, Pria 61 Tahun di Jeneponto Ditangkap Polisi
2
Apresiasi Pelanggan, PLN Icon Plus Gelar Nobar di Makassar
3
Daftar Mutasi Terbaru Polda Sulsel, 21 Pejabat Bergeser
4
PT CLM dan Basarnas Tutup Pelatihan SAR, 23 Peserta Siap Perkuat ERT di Lutim
5
Direksi dan Relawan PLN Kawal Pemulihan Layanan Publik di Aceh