Cuaca Ekstrem, 6 Penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Ditunda

Senin, 15 Jan 2024 22:40
Cuaca Ekstrem, 6 Penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Ditunda
Suasana di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. 6 penerbangan ditunda akibat cuaca ekstrem hari ini, Senin (15/1/2024). Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
Comment
Share
MAROS - Sejumlah penerbangan di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin terganggu akibat cuaca buruk. Hal ini disampaikan GM Angkasa Pura I, Taochid Purnomo Hadi, Senin (15/1/2024).

"Seperti kita ketahui bersama bahwa pada hari Senin tanggal 15 Januari 2024, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar mengalami cuaca ekstrem. Hal ini memang memberikan dampak penerbangan di bandara," ujarnya.

Taochid menyebutkan, ada enam penerbangan tertunda hingga cuaca membaik. Penerbangan yang delay akibat cuaca buruk dari maskapai Lion Air dan Citilink, dengan rute menuju Tangerang, Bali, Surabaya dam Kendari.

Tak sampai di situ, ada pula enam penerbangan yang terpaksa dialihkan atau divert. Dia menyebutkan, penerbangan yang dialihkan dari maskapai Lion Air dan Batik Air.

"Berdasarkan data kami, terdapat enam penerbangan yang tujuannya ke Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dialihkan ke beberapa bandara lainnya seperti Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan dan Bandara Haluoleo Kendari," terangnya.

Meski penerbangan terganggu, kata Touchid, hal tersebut tidak mempengaruhi pergerakan jumlah penumpang dan juga tidak mempengaruhi keuangan perusahaan.

"Secara umum kami sampaikan bahwa untuk alasan keselamatan penerbangan, penerbangan dapat ditunda ataupun dialihkan apabila terjadi cuaca ekstrem. Kami mohon dimaklumkan atas ketidaknyamanan yang dialami atas kondisi cuaca ekstrem," tutupnya.

Diketahui BMKG Sulsel mengeluarkan peringatan dini terkait potensi wilayah curah hujan tinggi. Cuaca buruk diprediksi akan terjadi hingga 20 Januari 2024 mendatang.

Sejumlah kecamatan di Kabupaten Maros akan terdampak, di antaranya Bantimurung, Bontoa, Cenrana, Lau, Mandai, MarosBaru Marusu, Moncongloe, Simbang, Tanralili, Tompobulu dan Turikale.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru