TIF dan MyRepublic Perkuat Konektivitas Internet Berkualitas di Indonesia
Rabu, 18 Des 2024 18:02
PT Telkom Infrastruktur Indonesia (TIF) dan MyRepublic, penyedia layanan internet fiber menjalin kerja sama strategis untuk menghadirkan layanan Fiber to The Home. Foto/Dok Telkom
JAKARTA - PT Telkom Infrastruktur Indonesia (TIF), anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), dan PT Eka Mas Republik (MyRepublic), penyedia layanan internet fiber, telah menjalin kerja sama strategis untuk menghadirkan layanan Fiber to The Home (FTTH). Perjanjian kerja sama ditandatangani oleh Direktur Utama TIF, I Ketut Budi Utama, dan Chief Executive Officer MyRepublic, Timotius Max Sulaiman, di Telkom Landmark Tower pada Senin (16/12) lalu.
Acara penandatanganan dihadiri juga oleh Chief Technology Officer MyRepublic, Hendra Gunawan, Direktur Sales MyRepublic, Edward Anwar, Direktur Finance, Risk, and Human Capital Management TIF, Setio Nuranto, Direktur Planning and Operations TIF, Suharyoto, EVP Divisi Wholesale Service Telkom, Muhammad Rofik, dan EVP Business Parenting & Risk Management Telkom, Ervia Tissyaraksita Devi.
Kerja sama ini bertujuan untuk memanfaatkan infrastruktur FTTH milik TIF dalam mendukung layanan MyRepublic. Kolaborasi ini memperkuat komitmen kedua perusahaan dalam menyediakan konektivitas internet berkualitas tinggi untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Dalam kesepakatan ini, TIF berkomitmen untuk menyediakan infrastruktur FTTH dengan bandwidth hingga 500 Mbps. Komitmen TIF dalam mendukung konektivitas fiber nasional juga dibuktikan dengan perolehan izin untuk Penyelenggaraan Jaringan Tetap Lokal Berbasis Paket Switched dan Penyelenggaraan Jaringan Tetap Tertutup Media FO Terestial.
Direktur Utama TIF, I Ketut Budi Utama, menyampaikan kerja sama dengan MyRepublic ini merupakan bentuk kolaborasi pelaku industri telekomunikasi dalam penyediaan layanan yang lebih berkualitas kepada masyarakat, di mana hal ini sejalan dengan visi, misi, dan tujuan perusahaan.
"Kerja sama ini juga diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi TIF dalam melakukan ekspansi bisnis telekomunikasi di Indonesia, serta mendukung agenda nasional dalam penguatan bisnis wholesale digital infrastructure dan percepatan transformasi digital," ujar dia.
Pada kesempatan yang sama, Chief Executive Officer MyRepublic, Timotius Max Sulaiman, menyampaikan kemitraan ini merupakan langkah strategis untuk memperluas cakupan layanan MyRepublic di Indonesia. "Sesuai dengan visi kami sebagai 'Pride of Indonesia,' kami berkomitmen menyediakan layanan internet terbaik sebagai solusi digital untuk mendukung aktivitas masyarakat, sekaligus produktivitas di berbagai sektor," ungkap dia.
I Ketut Budi Utama menambahkan bahwa dengan dimulainya fase komersialisasi TIF, hal ini diyakini akan menciptakan nilai baru dalam penyediaan layanan konektivitas yang efisien dan berkualitas. Pelanggan TIF dapat memanfaatkan layanan internet berkecepatan tinggi tanpa perlu membangun infrastruktur jaringan sendiri.
Setelah berhasil mengoperasikan infrastruktur jaringan TelkomGroup secara end-to-end melalui mekanisme Managed Service Agreement (MSA) sejak Agustus 2024, TIF kini berfokus pada penawaran kepada pelanggan segmen wholesale.
Ke depannya, TIF siap menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai pihak melalui berbagai kerja sama, seperti Kerja Sama Operasi, Kerja Sama Usaha, dan kolaborasi lainnya untuk mendukung pengembangan bisnis di sektor infrastruktur telekomunikasi.
TIF dan MyRepublic optimis bahwa kolaborasi strategis ini tidak hanya mempercepat pembangunan infrastruktur digital yang modern dan inklusif, tetapi juga sebagai upaya bersama untuk membangun masa depan yang lebih terhubung. Kedua perusahaan berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.
Acara penandatanganan dihadiri juga oleh Chief Technology Officer MyRepublic, Hendra Gunawan, Direktur Sales MyRepublic, Edward Anwar, Direktur Finance, Risk, and Human Capital Management TIF, Setio Nuranto, Direktur Planning and Operations TIF, Suharyoto, EVP Divisi Wholesale Service Telkom, Muhammad Rofik, dan EVP Business Parenting & Risk Management Telkom, Ervia Tissyaraksita Devi.
Kerja sama ini bertujuan untuk memanfaatkan infrastruktur FTTH milik TIF dalam mendukung layanan MyRepublic. Kolaborasi ini memperkuat komitmen kedua perusahaan dalam menyediakan konektivitas internet berkualitas tinggi untuk seluruh masyarakat Indonesia.
Dalam kesepakatan ini, TIF berkomitmen untuk menyediakan infrastruktur FTTH dengan bandwidth hingga 500 Mbps. Komitmen TIF dalam mendukung konektivitas fiber nasional juga dibuktikan dengan perolehan izin untuk Penyelenggaraan Jaringan Tetap Lokal Berbasis Paket Switched dan Penyelenggaraan Jaringan Tetap Tertutup Media FO Terestial.
Direktur Utama TIF, I Ketut Budi Utama, menyampaikan kerja sama dengan MyRepublic ini merupakan bentuk kolaborasi pelaku industri telekomunikasi dalam penyediaan layanan yang lebih berkualitas kepada masyarakat, di mana hal ini sejalan dengan visi, misi, dan tujuan perusahaan.
"Kerja sama ini juga diharapkan dapat menjadi batu loncatan bagi TIF dalam melakukan ekspansi bisnis telekomunikasi di Indonesia, serta mendukung agenda nasional dalam penguatan bisnis wholesale digital infrastructure dan percepatan transformasi digital," ujar dia.
Pada kesempatan yang sama, Chief Executive Officer MyRepublic, Timotius Max Sulaiman, menyampaikan kemitraan ini merupakan langkah strategis untuk memperluas cakupan layanan MyRepublic di Indonesia. "Sesuai dengan visi kami sebagai 'Pride of Indonesia,' kami berkomitmen menyediakan layanan internet terbaik sebagai solusi digital untuk mendukung aktivitas masyarakat, sekaligus produktivitas di berbagai sektor," ungkap dia.
I Ketut Budi Utama menambahkan bahwa dengan dimulainya fase komersialisasi TIF, hal ini diyakini akan menciptakan nilai baru dalam penyediaan layanan konektivitas yang efisien dan berkualitas. Pelanggan TIF dapat memanfaatkan layanan internet berkecepatan tinggi tanpa perlu membangun infrastruktur jaringan sendiri.
Setelah berhasil mengoperasikan infrastruktur jaringan TelkomGroup secara end-to-end melalui mekanisme Managed Service Agreement (MSA) sejak Agustus 2024, TIF kini berfokus pada penawaran kepada pelanggan segmen wholesale.
Ke depannya, TIF siap menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai pihak melalui berbagai kerja sama, seperti Kerja Sama Operasi, Kerja Sama Usaha, dan kolaborasi lainnya untuk mendukung pengembangan bisnis di sektor infrastruktur telekomunikasi.
TIF dan MyRepublic optimis bahwa kolaborasi strategis ini tidak hanya mempercepat pembangunan infrastruktur digital yang modern dan inklusif, tetapi juga sebagai upaya bersama untuk membangun masa depan yang lebih terhubung. Kedua perusahaan berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.
(TRI)
Berita Terkait
News
TelkomGroup Salurkan Bantuan Rp2,3 Miliar & Aktifkan Internet Satelit di Sumatera
Melalui program TJSL, TelkomGroup menyalurkan bantuan kemanusiaan sekaligus menghadirkan dukungan konektivitas bagi masyarakat terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Kamis, 18 Des 2025 11:27
News
Telkom Gandeng CCSI Dukung Pengembangan Jaringan Kabel Laut
Telkom menjalin kerja sama strategis dengan CCSI dalam penjajakan pengembangan jaringan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) SUB-2 ruas Gresik–Makassar–Takisung.
Rabu, 17 Des 2025 18:02
News
Jelang Hari Ibu, Indibiz KTI Gelar Baking Class untuk Perempuan Makassar
Program bertajuk Join Insight kali ini mengusung tema “Baking Class: Create Your Own Homemade Cake” dan diikuti oleh 40 peserta perempuan di Makassar.
Selasa, 16 Des 2025 18:27
News
TelkomGroup Percepat Pemulihan BTS di Wilayah Bencana Sumatera
Telkom bersama seluruh jajaran TelkomGroup terus mempercepat pemulihan layanan telekomunikasi pascabencana longsor dan banjir bandang di wilayah Sumatera.
Selasa, 16 Des 2025 16:41
News
Dari Layanan Publik hingga Industri, Papua Siap Terbang dengan Data Center Lokal
Kehadiran data center lokal ini menjadi langkah strategis untuk mendukung pemerataan infrastruktur digital sekaligus memperkuat fondasi teknologi bagi berbagai sektor dan layanan publik di Papua
Rabu, 10 Des 2025 17:38
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Sidang Putusan Kasus Lakalantas Punagaya di PN Jeneponto Ricuh
2
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Hibah Pengembangan Persuteraan
3
DPRD Sulsel Tegaskan Lahan 394 Hektare PT IHIP Aset Sah Pemkab Luwu Timur
4
Perkuat Jejaring Global, Pimpinan UMI Silaturrahmi dengan Rabithah Al-Alam Al-Islami
5
Saksi Ahli: Pelanggaran SOP Perbankan Bukan Otomatis Perbuatan Pidana
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Sidang Putusan Kasus Lakalantas Punagaya di PN Jeneponto Ricuh
2
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Hibah Pengembangan Persuteraan
3
DPRD Sulsel Tegaskan Lahan 394 Hektare PT IHIP Aset Sah Pemkab Luwu Timur
4
Perkuat Jejaring Global, Pimpinan UMI Silaturrahmi dengan Rabithah Al-Alam Al-Islami
5
Saksi Ahli: Pelanggaran SOP Perbankan Bukan Otomatis Perbuatan Pidana