FKG UMI Kukuhkan 8 Dokter Gigi dan 10 Sarjana Kedokteran Gigi
Senin, 23 Des 2024 21:09
Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Muslim Indonesia (UMI), kembali menggelar Rapat Senat Terbuka dalam rangka Pengucapan Sumpah Dokter Gigi dan Janji Sarjana Kedokteran Gigi Periode IV 2024.
MAKASSAR - Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Muslim Indonesia (UMI), kembali menggelar Rapat Senat Terbuka dalam rangka Pengucapan Sumpah Dokter Gigi dan Janji Sarjana Kedokteran Gigi Periode IV Tahun 2024.
Prosesi sakral yang menandakan tahapan terakhir proses akademik ini berlangsung di Eboni I Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung, Makassar, Senin (23/12/2024).
Kegiatan ini dihadiri Plt Rektor UMI, Prof Hambali Thalib, Pejabat Pengurus Wilayah Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Sulselbaru, orang tua Mahasiswa, Pejabat Dinas Kesehatan, Pimpinan FKG UMI, Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSIGM) UMI, serta pejabat internal.
Pelaksanaan Sumpah dokter gigi untuk program studi Profesi Dokter Gigi dan Janji Sarjana Kedokteran Gigi untuk Program Studi kedokteran Gigi, tercatat untuk Profesi Dokter Gigi sebanyak 8 dan 10 untuk Sarjana Kedokteran Gigi.
Plt Rektor UMI Prof Hambali Thalib, menyampaikan, tantangan bagi luaran FKG UMI harus dihadapi dengan kualitas yang unggul. Sebab, saat ini tidak ada pilihan lain selain menyiapkan diri sebaik mungkin.
“FKG UMI ini adalah fakultas yang luar biasa karena terakreditasi Unggul apalagi dilengkapi dengan RSIGM. Dengan penyumpahan ini tidak hanya menambah alumni tetapi menjadi sebuah kebanggan bagi FKG dan UMI. Apalagi FKG UMI merupakan satu satunya di lingkup LLDikti,” jelasnya..
Dirinya menjelaskan, Alumni FKG UMI harus lebih siap menghadapi tantangan ke depan baik dengan positif. "Kalian harus mampu menghadapi tantangan ini. Saat penyumpahan selesai, ananda akan menghadapi tantangan baru, hadir ditengah masyarakat, apa yang diperoleh di kampus akan diaplikasikan di masyarakat. Jadi tunjukanlah bahwa kalian alumni UMI sebagai lembaga pendidikan dan dakwah,” sambungnya.
Sementara itu, Dekan FKG UMI Prof drg Moh, Dharma Utama, menjelaskan, FKG UMI telah melakukan banyak hal untuk mempersiapkan luaran terbaik dalam mengabdikan ilmu ke masyarakat luas.
“Dalam mempersiapkan luaran yang berkualitas kami telah melakukan berbagai kegiatan dengan senantiasa bekerjasasama dengan dengan pemerintah dan masyarakat sebagai bagian dari upaya kami untuk mewujudkan kehidupan bangsa yang cerdas. Kini telah membuahkan hasil yang menggembirakan sampai saat ini alumni kita untuk dokter gigi sebanyak 354 orang dan sarjana kedokteran gigi sebanyak 508,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Pengwil PDGI Sulselbar Dr drg. Asda Gani, menjelaskan, tantangan yang paling nyata akan dihadapi oleh generasi terkini dokter gigi adalah perubahan, informasi terknologi, perubahan pola pikir masyarakat.
“Selamat dan ini bukanlah akhir namun ini adalah awal dari tantangan besar yang menanti. Dunia kedokteran gigi saat ini berada di tengah arus perubahan yang begitu cepat, teknologi terus berkembang, ilmu pengetahuan semakin maju dan masyarakat semakin kritis dalam menuntu layanan kesehatan berkualitas. Ini adalah tantang nyata yang harus dihadapi. Namun jangan pernah ragu menghadapinya, karena kalian memiliki peluang dan bekal yang luar biasa,” tutupnya.
Prosesi sakral yang menandakan tahapan terakhir proses akademik ini berlangsung di Eboni I Hotel Gammara, Jalan Metro Tanjung, Makassar, Senin (23/12/2024).
Kegiatan ini dihadiri Plt Rektor UMI, Prof Hambali Thalib, Pejabat Pengurus Wilayah Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Sulselbaru, orang tua Mahasiswa, Pejabat Dinas Kesehatan, Pimpinan FKG UMI, Rumah Sakit Gigi dan Mulut (RSIGM) UMI, serta pejabat internal.
Pelaksanaan Sumpah dokter gigi untuk program studi Profesi Dokter Gigi dan Janji Sarjana Kedokteran Gigi untuk Program Studi kedokteran Gigi, tercatat untuk Profesi Dokter Gigi sebanyak 8 dan 10 untuk Sarjana Kedokteran Gigi.
Plt Rektor UMI Prof Hambali Thalib, menyampaikan, tantangan bagi luaran FKG UMI harus dihadapi dengan kualitas yang unggul. Sebab, saat ini tidak ada pilihan lain selain menyiapkan diri sebaik mungkin.
“FKG UMI ini adalah fakultas yang luar biasa karena terakreditasi Unggul apalagi dilengkapi dengan RSIGM. Dengan penyumpahan ini tidak hanya menambah alumni tetapi menjadi sebuah kebanggan bagi FKG dan UMI. Apalagi FKG UMI merupakan satu satunya di lingkup LLDikti,” jelasnya..
Dirinya menjelaskan, Alumni FKG UMI harus lebih siap menghadapi tantangan ke depan baik dengan positif. "Kalian harus mampu menghadapi tantangan ini. Saat penyumpahan selesai, ananda akan menghadapi tantangan baru, hadir ditengah masyarakat, apa yang diperoleh di kampus akan diaplikasikan di masyarakat. Jadi tunjukanlah bahwa kalian alumni UMI sebagai lembaga pendidikan dan dakwah,” sambungnya.
Sementara itu, Dekan FKG UMI Prof drg Moh, Dharma Utama, menjelaskan, FKG UMI telah melakukan banyak hal untuk mempersiapkan luaran terbaik dalam mengabdikan ilmu ke masyarakat luas.
“Dalam mempersiapkan luaran yang berkualitas kami telah melakukan berbagai kegiatan dengan senantiasa bekerjasasama dengan dengan pemerintah dan masyarakat sebagai bagian dari upaya kami untuk mewujudkan kehidupan bangsa yang cerdas. Kini telah membuahkan hasil yang menggembirakan sampai saat ini alumni kita untuk dokter gigi sebanyak 354 orang dan sarjana kedokteran gigi sebanyak 508,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Pengwil PDGI Sulselbar Dr drg. Asda Gani, menjelaskan, tantangan yang paling nyata akan dihadapi oleh generasi terkini dokter gigi adalah perubahan, informasi terknologi, perubahan pola pikir masyarakat.
“Selamat dan ini bukanlah akhir namun ini adalah awal dari tantangan besar yang menanti. Dunia kedokteran gigi saat ini berada di tengah arus perubahan yang begitu cepat, teknologi terus berkembang, ilmu pengetahuan semakin maju dan masyarakat semakin kritis dalam menuntu layanan kesehatan berkualitas. Ini adalah tantang nyata yang harus dihadapi. Namun jangan pernah ragu menghadapinya, karena kalian memiliki peluang dan bekal yang luar biasa,” tutupnya.
(GUS)
Berita Terkait
Sulsel
UMI dan USIM Malaysia Jalin Kolaborasi Strategis di Luwu Timur
Dalam upaya memperluas kerja sama pendidikan Islam bertaraf internasional, Universitas Muslim Indonesia (UMI) bersama Universiti Sains Islam Malaysia (USIM) melakukan kunjungan kehormatan ke Kabupaten Luwu Timur
Sabtu, 01 Nov 2025 09:15
News
Wakil Rektor IV UMI Hadiri Rakernas AMKI di Universitas Brawijaya Malang
Wakil Rektor IV Universitas Muslim Indonesia (UMI), Dr Muhammad Ishaq Samad, bersama delegasi menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Masjid Kampus Indonesia (AMKI) di Universitas Brawijaya (UB) Malang
Jum'at, 31 Okt 2025 13:15
News
Tekankan Empati dan Kepedulian Sosial dalam Layanan Penyelenggaraan Jenazah
Wakil Rektor IV Universitas Muslim Indonesia (UMI), Dr KH Muhammad Ishaq Samad, menjadi narasumber pada Pelatihan Penyelenggaraan Jenazah
Senin, 27 Okt 2025 12:36
News
Pimpinan UMI Hadiri Seminar Nasional Kebangsaan PII
Wakil Rektor IV UMI, Dr KH Muhammad Ishaq Samad, menghadiri Seminar Nasional Kebangsaan, Temu Tokoh, dan Silaturrahim Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PII)
Sabtu, 25 Okt 2025 21:21
News
UMI Komitmen Dukung Program Prioritas Perikanan dan Kelautan Sulsel
Universitas Muslim Indonesia (UMI), berkomitmen mendukung Program Prioritas Perikanan dan Kelautan Sulawesi Selatan 2025.
Jum'at, 24 Okt 2025 16:47
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ketika Digitalisasi Menumbuhkan Empati Kolektif
2
Air Mata Guru di Luwu Utara: Bantu Ekonomi Rekan Honorer, Berujung Pemecatan
3
Konsorsium PTPPV Sultanbatara Perkenalkan Deretan Produk Inovatif Hasil Riset
4
Turnamen Sepak Bola Piala Bupati U-15 Tingkatkan Potensi Pemain Muda di Gowa
5
Majelis Taklim Nurul Solthana Periode 2025–2030 Resmi Dikukuhkan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ketika Digitalisasi Menumbuhkan Empati Kolektif
2
Air Mata Guru di Luwu Utara: Bantu Ekonomi Rekan Honorer, Berujung Pemecatan
3
Konsorsium PTPPV Sultanbatara Perkenalkan Deretan Produk Inovatif Hasil Riset
4
Turnamen Sepak Bola Piala Bupati U-15 Tingkatkan Potensi Pemain Muda di Gowa
5
Majelis Taklim Nurul Solthana Periode 2025–2030 Resmi Dikukuhkan