Dapur Umum Kemensos Bantu Ribuan Pengungsi Banjir di Makassar
Kamis, 26 Des 2024 15:35

Kementerian Sosial (Kemensos) mendirikan dapur umum untuk melayani pengungsi banjir yang melanda Kota Makassar sejak sepekan lalu. Foto/Dok Kemensos
MAKASSAR - Kementerian Sosial (Kemensos) mendirikan dapur umum untuk melayani pengungsi banjir yang melanda Kota Makassar sejak sepekan lalu. Dapur umum ini berlokasi di posko pengungsian Masjid Jabal Nur, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala.
"Dapur umum di sini melayani 2.500 kebutuhan nasi bungkus dalam sekali masak. Total sehari mampu memproduksi 7.500 nasi bungkus," ujar Menteri Sosial Saifullah Yusuf saat meninjau lokasi dapur umum pada Rabu (25/12/2024).
Dapur umum ini merupakan bagian dari tugas utama Kemensos dalam masa tanggap darurat bencana. Personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) juga turut andil dalam operasional dapur umum serta penanganan bencana secara keseluruhan.
"Kementerian Sosial itu tugasnya dua, yaitu shelter dan logistik," kata Gus Ipul, sapaan akrab Menteri Sosial Saifullah Yusuf.
Dalam penanganan bencana, Pemerintah telah memiliki prosedur pembagian tugas antar kementerian/lembaga. Pada tahap tanggap darurat, Kemensos berperan sebagai koordinator dalam penyediaan logistik dan pendirian tenda pengungsian, termasuk dapur umum.
Ketua Tagana Provinsi Sulawesi Selatan, Yogi (55), menyampaikan bahwa untuk mengoperasikan dapur umum di posko Masjid Jabal Nur, Tagana mengerahkan 60 personel yang bekerja dalam dua sesi, pagi dan malam, masing-masing delapan jam.
"Sebanyak 60 Tagana bertugas, dibagi menjadi dua sesi," kata Yogi.
Dapur umum ini melayani enam kelurahan di Kecamatan Manggala, dengan menu yang bervariasi setiap harinya. "Menu hari ini nasi putih, ikan, sayur campur," ujar Yogi.
Makanan siap saji kemudian didistribusikan ke beberapa lokasi warga yang masih tinggal di rumahnya yang tergenang banjir, menggunakan perahu karet dan rakit.
"Dapur umum di sini melayani 2.500 kebutuhan nasi bungkus dalam sekali masak. Total sehari mampu memproduksi 7.500 nasi bungkus," ujar Menteri Sosial Saifullah Yusuf saat meninjau lokasi dapur umum pada Rabu (25/12/2024).
Dapur umum ini merupakan bagian dari tugas utama Kemensos dalam masa tanggap darurat bencana. Personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) juga turut andil dalam operasional dapur umum serta penanganan bencana secara keseluruhan.
"Kementerian Sosial itu tugasnya dua, yaitu shelter dan logistik," kata Gus Ipul, sapaan akrab Menteri Sosial Saifullah Yusuf.
Dalam penanganan bencana, Pemerintah telah memiliki prosedur pembagian tugas antar kementerian/lembaga. Pada tahap tanggap darurat, Kemensos berperan sebagai koordinator dalam penyediaan logistik dan pendirian tenda pengungsian, termasuk dapur umum.
Ketua Tagana Provinsi Sulawesi Selatan, Yogi (55), menyampaikan bahwa untuk mengoperasikan dapur umum di posko Masjid Jabal Nur, Tagana mengerahkan 60 personel yang bekerja dalam dua sesi, pagi dan malam, masing-masing delapan jam.
"Sebanyak 60 Tagana bertugas, dibagi menjadi dua sesi," kata Yogi.
Dapur umum ini melayani enam kelurahan di Kecamatan Manggala, dengan menu yang bervariasi setiap harinya. "Menu hari ini nasi putih, ikan, sayur campur," ujar Yogi.
Makanan siap saji kemudian didistribusikan ke beberapa lokasi warga yang masih tinggal di rumahnya yang tergenang banjir, menggunakan perahu karet dan rakit.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Kemensos Salurkan Bantuan ATENSI untuk Anak-anak Maros
Kementerian Sosial Republik Indonesia menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) untuk anak-anak di Kabupaten Maros.
Jum'at, 13 Jun 2025 13:46

News
Kemensos Salurkan Bantuan Rehabilitasi Sosial untuk Disabilitas-Lansia di Sulsel
Kementerian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) kepada 60 penerima manfaat yang merupakan disabilitas dan lansia di Sulawesi Selatan.
Kamis, 22 Mei 2025 18:29

Makassar City
Walkot Munafri dan Mensos Tinjau Kawasan Untia, Siap Jadi Pusat Sekolah Rakyat
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin alias Appi mendampingi Menteri Sosial RI, Saifullah Yusuf meninjau langsung salah satu lahan di kawasan Salodong, Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Kamis (08/05/2025).
Kamis, 08 Mei 2025 12:52

Makassar City
Kaji Pengendalian Banjir di Makassar, Walkot Munafri Bahas Bersama Ahli Unhas
Pemerintah Kota Makassar menggandeng Universitas Hasanuddin (UNHAS) untuk menangani banjir di Blok 10 Perumnas Antang dan Jalan AP Pettarani.
Jum'at, 14 Mar 2025 11:52

News
Kalla Toyota Hadirkan Program Peduli Banjir, Beri Diskon & Layanan Khusus bagi Pelanggan
Kalla Toyota menghadirkan program 'Kalla Toyota Peduli Banjir', yang menawarkan berbagai layanan & kemudahan bagi pelanggan yang kendaraannya terdampak banjir.
Selasa, 18 Feb 2025 14:25
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
2

Tingginya Permintaan Masyarakat, UMI Perpanjang Pendaftaran Mahasiswa Baru Fakultas Farmasi
3

Rakernas AMPUH Diharap Hadirkan Solusi Permasalahan Haji & Umrah
4

Air Sungai Meluap, Banjir Rendam Wilayah Rumbia Jeneponto
5

Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Motor untuk Dorong Ekonomi & Lapangan Kerja
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Seluruh Jajarannya Bantu Warga Tangani Dampak Banjir
2

Tingginya Permintaan Masyarakat, UMI Perpanjang Pendaftaran Mahasiswa Baru Fakultas Farmasi
3

Rakernas AMPUH Diharap Hadirkan Solusi Permasalahan Haji & Umrah
4

Air Sungai Meluap, Banjir Rendam Wilayah Rumbia Jeneponto
5

Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Motor untuk Dorong Ekonomi & Lapangan Kerja