Sukses Amankan Kelistrikan Natal, Dirut PLN Pimpin Siaga Pergantian Tahun

Rabu, 01 Jan 2025 11:56
Sukses Amankan Kelistrikan Natal, Dirut PLN Pimpin Siaga Pergantian Tahun
Setelah sukses mengamankan sistem kelistrikan periode Natal 2024, Dirut PLN Darmawan Prasodjo kembali turun langsung memastikan pasokan listrik yang andal saat pergantian Tahun Baru 2025. Foto/Dok PLN
Comment
Share
JAKARTA - Setelah sukses mengamankan sistem kelistrikan saat periode Natal 2024, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo kembali turun langsung untuk memastikan pasokan listrik yang andal saat pergantian Tahun Baru 2025.

Darmawan menjelaskan bahwa beban listrik nasional pada malam pergantian tahun diperkirakan sekitar 39 gigawatt (GW). Dengan daya mampu pasok seluruh pembangkit mencapai 52 GW, cadangan daya yang tersedia sekitar 33% atau setara dengan 13 GW.

”Kami bersyukur, pasokan listrik di malam pergantian tahun ini dalam kondisi aman. Ini merupakan wujud komitmen PLN dalam menjalankan arahan Pemerintah untuk memberikan layanan kelistrikan prima bagi masyarakat, khususnya di momen spesial seperti malam pergantian tahun,” ujar Darmawan saat teleconference kesiapan kelistrikan nasional menjelang pergantian tahun bersama seluruh unit PLN se-Indonesia, subholding, dan anak perusahaan yang dipusatkan di PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya pada Selasa, (31/12).

Untuk mengamankan pasokan di malam tahun baru 2025, PLN mengerahkan 81.591 personel siaga yang tersebar di 4.336 posko di seluruh Indonesia. Mereka dibekali peralatan lengkap, termasuk 1.792 unit genset, 735 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 1.282 unit Gardu Bergerak (UGB), 370 unit crane, dan 179 unit Kabel Bergerak (UKB).

”Khusus untuk malam tahun baru, seluruh pasukan PLN dalam kondisi siaga di seluruh Indonesia. Kami juga mengawal pasokan listrik di pusat-pusat keramaian, sehingga alhamdulillah perayaan tahun baru 2025 bisa berjalan lancar,” sebut Darmawan.

Menghadapi cuaca ekstrem yang mungkin terjadi di pergantian tahun, PLN juga telah melakukan langkah antisipatif melalui assessment dan maintenance di seluruh lini operasi. PLN memastikan setiap potensi gangguan dapat segera ditangani sesuai protokol anti blackout.

”Semua dalam kondisi yang prima dan optimal. Seluruh maintenance sudah kami lakukan sebelumnya, sehingga sepanjang masa Siaga Nataru tidak ada kegiatan maintenance. Kami juga memastikan sistem distribusi dan pelayanan pelanggan tetap berjalan dengan baik,” kata Darmawan.

Selain itu, untuk memastikan kelancaran berbagai aktivitas selama periode Siaga Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang berakhir pada 8 Januari, PLN akan terus melakukan monitoring realtime terhadap seluruh sistem kelistrikan.

"Harapan kami, selama liburan Natal dan Tahun Baru ini, masyarakat dapat menikmati waktu dengan keluarga dengan nyaman, dan saat kembali ke rumah, semuanya berjalan lancar," pungkas Darmawan.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru