Notaris Pengganti Harus Junjung Etika dan Profesionalisme
Kamis, 10 Apr 2025 17:35

Dalam rangka pelaksanaan tugas jabatan sesuai amanat Undang-Undang, Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) kembali melantik dan mengambil sumpah Notaris Pengganti.
MAKASSAR - Dalam rangka pelaksanaan tugas jabatan sesuai amanat Undang-Undang, Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) kembali melantik dan mengambil sumpah Notaris Pengganti pada Rabu, (9/4/2025).
Pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan ketentuan dalam Permenkumham Nomor 19 Tahun 2019, yang mengatur syarat dan tata cara pengangkatan, cuti, pemberhentian, hingga perpanjangan masa jabatan notaris.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sulsel, Andi Basmal, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum , Demson Marihot menyampaikan bahwa jabatan notaris bukan sekadar profesi, tetapi merupakan bentuk kepercayaan negara kepada individu yang dianggap mampu menjaga amanah hukum.
“Notaris adalah pejabat umum yang memiliki kewenangan besar, termasuk membuat akta autentik. Karena itu, sumpah jabatan yang diucapkan bukan hanya formalitas, tapi bentuk tanggung jawab moral dan hukum,” ujar Demson
Ia menekankan bahwa dalam praktiknya, seorang notaris harus senantiasa menjunjung tinggi kode etik profesi serta tunduk pada norma hukum yang berlaku. “Harkat dan martabat notaris akan hilang jika etika profesi diabaikan. Maka dari itu, profesionalisme dan integritas adalah harga mati,” tambahnya.
Demson juga mengingatkan pentingnya menghindari penyimpangan dan menjaga citra jabatan di mata masyarakat. Menurutnya, semakin minim pengaduan masyarakat, semakin tinggi pula kredibilitas notaris sebagai bagian dari sistem hukum nasional.
“Indikator jabatan yang bersih adalah tidak adanya laporan pelanggaran, baik dari masyarakat maupun pengawas,” jelasnya.
Kepada notaris pengganti yang baru dilantik, Kakanwil Andi Basmal menitipkan pesan ucapan selamat sekaligus harapan besar. Ia berharap para pejabat baru dapat menjalankan tugas secara profesional, jujur, dan berlandaskan pada prinsip kehati-hatian.
Ia juga mendorong para notaris untuk membangun komunikasi yang baik dengan rekan sejawat, Organisasi Notaris dan Kanwil Kemenkum Sulsel. Ia menilai hubungan harmonis sangat penting untuk menciptakan ekosistem kerja yang kondusif dan produktif. “ Fokuslah pada kualitas pelayanan kepada masyarakat,” pesannya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa pelaksanaan tugas notaris tidak terlepas dari pengawasan. "Majelis Pengawas Notaris di tingkat daerah, provinsi, hingga pusat, serta Majelis Kehormatan Notaris akan terus memantau kinerja saudara. Ini semua demi menjaga kepercayaan masyarakat"
Dengan pelantikan ini, diharapkan notaris pengganti dapat menjadi bagian dari sistem pelayanan hukum yang terpercaya, bersih, dan berintegritas. Kemenkum Sulsel terus berkomitmen mendorong pelayanan publik di bidang kenotariatan yang adil, transparan, dan profesional demi kepentingan masyarakat.
Pelantikan ini dilaksanakan berdasarkan ketentuan dalam Permenkumham Nomor 19 Tahun 2019, yang mengatur syarat dan tata cara pengangkatan, cuti, pemberhentian, hingga perpanjangan masa jabatan notaris.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sulsel, Andi Basmal, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum , Demson Marihot menyampaikan bahwa jabatan notaris bukan sekadar profesi, tetapi merupakan bentuk kepercayaan negara kepada individu yang dianggap mampu menjaga amanah hukum.
“Notaris adalah pejabat umum yang memiliki kewenangan besar, termasuk membuat akta autentik. Karena itu, sumpah jabatan yang diucapkan bukan hanya formalitas, tapi bentuk tanggung jawab moral dan hukum,” ujar Demson
Ia menekankan bahwa dalam praktiknya, seorang notaris harus senantiasa menjunjung tinggi kode etik profesi serta tunduk pada norma hukum yang berlaku. “Harkat dan martabat notaris akan hilang jika etika profesi diabaikan. Maka dari itu, profesionalisme dan integritas adalah harga mati,” tambahnya.
Demson juga mengingatkan pentingnya menghindari penyimpangan dan menjaga citra jabatan di mata masyarakat. Menurutnya, semakin minim pengaduan masyarakat, semakin tinggi pula kredibilitas notaris sebagai bagian dari sistem hukum nasional.
“Indikator jabatan yang bersih adalah tidak adanya laporan pelanggaran, baik dari masyarakat maupun pengawas,” jelasnya.
Kepada notaris pengganti yang baru dilantik, Kakanwil Andi Basmal menitipkan pesan ucapan selamat sekaligus harapan besar. Ia berharap para pejabat baru dapat menjalankan tugas secara profesional, jujur, dan berlandaskan pada prinsip kehati-hatian.
Ia juga mendorong para notaris untuk membangun komunikasi yang baik dengan rekan sejawat, Organisasi Notaris dan Kanwil Kemenkum Sulsel. Ia menilai hubungan harmonis sangat penting untuk menciptakan ekosistem kerja yang kondusif dan produktif. “ Fokuslah pada kualitas pelayanan kepada masyarakat,” pesannya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan bahwa pelaksanaan tugas notaris tidak terlepas dari pengawasan. "Majelis Pengawas Notaris di tingkat daerah, provinsi, hingga pusat, serta Majelis Kehormatan Notaris akan terus memantau kinerja saudara. Ini semua demi menjaga kepercayaan masyarakat"
Dengan pelantikan ini, diharapkan notaris pengganti dapat menjadi bagian dari sistem pelayanan hukum yang terpercaya, bersih, dan berintegritas. Kemenkum Sulsel terus berkomitmen mendorong pelayanan publik di bidang kenotariatan yang adil, transparan, dan profesional demi kepentingan masyarakat.
(GUS)
Berita Terkait

News
Kanwil Kemenkum Sulsel Perkuat Komitmen Pelayanan Publik Inklusif
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) memperkuat komitmennya, untuk memberikan pelayanan publik yang inklusif kepada seluruh masyarakat, termasuk kelompok rentan.
Selasa, 17 Jun 2025 20:13

News
Kemenkum Raih Indeks Reformasi Birokrasi 90,38, Kemenkum Sulsel Komitmen Beri Kontribusi
Kementerian Hukum berhasil meraih Indeks Reformasi Birokrasi dengan nilai 90,38. Pencapaian ini menjadi momentum penting dalam transformasi pelayanan publik menuju era digital yang lebih efisien dan responsif.
Senin, 16 Jun 2025 23:11

News
Kadiv Yankum Soroti Tiga Fokus Utama untuk Capai Target Triwulan Kedua
Kepala Divisi Pelayanan Hukum Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), Desmon Marihot, menyampaikan tiga arahan kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN)
Senin, 16 Jun 2025 16:53

News
Kemenkum Sulsel Komitmen Terapkan Budaya Pelayanan Prima untuk Kepuasan Masyarakat
Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat melalui penerapan budaya pelayanan prima
Minggu, 15 Jun 2025 22:27

News
Komitmen Kawal Indeks Pembangunan Hukum di Provinsi Sulsel
Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), terus mendorong program pemerintah pusat untuk mengawal pembangunan hukum. Termasuk di wilayah kerja Provinsi Sulawesi Selatan.
Kamis, 12 Jun 2025 19:23
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Roadmap Pengembangan Perhutanan Sosial Sulsel 2025-2029 Masuk Tahap Finalisasi
2

Alamsyah Ditunjuk sebagai Plt Kadis Pendidikan Jeneponto
3

Di Sidang MK, RMB-ATK Persoalkan Dugaan Ketidakjujuran Syarat Pencalonan Naili-Ome
4

Polisi Diminta Usut Hasil Audit Auditor Inspektorat Wajo, Sandingkan dengan Fakta di Lapangan
5

Bupati Sidrap Teken 310 SK PPPK dan Sampaikan Pesan Pelayanan Publik
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Roadmap Pengembangan Perhutanan Sosial Sulsel 2025-2029 Masuk Tahap Finalisasi
2

Alamsyah Ditunjuk sebagai Plt Kadis Pendidikan Jeneponto
3

Di Sidang MK, RMB-ATK Persoalkan Dugaan Ketidakjujuran Syarat Pencalonan Naili-Ome
4

Polisi Diminta Usut Hasil Audit Auditor Inspektorat Wajo, Sandingkan dengan Fakta di Lapangan
5

Bupati Sidrap Teken 310 SK PPPK dan Sampaikan Pesan Pelayanan Publik