Pasukan Khusus PLN Tuntaskan 82 Pekerjaan di Bantaeng Tanpa Padamkan Listrik
Rabu, 21 Mei 2025 11:34

Pasukan PDKB dari PLN sedang bertugas melakukan pemeliharaan hingga perbaikan jaringan listrik tanpa harus memadamkan arus listrik di Kabupaten Bantaeng. Foto/Istimewa
MAKASSAR - Seperti pasukan elite, PT PLN (Persero) memiliki unit khusus yang handal dalam menangani pekerjaan berisiko tinggi. Dikenal sebagai Pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), unit ini terdiri dari personel terpilih dengan keterampilan khusus.
Pasukan PDKB dapat melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian komponen jaringan listrik tanpa harus memadamkan aliran listrik. Berkat keahlian mereka, masyarakat tetap dapat menikmati pasokan listrik yang andal meski pekerjaan sedang dilakukan.
“Pasukan PDKB merupakan salah satu garda terdepan PLN dalam menjawab tantangan pemenuhan kebutuhan listrik yang berkualitas dan berkelanjutan,” ujar General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (UID Sulselrabar), Edyansyah.
Untuk menjaga keandalan pasokan listrik dan meminimalisir gangguan, PLN mengerahkan hampir 100 personel PDKB bersama tim pengawas lapangan untuk menyelesaikan pekerjaan di Kabupaten Bantaeng.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari Bakti PDKB Semester I Tahun 2025 yang dilaksanakan oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bulukumba,” tambah Edyansyah.
Edyansyah menegaskan bahwa dalam setiap penugasan, Pasukan PDKB selalu mengutamakan prinsip zero accident, mematuhi SOP, menjaga kerja tim, dan berpegang pada profesionalisme.
Manajer PLN UP3 Bulukumba, Agus Priyanto, yang turut memantau kegiatan di lapangan, menyampaikan bahwa sejak Senin (19/5), tim PDKB telah menyelesaikan 82 titik pekerjaan di seluruh Kabupaten Bantaeng.
“Fokus utama adalah perampalan pohon yang terlalu dekat dengan jaringan listrik dan perbaikan konstruksi jaringan yang rusak,” jelas Agus.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk menjaga jarak pohon-pohon yang dekat dengan jaringan listrik minimal tiga meter, demi menjaga keandalan sistem kelistrikan.
Pada kesempatan yang sama, Haryadi Kasim, salah satu personel senior PDKB yang telah mengabdi selama 14 tahun, mengungkapkan bahwa pekerjaan di unit ini sangat menuntut kesiapsiagaan dan dedikasi tinggi demi menjaga pasokan listrik.
“Kami siap menjadi bagian dari transformasi PLN untuk mewujudkan layanan kelistrikan yang andal, berkelanjutan, dan berkualitas,” tegas Haryadi.
Pasukan PDKB dibentuk pada 10 November 1955, bertepatan dengan Hari Pahlawan. Semangat kepahlawanan menjadi karakter utama unit ini—siap mengambil risiko tinggi demi pelayanan kelistrikan yang dibutuhkan masyarakat.
Pasukan PDKB dapat melakukan pemeliharaan, perbaikan, dan penggantian komponen jaringan listrik tanpa harus memadamkan aliran listrik. Berkat keahlian mereka, masyarakat tetap dapat menikmati pasokan listrik yang andal meski pekerjaan sedang dilakukan.
“Pasukan PDKB merupakan salah satu garda terdepan PLN dalam menjawab tantangan pemenuhan kebutuhan listrik yang berkualitas dan berkelanjutan,” ujar General Manager PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (UID Sulselrabar), Edyansyah.
Untuk menjaga keandalan pasokan listrik dan meminimalisir gangguan, PLN mengerahkan hampir 100 personel PDKB bersama tim pengawas lapangan untuk menyelesaikan pekerjaan di Kabupaten Bantaeng.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari Bakti PDKB Semester I Tahun 2025 yang dilaksanakan oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bulukumba,” tambah Edyansyah.
Edyansyah menegaskan bahwa dalam setiap penugasan, Pasukan PDKB selalu mengutamakan prinsip zero accident, mematuhi SOP, menjaga kerja tim, dan berpegang pada profesionalisme.
Manajer PLN UP3 Bulukumba, Agus Priyanto, yang turut memantau kegiatan di lapangan, menyampaikan bahwa sejak Senin (19/5), tim PDKB telah menyelesaikan 82 titik pekerjaan di seluruh Kabupaten Bantaeng.
“Fokus utama adalah perampalan pohon yang terlalu dekat dengan jaringan listrik dan perbaikan konstruksi jaringan yang rusak,” jelas Agus.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk menjaga jarak pohon-pohon yang dekat dengan jaringan listrik minimal tiga meter, demi menjaga keandalan sistem kelistrikan.
Pada kesempatan yang sama, Haryadi Kasim, salah satu personel senior PDKB yang telah mengabdi selama 14 tahun, mengungkapkan bahwa pekerjaan di unit ini sangat menuntut kesiapsiagaan dan dedikasi tinggi demi menjaga pasokan listrik.
“Kami siap menjadi bagian dari transformasi PLN untuk mewujudkan layanan kelistrikan yang andal, berkelanjutan, dan berkualitas,” tegas Haryadi.
Pasukan PDKB dibentuk pada 10 November 1955, bertepatan dengan Hari Pahlawan. Semangat kepahlawanan menjadi karakter utama unit ini—siap mengambil risiko tinggi demi pelayanan kelistrikan yang dibutuhkan masyarakat.
(TRI)
Berita Terkait

News
Sambut HUT RI ke-80, PLN Hadirkan Diskon Tambah Daya 50%
Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, PT PLN (Persero) meluncurkan program spesial bertajuk “Energi Kemerdekaan”.
Senin, 11 Agu 2025 16:42

News
PLN Imbau Jaga Jarak Atribut Kemerdekaan dari Jaringan Listrik
PLN mengimbau agar pemasangan bendera dan umbul-umbul merah putih untuj HUT RI dilakukan dengan aman, minimal berjarak 3 meter dari jaringan listrik
Sabtu, 09 Agu 2025 19:38

News
Inovasi PLN Hadirkan Akses Air Bersih di Pulau Barrang Lompo, Diganjar Penghargaan InTechSEA 2025
Kini, inovasi Desalinasi Berbasis Energi Surya (DE-BES) mampu menjadi solusi hijau untuk air bersih di Pulau Barrang Lompo, Kota Makassar.
Selasa, 05 Agu 2025 15:54

News
Hati-hati Pasang Atribut HUT RI! PLN Imbau Jaga Jarak Aman dari Kabel Listrik
Menurutnya, imbauan dan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan PLN dalam mencegah kecelakaan akibat kelalaian di sekitar jaringan listrik.
Minggu, 03 Agu 2025 19:02

News
PLN UID Sulselrabar & PLN EMI Sinergi Dorong Penggunaan Energi Bersih
PLN UID Sulselrabar dan PLN EMI resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama untuk memperkuat sinergi pemasaran, khususnya layanan Energi Baru Terbarukan (EBT).
Minggu, 03 Agu 2025 09:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kejagung Hadirkan Ahli Hukum Fahri Bachmid di Praperadilan Kasus Satelit Kemhan
2

8 Mal di Makassar Ramaikan ISF 2025, Tawarkan Diskon hingga 80%
3

Toyota Calya, Mobil Laris Manis Pilihan Keluarga Indonesia
4

Astra Group & Kalla Toyota Tanam 20.000 Mangrove di KBA Rammang-rammang
5

Telkom Regional 5 Pulihkan Ekosistem Laut Bonetambu Lewat Restorasi Terumbu Karang
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Kejagung Hadirkan Ahli Hukum Fahri Bachmid di Praperadilan Kasus Satelit Kemhan
2

8 Mal di Makassar Ramaikan ISF 2025, Tawarkan Diskon hingga 80%
3

Toyota Calya, Mobil Laris Manis Pilihan Keluarga Indonesia
4

Astra Group & Kalla Toyota Tanam 20.000 Mangrove di KBA Rammang-rammang
5

Telkom Regional 5 Pulihkan Ekosistem Laut Bonetambu Lewat Restorasi Terumbu Karang