Voluntrip Muzakki YBM PLN UID Sulselrabar Tebar Manfaat untuk Pendidikan & Kesehatan di Bulukumba
Kamis, 28 Agu 2025 17:22

PLN UID Sulselrabar melalui YBM kembali menunjukkan komitmennya dalam menebar kebermanfaatan bagi masyarakat lewat kegiatan Voluntrip Muzakki. Foto/Istimewa
BULUKUMBA - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) kembali menunjukkan komitmennya dalam menebar kebermanfaatan bagi masyarakat lewat kegiatan Voluntrip Muzakki.
Kegiatan ini diikuti oleh 60 relawan dan pengurus YBM unit se-Sulselrabar yang menyalurkan bantuan di bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pendidikan, YBM PLN UID Sulselrabar membagikan 100 paket peralatan sekolah kepada siswa kurang mampu di SDN 315 Kahayya dan SMPN Satap 13 Bulukumba. Bantuan serupa juga diberikan kepada 57 siswa di SDN 170 Liukang Loe.
Paket tersebut berisi tas, buku tulis, alat tulis, dan perlengkapan belajar lainnya, dengan harapan dapat meringankan beban orang tua serta memotivasi anak-anak agar lebih semangat belajar.
Selain itu, tim YBM PLN UID Sulselrabar mengunjungi Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Athaya yang menampung 160 santri. Pada kesempatan ini, YBM PLN menyalurkan bantuan sembako untuk kebutuhan harian pesantren, melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, serta menghadirkan program Solidarity Food Truck yang menyediakan susu, makanan sehat, dan vitamin untuk menunjang kebutuhan para santri.
Para relawan juga mengadakan kegiatan Muzakki Mengajar, memberikan pelajaran dan inspirasi tentang semangat belajar, wawasan umum, serta motivasi untuk terus berprestasi.
Ustadz Kaherul Anam, pimpinan Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Athaya, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. “Kami sangat bersyukur atas kepedulian YBM PLN UID Sulselrabar. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi para santri kami. Semoga kebaikan ini dibalas oleh Allah SWT,” ujarnya.
Selain di bidang pendidikan, Voluntrip Muzakki juga memberikan perhatian pada pemberdayaan ekonomi dan kesehatan masyarakat Pulau Liukang Loe. Bersama Bidan Cahaya, tim Voluntrip memberikan makanan tambahan untuk balita guna mendukung perbaikan gizi anak-anak di daerah tersebut.
Lebih lanjut, YBM PLN UID Sulselrabar memberikan pelatihan inovasi produk pangan kepada masyarakat setempat. Dalam pelatihan ini, warga diajarkan cara mengolah daun kelor menjadi produk ekonomis seperti teh dan puding. Inisiatif ini diharapkan dapat membuka peluang usaha baru dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga.
Ketua YBM PLN UID Sulselrabar, Rachmat Nur, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata dari keberkahan zakat yang dikelola secara kolektif dan bertanggung jawab.
“Voluntrip Muzakki ini adalah upaya kami membawa para muzzaki melihat langsung manfaat dari zakat yang mereka tunaikan. Ini bukan hanya program sosial, tapi juga edukasi, syiar, dan bentuk pertanggungjawaban kepada para pegawai PLN yang telah mengamanahkan sebagian rezekinya untuk disalurkan kepada yang berhak,” ujarnya.
Pada kesempatan lain, General Manager PLN UID Sulselrabar sekaligus Pembina YBM PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menyampaikan bahwa PLN tidak hanya hadir sebagai penyedia layanan kelistrikan, tetapi juga sebagai perusahaan yang menjunjung tinggi nilai-nilai sosial.
“Setiap bulan, zakat sebesar 2,5% dipotong dari gaji pegawai Muslim PLN dan disalurkan melalui YBM. Kami melihat sendiri bagaimana dana ini bisa menjangkau wilayah-wilayah yang mungkin selama ini luput dari perhatian. Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa PLN juga berperan aktif dalam membangun masyarakat melalui jalur sosial-keagamaan,” tutupnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 60 relawan dan pengurus YBM unit se-Sulselrabar yang menyalurkan bantuan di bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pendidikan, YBM PLN UID Sulselrabar membagikan 100 paket peralatan sekolah kepada siswa kurang mampu di SDN 315 Kahayya dan SMPN Satap 13 Bulukumba. Bantuan serupa juga diberikan kepada 57 siswa di SDN 170 Liukang Loe.
Paket tersebut berisi tas, buku tulis, alat tulis, dan perlengkapan belajar lainnya, dengan harapan dapat meringankan beban orang tua serta memotivasi anak-anak agar lebih semangat belajar.
Selain itu, tim YBM PLN UID Sulselrabar mengunjungi Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Athaya yang menampung 160 santri. Pada kesempatan ini, YBM PLN menyalurkan bantuan sembako untuk kebutuhan harian pesantren, melakukan pemeriksaan kesehatan gratis, serta menghadirkan program Solidarity Food Truck yang menyediakan susu, makanan sehat, dan vitamin untuk menunjang kebutuhan para santri.
Para relawan juga mengadakan kegiatan Muzakki Mengajar, memberikan pelajaran dan inspirasi tentang semangat belajar, wawasan umum, serta motivasi untuk terus berprestasi.
Ustadz Kaherul Anam, pimpinan Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Athaya, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan. “Kami sangat bersyukur atas kepedulian YBM PLN UID Sulselrabar. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi para santri kami. Semoga kebaikan ini dibalas oleh Allah SWT,” ujarnya.
Selain di bidang pendidikan, Voluntrip Muzakki juga memberikan perhatian pada pemberdayaan ekonomi dan kesehatan masyarakat Pulau Liukang Loe. Bersama Bidan Cahaya, tim Voluntrip memberikan makanan tambahan untuk balita guna mendukung perbaikan gizi anak-anak di daerah tersebut.
Lebih lanjut, YBM PLN UID Sulselrabar memberikan pelatihan inovasi produk pangan kepada masyarakat setempat. Dalam pelatihan ini, warga diajarkan cara mengolah daun kelor menjadi produk ekonomis seperti teh dan puding. Inisiatif ini diharapkan dapat membuka peluang usaha baru dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga.
Ketua YBM PLN UID Sulselrabar, Rachmat Nur, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata dari keberkahan zakat yang dikelola secara kolektif dan bertanggung jawab.
“Voluntrip Muzakki ini adalah upaya kami membawa para muzzaki melihat langsung manfaat dari zakat yang mereka tunaikan. Ini bukan hanya program sosial, tapi juga edukasi, syiar, dan bentuk pertanggungjawaban kepada para pegawai PLN yang telah mengamanahkan sebagian rezekinya untuk disalurkan kepada yang berhak,” ujarnya.
Pada kesempatan lain, General Manager PLN UID Sulselrabar sekaligus Pembina YBM PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menyampaikan bahwa PLN tidak hanya hadir sebagai penyedia layanan kelistrikan, tetapi juga sebagai perusahaan yang menjunjung tinggi nilai-nilai sosial.
“Setiap bulan, zakat sebesar 2,5% dipotong dari gaji pegawai Muslim PLN dan disalurkan melalui YBM. Kami melihat sendiri bagaimana dana ini bisa menjangkau wilayah-wilayah yang mungkin selama ini luput dari perhatian. Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa PLN juga berperan aktif dalam membangun masyarakat melalui jalur sosial-keagamaan,” tutupnya.
(TRI)
Berita Terkait

News
Mitra Binaan PLN UID Sulselrabar Curi Perhatian di World Expo 2025 Jepang
Produk inovatif dari Sulawesi Selatan mendapat sorotan di ajang internasional World Expo 2025 yang digelar di Osaka, Jepang, pada 6–13 Oktober 2025.
Minggu, 12 Okt 2025 06:49

News
Baznas Kota Balikpapan dan Sulsel Sinergi Program Zakat dan Pemberdayaan Umat
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Balikpapan melakukan kunjungan silaturrahim ke Kantor Baznas Provinsi Sulawesi Selatan, Jalan Masjid Raya Makassar, Rabu (8/10/2025).
Rabu, 08 Okt 2025 11:18

News
PLN Dorong Interkoneksi ASEAN Power Grid untuk Percepatan Transisi Energi Bersih
PT PLN (Persero) menegaskan dukungannya terhadap integrasi sistem kelistrikan hijau antarnegara di Asia Tenggara melalui pembangunan ASEAN Power Grid.
Minggu, 05 Okt 2025 14:38

Ekbis
PLN Dukung UMKM Perempuan Lewat Bantuan dan Pelatihan
Hidup Sri mulai berubah. Berkat program Woman Support Woman dari PT PLN Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.
Jum'at, 03 Okt 2025 21:05

News
PLN Bawa Terang dan Teknologi ke Sekolah Terpencil di Mamasa
Program Lisdes ini sekaligus mendukung program Revitalisasi Sekolah dan Digitalisasi Pembelajaran, bagian dari upaya Pemerintah menerangi wilayah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar (3T).
Kamis, 02 Okt 2025 18:53
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
3

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
4

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD
5

Market Share Tembus 39,7%, Kalla Toyota Kokoh di Puncak Pasar Otomotif Sulawesi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Warga Monro Monro Jeneponto Keluhkan Air PDAM yang Keruh
2

DPRD Sulsel Fasilitasi Aspirasi Ratusan Tenaga Kesehatan Non-ASN dari Kabupaten/kota
3

Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
4

BPSDM Sulsel Tanamkan Literasi Digital Sejak Dini kepada 400 Siswa SD
5

Market Share Tembus 39,7%, Kalla Toyota Kokoh di Puncak Pasar Otomotif Sulawesi