Calon Jemaah Haji Sulsel Sudah Bisa Pelunasan Tahap Pertama

Selasa, 25 Nov 2025 19:44
Calon Jemaah Haji Sulsel Sudah Bisa Pelunasan Tahap Pertama
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Calon Jemaah Haji (CJH) asal Sulawesi Selatan, sudah bisa melakukan pelunasan pembayaran haji tahap pertama yang dibuka mulai 24 November hingga 23 Desember mendatang.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail mengatakan, saat setelah adanya kepres untuk pelunasan biaya haji, tentu di Sulsel juga sudah bisa melakukan pelunasan.

"Masa pelunasan tahap pertama itu hingga 23 Desember 2025 dengan syarat jemaah sudah Istitha'ah (pemeriksaan dan penilaian) kesehatan," kata dia saat melakukan sosialisasi penyelenggaraan haji tahun 2026 di aula kantor Kemenag Sulsel, Selasa, (25/11/2025).

Dirinya mengatakan, jika tahap pertama masih ada kuota yang belum terpenuhi maka akan dibuka tahap kedua pelunasan, dan yang tidak melakukan pelunasan akan berangkat tahun selanjutnya.

"Pelunasan tahap kedua, itu untuk memenuhi kuota, yang pertama itu jemaah gagal sistem, dan jamaah pendamping lansia, penggabungan mahram, dan terakhir nomor urut kursi terkecil," jelasnya.

Diketahui saat ini pembagian kuota untuk masing-masing provinsi hingga kabupaten kota sudah dilakukan sebelumnya. Skema pembagian kuota haji tahun 2026 berbeda dari tahun sebelumnya, karena kini berdasarkan daftar tunggu, bukan jumlah penduduk muslim per kabupaten/kota.

Provinsi Sulsel sendiri kuotanya meningkat tahun ini, hanya saja ada beberapa pengurangan kuota masing-masing daerah tahun sebelumnya Sulsel mendapatkan kuota 7.272, kini naik menjadi 9.670 untuk tahun 2026 mendatang.

Ikbal menjelaskan, skema baru ini memang membuat beberapa daerah turun kuotanya. Namun ada juga daerah yang sangat melonjak drastis seperti Wajo dan Bone yang kini mencapai seribu jemaah.

Kemenag Sulsel mencatat Kabupaten Wajo menjadi daerah dengan kuota jamaah terbanyak, yakni 1.902 orang, disusul Kabupaten Bone sebanyak 1.868 orang. "Untuk Kota Makassar mengalami penurunan kuota karena sebagian jamaahnya sudah berangkat pada 2025," jelasnya lagi.

Untuk pengaturannya hampir sama tahun lalu yakni ada 5 persen untuk kuota lansia yang sangat diprioritaskan itu usia 85 hingga 105 tahun. "Di Sulsel ada usia seperti itu, kami akan verifikasi lagi nantinya," jelasnya.

Selain itu, Ikbal mengingatkan kepada para calon jemaah haji di Sulsel agar tidak tergiur dengan tawaran haji visa lain, termasuk haji furoda. "Penyelenggaraan haji tahun ini tidak ada furoda, ini kami juga sudah sampaikan ke travel-travel," jelasnya.
(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru