Gubernur Sulsel Lepas Tim Medis dan TRC Bantu Korban Bencana di Sumatera
Rabu, 03 Des 2025 20:53
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman resmi melepas Tim Pemprov Sulsel yang akan bertugas membantu penanganan tanggap bencana di tiga provinsi terdampak banjir dan longsor. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman resmi melepas Tim Pemprov Sulsel yang akan bertugas membantu penanganan tanggap bencana di tiga provinsi terdampak banjir dan longsor, yakni Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar).
Prosesi pelepasan digelar di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, pada Selasa (2/12/2025) malam, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mengirimkan dukungan cepat bagi masyarakat yang tengah menghadapi situasi darurat.
Dalam rombongan tersebut, terdapat sekitar 40 personel, di mana 16 di antaranya merupakan tenaga kesehatan dan dokter spesialis. Para tenaga medis ini akan dibagi ke tiga wilayah terdampak untuk memperkuat penanganan darurat, termasuk layanan kesehatan primer hingga tindakan medis khusus.
Andi Sudirman menyampaikan kehadiran tenaga medis spesialis menjadi kebutuhan mendesak mengingat kompleksitas kondisi di lapangan. Selain tim medis, Pemprov Sulsel juga mengirimkan personel dari BPBD, Dinas Sosial, Satpol PP, Tagana, dan Tim Reaksi Cepat (TRC).
Mereka akan membentuk posko pelayanan kedaruratan di masing-masing lokasi untuk memberikan bantuan logistik, pendampingan, serta penanganan bencana secara terkoordinasi. “Totalnya sekitar 30 sampai 40 orang, lengkap dengan tim medis dan tim bantuan lainnya,” ujar Andi Sudirman kepada media.
Ia juga mengungkapkan tim medis telah dipersiapkan untuk menangani berbagai kondisi darurat, termasuk tindakan pembedahan bila diperlukan. Andi Sudirman menyebut pengalaman Sulsel dalam membantu Aceh saat tsunami menjadi modal penting dalam memastikan kesiapan tim.
“Dokter spesialis kita kirim 16 orang, termasuk jika ada tindakan pembedahan yang harus ditangani langsung untuk menolong warga disana,” ungkapnya.
Tak hanya mengirimkan personel, kata Andi Sudirman, Pemprov Sulsel sebelumnya telah menyalurkan bantuan keuangan tanggap darurat sebesar Rp1,5 miliar yang langsung ditransfer ke Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) provinsi terdampak.
Selain itu, sejumlah perusahaan besar yang berinvestasi di Sulsel serta beberapa pihak swasta melalui program CSR juga turut memberikan dukungan berupa logistik, makanan cepat saji, tenda darurat, hingga perlengkapan penting lainnya.
Gubernur Sulsel menjelaskan pengiriman tim ini direncanakan untuk satu minggu pertama sebagai fase tanggap darurat. Namun, jika kondisi di lokasi masih membutuhkan bantuan tambahan, Pemprov Sulsel siap memperpanjang masa penugasan maupun mengirimkan personel tambahan.
Ia menekankan fleksibilitas menjadi kunci dalam memastikan respon cepat dan tepat sasaran. Tim Pemprov Sulsel dijadwalkan berangkat malam ini, dengan satu tim tambahan yang akan menyusul pada subuh keesokan harinya. Rombongan terdiri dari enam tenaga medis di setiap tim, ditambah unsur TRC, Tagana, dan dapur umum yang telah lebih dulu bergerak.
Dengan kesiapan ini, Gubernur Sulsel berharap bantuan dari Pemprov dapat meringankan beban masyarakat di tiga provinsi yang sedang terdampak bencana. “Semoga kehadiran tim dari Pemprov Sulsel dapat bermanfaat dan meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa musibah,” pungkasnya.
Prosesi pelepasan digelar di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, pada Selasa (2/12/2025) malam, sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mengirimkan dukungan cepat bagi masyarakat yang tengah menghadapi situasi darurat.
Dalam rombongan tersebut, terdapat sekitar 40 personel, di mana 16 di antaranya merupakan tenaga kesehatan dan dokter spesialis. Para tenaga medis ini akan dibagi ke tiga wilayah terdampak untuk memperkuat penanganan darurat, termasuk layanan kesehatan primer hingga tindakan medis khusus.
Andi Sudirman menyampaikan kehadiran tenaga medis spesialis menjadi kebutuhan mendesak mengingat kompleksitas kondisi di lapangan. Selain tim medis, Pemprov Sulsel juga mengirimkan personel dari BPBD, Dinas Sosial, Satpol PP, Tagana, dan Tim Reaksi Cepat (TRC).
Mereka akan membentuk posko pelayanan kedaruratan di masing-masing lokasi untuk memberikan bantuan logistik, pendampingan, serta penanganan bencana secara terkoordinasi. “Totalnya sekitar 30 sampai 40 orang, lengkap dengan tim medis dan tim bantuan lainnya,” ujar Andi Sudirman kepada media.
Ia juga mengungkapkan tim medis telah dipersiapkan untuk menangani berbagai kondisi darurat, termasuk tindakan pembedahan bila diperlukan. Andi Sudirman menyebut pengalaman Sulsel dalam membantu Aceh saat tsunami menjadi modal penting dalam memastikan kesiapan tim.
“Dokter spesialis kita kirim 16 orang, termasuk jika ada tindakan pembedahan yang harus ditangani langsung untuk menolong warga disana,” ungkapnya.
Tak hanya mengirimkan personel, kata Andi Sudirman, Pemprov Sulsel sebelumnya telah menyalurkan bantuan keuangan tanggap darurat sebesar Rp1,5 miliar yang langsung ditransfer ke Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) provinsi terdampak.
Selain itu, sejumlah perusahaan besar yang berinvestasi di Sulsel serta beberapa pihak swasta melalui program CSR juga turut memberikan dukungan berupa logistik, makanan cepat saji, tenda darurat, hingga perlengkapan penting lainnya.
Gubernur Sulsel menjelaskan pengiriman tim ini direncanakan untuk satu minggu pertama sebagai fase tanggap darurat. Namun, jika kondisi di lokasi masih membutuhkan bantuan tambahan, Pemprov Sulsel siap memperpanjang masa penugasan maupun mengirimkan personel tambahan.
Ia menekankan fleksibilitas menjadi kunci dalam memastikan respon cepat dan tepat sasaran. Tim Pemprov Sulsel dijadwalkan berangkat malam ini, dengan satu tim tambahan yang akan menyusul pada subuh keesokan harinya. Rombongan terdiri dari enam tenaga medis di setiap tim, ditambah unsur TRC, Tagana, dan dapur umum yang telah lebih dulu bergerak.
Dengan kesiapan ini, Gubernur Sulsel berharap bantuan dari Pemprov dapat meringankan beban masyarakat di tiga provinsi yang sedang terdampak bencana. “Semoga kehadiran tim dari Pemprov Sulsel dapat bermanfaat dan meringankan beban saudara-saudara kita yang tertimpa musibah,” pungkasnya.
(GUS)
Berita Terkait
News
Kolaborasi Kejagung, Pemprov Sulsel, & Jamkrindo Dukung Pelaksanaan Pidana Kerja Sosial
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) menjalin kolaborasi bersama Kejaksaan RI dan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) untuk memperkuat penerapan keadilan restoratif.
Kamis, 20 Nov 2025 15:14
Sulsel
Gowa Peroleh Bantuan Pembangunan Rp500 Miliar dari Pemprov
Sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan Kabupaten Gowa, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelontarkan Rp500 miliar bantuan pembangunan.
Selasa, 18 Nov 2025 08:05
Sulsel
Pemprov Sulsel Bakal Bangun Rumah Sakit di Malino
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menganggarkan ratusan miliar untuk pembangunan rumah sakit di Kota Wisata Malino.
Senin, 17 Nov 2025 19:03
News
Lantik 4.047 PPPK Paruh Waktu dan Tahap II, Gubernur Tekankan Kedisiplinan Kerja
Sebanyak 4.047 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap 2 dan Paruh Waktu di lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan resmi dilantik oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman
Senin, 17 Nov 2025 12:01
News
Luncurkan Mandiri Benih Padi, Gubernur Salurkan 5 Juta Kg untuk Petani
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman resmi meluncurkan Program Mandiri Benih Padi Andalan Sulsel Tahun 2025 di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, Minggu (16/11/2025).
Minggu, 16 Nov 2025 20:00
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
KAHMI Sulsel Minta Ichlas Koperatif Hadapi Kasus Korupsi Dana Pilkada Pangkep 2024
2
Tokoh Senior KNPI Ni'matullah Apresiasi Keseriusan Vonny Maju di Musda Sulsel
3
Merestorasi Kelalaian Medik
4
Penyaluran Kartu Lansia di Luwu Timur Tuntas, Warga Senang dan Terbantu
5
PLN Bangun Ekosistem Ekonomi Desa Berbasis Potensi Lokal di Gunung Silanu
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
KAHMI Sulsel Minta Ichlas Koperatif Hadapi Kasus Korupsi Dana Pilkada Pangkep 2024
2
Tokoh Senior KNPI Ni'matullah Apresiasi Keseriusan Vonny Maju di Musda Sulsel
3
Merestorasi Kelalaian Medik
4
Penyaluran Kartu Lansia di Luwu Timur Tuntas, Warga Senang dan Terbantu
5
PLN Bangun Ekosistem Ekonomi Desa Berbasis Potensi Lokal di Gunung Silanu