Nyalanesia Dorong Pengembangan Gerakan Literasi Lewat SPL Nasional

Tim Sindomakassar
Selasa, 29 Agu 2023 11:47
Nyalanesia Dorong Pengembangan Gerakan Literasi Lewat SPL Nasional
Penggeral Literasi Nasional usai dilantik di Leedon Hotel & Suites Surabaya, Jawa Timur. Foto: Istimewa
Comment
Share
SURABAYA - Nyalanesia melakukan rekrutmen Sosialisator Program Literasi Nasional (SPL Nasional) Mei lalu. Mereka merupakan penggerak literasi nasional yang dibentuk, dilatih, dan dikembangkan dengan tujuan melakukan percepatan sosialisasi, pengembangan gerakan literasi nasional dan kompetensi penggerak literasi.

Para SPL Nasional yang sudah direkrut ini selanjutnya dilantik pada Minggu, 13 Agustus di Leedon Hotel & Suites Surabaya, Jawa Timur. Puluhan SPL Nasional ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

Dalam pembukaan acara, Lenang Manggala, Founder Nyalanesia, mengajak seluruh penggerak literasi bersama-sama menyediakan akses bagi siswa dan guru untuk berkarya dan meningkatkan kompetensinya.



“Pada akhirnya, yang coba kita yakini bersama bahwa pendidikan adalah alat untuk melawan kemiskinan dan penindasan. Ia juga jembatan lapang, untuk menuju rahmat Tuhan dan kebahagiaan. Mari bersama-sama membangun jembatan, ke sekolah, daerah, dan hati ke hati, bagi para siswa, guru, dan stakeholder yang ada di daerah Bapak Ibu, untuk menuju rahmat tuhan dan kebahagiaan,” ujar Lenang dalam siaran persnya.

Selain diselenggarakan pelantikan, hari sebelumnya diadakan juga pelatihan bagi para penggerak literasi yang dimentori langsung oleh empat tokoh praktisi nasional. Empat tokoh praktisi nasional itu di antaranya Helmy Yahya, Fahruddin Faiz, Sutejo dan Lenang Manggala.

Pelatihan ini diselenggarakan sebagai salah satu upaya Nyalanesia untuk mempersiapkan dan mengembangkan kompetensi para Penggerak Literasi di berbagai bidang.



Pelatihan ini juga merupakan salah satu pembekalan sebelum para Penggerak Literasi melakukan sosialisasi program pengembangan literasi sekolah yaitu Gerakan Sekolah Menulis Buku Nasional (GSMB Nasional).

GSMB Nasional merupakan program pengembangan literasi sekolah terpadu, yang memfasilitasi seluruh siswa dan guru jenjang SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK untuk berkarya dan menerbitkan buku, mendapatkan pelatihan dan sertifikasi kompetensi.

Peserta juga diberi pendampingan pengembangan program literasi, serta kompetisi berliterasi paling bergengsi di tingkat nasional dengan total hadiah ratusan juta rupiah. Program ini telah terselenggara selama 7 tahun dan telah diikuti ribuan sekolah dari 35 provinsi di Indonesia.



Imam Subchan, Ketua SPL Nasional 2023 menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh penggerak literasi yang ikut dalam upaya mengembangkan literasi di daerahnya.

“Terima kasih untuk terus menjadi kawan, menjadi bagian dari Nyalanesia yang ke depan akan terus menggerakkan literasi di daerah Bapak/Ibu,” ujar Imam Subchan.

Agustus ini, para penggerak literasi akan memulai masa baktinya untuk mensosialisasikan program GSMB Nasional serta memfasilitasi siswa dan guru dalam peningkatan kompetensi, berkarya, dan mengembangkan literasi di sekolah masing-masing.



“Mari kita semangat terus menjelajah untuk mengubah demi Indonesia tanah air tercinta. Kita majukan literasi di Indonesia,” ujar Jemima Mulyandari selaku penggerak literasi dari Kota Denpasar, Bali.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru