Siswa SMP Islam Athirah Bukit Baruga Belajar di Markas PMI Makassar
Senin, 20 Nov 2023 15:51

Sejumlah 41 siswa SMP Islam Athirah Bukit Baruga berkunjung ke markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar, Senin (20/11/2023). Foto/Istimewa
MAKASSAR - Sejumlah 41 siswa SMP Islam Athirah Bukit Baruga berkunjung ke markas Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Makassar, Senin (20/11/2023). Kunjungan tersebut merupakan rangkaian Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema 'Bangunlah Jiwa dan Raganya' yang sedang berlangsung saat ini. Ketua PMI Kota Makassar Syamsu Rizal MI alias Daeng Ical menyambut hangat kedatangan siswa.
Selain Daeng Ical, hadir pula Wakil Ketua Bidang Relawan dan Diklat Abd. Gafur, Wakil Kepala UTD dan Kepala Markas Khudri Arsyad, serta sejumlah relawan PMI Kota Makassar. Dalam kesempatan itu, Daeng Ical memaparkan tentang sejarah, visi, misi, dan tanggung jawab PMI sebagai organisasi kemanusiaan.
Selain itu, siswa mendapatkan penjelasan tentang peran PMI dalam membantu korban bencana, konflik, dan krisis kesehatan. Siswa juga diajak untuk melihat fasilitas dan peralatan yang dimiliki PMI, seperti ambulans, tenda, perahu karet, dan alat kesehatan. Mereka juga berkesempatan melihat langsung proses donor darah.
Nantinya, apa yang diperoleh siswa pada kegiatan kunjungan ini akan dipresentasikan kembali di sekolah di hadapan guru dan siswa lainnya.
PMI, kata Daeng Ical, merupakan organisasi yang siap siaga, baik pada saat terjadi bencana maupun pada saat situasi normal. Daeng Ical menambahkan, pada saat terjadi bencana, relawan PMI memiliki waktu maksimal 6 jam untuk tiba di lokasi untuk memberikan pertolongan.
"Kita punya waktu 6 jam untuk tiba di lokasi bencana," kata pria yang telah menjabat selama 17 tahun sebagai Ketua PMI Kota Makassar ini.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Keagamaan, Muhammad Amir, yang mendampingi siswa dalam kunjungan tersebut menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari pihak PMI Kota Makassar. "Terima kasih PMI Kota Makassar telah menerima kami dengan baik," kata Muhamamd Amir.
Muhammad Amir mengatakanbelajar di PMI Kota Makassar adalah pengalaman yang berharga bagi siswa. Dengan mengajak siswa berkeliling melihat bagaimana proses darah didonorkan hingga siap ditransfusikan kepada yang membutuhkan, menjadi pengalaman belajar yang luar biasa bagi siswa.
"Ini tentu adalah pengalaman yang sangat berharga, luar biasa bagi anak-anak kita karena mereka melihat bagaimana proses (donor dan transfusi) itu dilakukan," kata Amir.
Selain Daeng Ical, hadir pula Wakil Ketua Bidang Relawan dan Diklat Abd. Gafur, Wakil Kepala UTD dan Kepala Markas Khudri Arsyad, serta sejumlah relawan PMI Kota Makassar. Dalam kesempatan itu, Daeng Ical memaparkan tentang sejarah, visi, misi, dan tanggung jawab PMI sebagai organisasi kemanusiaan.
Selain itu, siswa mendapatkan penjelasan tentang peran PMI dalam membantu korban bencana, konflik, dan krisis kesehatan. Siswa juga diajak untuk melihat fasilitas dan peralatan yang dimiliki PMI, seperti ambulans, tenda, perahu karet, dan alat kesehatan. Mereka juga berkesempatan melihat langsung proses donor darah.
Nantinya, apa yang diperoleh siswa pada kegiatan kunjungan ini akan dipresentasikan kembali di sekolah di hadapan guru dan siswa lainnya.
PMI, kata Daeng Ical, merupakan organisasi yang siap siaga, baik pada saat terjadi bencana maupun pada saat situasi normal. Daeng Ical menambahkan, pada saat terjadi bencana, relawan PMI memiliki waktu maksimal 6 jam untuk tiba di lokasi untuk memberikan pertolongan.
"Kita punya waktu 6 jam untuk tiba di lokasi bencana," kata pria yang telah menjabat selama 17 tahun sebagai Ketua PMI Kota Makassar ini.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan dan Keagamaan, Muhammad Amir, yang mendampingi siswa dalam kunjungan tersebut menyampaikan terima kasih atas sambutan hangat dari pihak PMI Kota Makassar. "Terima kasih PMI Kota Makassar telah menerima kami dengan baik," kata Muhamamd Amir.
Muhammad Amir mengatakanbelajar di PMI Kota Makassar adalah pengalaman yang berharga bagi siswa. Dengan mengajak siswa berkeliling melihat bagaimana proses darah didonorkan hingga siap ditransfusikan kepada yang membutuhkan, menjadi pengalaman belajar yang luar biasa bagi siswa.
"Ini tentu adalah pengalaman yang sangat berharga, luar biasa bagi anak-anak kita karena mereka melihat bagaimana proses (donor dan transfusi) itu dilakukan," kata Amir.
(TRI)
Berita Terkait

News
Sekolah Islam Athirah Hadirkan Kelas Pendidik dan Pemimpin di TPN XII Makassar
Sekolah Islam Athirah Bukit Baruga jadi tuan rumah pelaksanaan Kelas Pendidik dan Kelas Pemimpin, bagian dari Temu Pendidik Nusantara (TPN) XII Kota Makassar.
Senin, 30 Jun 2025 16:44

News
Ratusan Guru Hadiri Temu Pendidik Nusantara XII di Sekolah Islam Athirah Makassar
Ratusan guru dan pegiat pendidikan berkumpul dalam Temu Pendidik Nusantara (TPN) XII di Sekolah Islam Athirah Bukit Baruga, Kota Makassar.
Sabtu, 21 Jun 2025 17:21

News
Target PPDB Tercapai, SMA Islam Athirah Bukit Baruga Gelar Syukuran
SMA Islam Athirah Bukit Baruga menggelar acara syukuran pada Jumat ini setelah berhasil mencapai target PPDB tahun ajaran ini dengan total 163 siswa baru.
Jum'at, 13 Jun 2025 17:32

News
Antusiasme Siswa SD Islam Athirah Ikuti Futsal Coaching Clinic Bareng PSM Makassar
Organisasi Peserta Didik Intra Sekolah (OPDIS) SD Islam Athirah Makassar bersama PSM Makassar menggelar Futsal Coaching Clinic di lapangan sekolah tersebut, Rabu (11/6/2025).
Rabu, 11 Jun 2025 15:17

News
SMP Islam Athirah Makassar Libatkan Siswa jadi Panitia Pelaksana Kurban
OSIS dan MPK CYGOLRA berkolaborasi menjadi panitia pelaksana kurban yang digelar di lingkungan sekolah pada Senin, 9 Juni 2025, bertepatan dengan 13 Dzulhijjah 1446 H.
Senin, 09 Jun 2025 22:27
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bhayangkara Off Road Peduli di Bontolojong Diyakini Bawa Banyak Dampak Positif
2

Warga Unjuk Bukti Dugaan Kecurangan Penerimaan Murid di SMAN 21 Makassar
3

Polda Sulsel Sebut Belum Ada Tersangka Dugaan Korupsi Alkes di Parepare
4

Belanja Anggaran Rendah, Dispora Makassar Diminta Segera Mulai Proyek Karebosi
5

Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Bhayangkara Off Road Peduli di Bontolojong Diyakini Bawa Banyak Dampak Positif
2

Warga Unjuk Bukti Dugaan Kecurangan Penerimaan Murid di SMAN 21 Makassar
3

Polda Sulsel Sebut Belum Ada Tersangka Dugaan Korupsi Alkes di Parepare
4

Belanja Anggaran Rendah, Dispora Makassar Diminta Segera Mulai Proyek Karebosi
5

Pupuk Indonesia & Kementan Ajak 87 Ribu Petani di Gowa Segera Tebus Pupuk Subsidi