Edukasi Mahasiswa Jaga Lingkungan, LAZ Hadji Kalla Ikut Sukseskan Fun Class Biodiversity
Tri Yari Kurniawan
Minggu, 26 Nov 2023 19:47
Yayasan Karya Alam dan Lingkungan mengadakan Fun Class Biodiversity yang didukung oleh LAZ Hadji Kalla melalui Program Aktif Positif Kalla. Foto/Dok LAZ Hadji Kalla
MAKASSAR - Yayasan Karya Alam dan Lingkungan mengadakan 'Fun Class Biodiversity' yang didukung oleh LAZ Hadji Kalla melalui Program Aktif Positif Kalla. Kegiatan kali ini mengusung tema 'Biodiversity Mangrove dan Peluangnya di Masa Depan'.
Berlangsung di Kantor Yayasan Karya Alam dan Lingkungan, Lantai 3 (Ruko Citraland Tallasa City RA 1/37) Kota Makassar, belum lama ini, kegiatan ini memiliki tujuan mulia. Utamanya, untuk mengedukasi generasi muda, terutama mahasiswa dan masyarakat umum, tentang pentingnya pelestarian keanekaragaman hayati dengan pendekatan pembelajaran yang menarik.
Diikuti oleh 21 peserta dari berbagai universitas, di antaranya Universitas Hasanuddin, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Universitas Terbuka, Universitas Negeri Makassar, dan Politeknik Negeri Jakarta. Turut hadir pula CEO Karya Alam Selaras Group, Yaqien Gisno Ogalelano.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Karya Alam dan Lingkungan, Fitriani Abdullah, menyampaikan apa yang dipelajari akan menjadi pemicu bagi partisipan untuk aktif dalam menjaga keanekaragaman hayati.
“Kami ingin agar setiap peserta menjadi agen perubahan dalam komunitasnya, menyebarkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan dan menginspirasi tindakan nyata dalam upaya melindungi alam," ujar dia.
Dalam sesi utama, pemateri Zul Janwar, seorang praktisi yang aktif dalam penelitian biodiversity mangrove, menyampaikan materi tentang 'Biodiversity Mangrove dan Peluangnya di Masa Depan'.
Ia membahas secara mendalam tentang keunikan ekosistem mangrove, menjelaskan betapa pentingnya peran ekosistem dalam menjaga keseimbangan lingkungan pesisir, dan masih banyak materi lainnya yang berkaitan dengan ekosistem mangrove.
PIC program Aktif Positif LAZ Hadji Kalla, Kurniawan Jaya, menyampaikan dukungan LAZ Hadji Kalla dalam menyukseskan kegiatan 'Fun Class Biodiversity' yang diselenggarakan oleh Yayasan Karya Alam dan Lingkungan. Partisipasi pihaknya merupakan bagian dari komitmen mendukung upaya pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati.
Ia percaya bahwa investasi pada generasi muda untuk memahami dan menjaga kekayaan alam merupakan langkah penting menuju masa depan yang berkelanjutan.
“Melalui program CSR, kami berupaya memberikan kontribusi positif pada pendidikan lingkungan dan kesadaran akan pentingnya menjaga biodiversitas, terutama terkait dengan ekosistem mangrove yang sangat krusial bagi lingkungan pesisir. Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi lebih banyak individu untuk terlibat dalam perlindungan lingkungan dan menciptakan perubahan positif untuk masa depan yang lebih baik," tegasnya.
Dalam kegiatan ini, peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang keanekaragaman hayati, tetapi juga terlibat dalam sesi workshop kreatif yang unik. Seluruh peserta diajak untuk mengolah limbah mangrove menjadi karya seni yang bernilai lingkungan. Melalui panduan dari fasilitator, peserta belajar cara menggunakan limbah mangrove yang umumnya diabaikan atau dibuang untuk menciptakan karya seni yang memiliki pesan lingkungan.
Salah satu contohnya, setiap peserta dapat membuat lukisan menggunakan serpihan kayu mangrove atau kerajinan tangan lainnya dari bahan-bahan yang diperoleh dari lingkungan mangrove. Tidak hanya menambah dimensi kreatif dalam acara tersebut tetapi juga menyampaikan pesan tentang pentingnya mengelola limbah dan memanfaatkannya kembali secara positif untuk lingkungan.
Berlangsung di Kantor Yayasan Karya Alam dan Lingkungan, Lantai 3 (Ruko Citraland Tallasa City RA 1/37) Kota Makassar, belum lama ini, kegiatan ini memiliki tujuan mulia. Utamanya, untuk mengedukasi generasi muda, terutama mahasiswa dan masyarakat umum, tentang pentingnya pelestarian keanekaragaman hayati dengan pendekatan pembelajaran yang menarik.
Diikuti oleh 21 peserta dari berbagai universitas, di antaranya Universitas Hasanuddin, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Universitas Terbuka, Universitas Negeri Makassar, dan Politeknik Negeri Jakarta. Turut hadir pula CEO Karya Alam Selaras Group, Yaqien Gisno Ogalelano.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Karya Alam dan Lingkungan, Fitriani Abdullah, menyampaikan apa yang dipelajari akan menjadi pemicu bagi partisipan untuk aktif dalam menjaga keanekaragaman hayati.
“Kami ingin agar setiap peserta menjadi agen perubahan dalam komunitasnya, menyebarkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan dan menginspirasi tindakan nyata dalam upaya melindungi alam," ujar dia.
Dalam sesi utama, pemateri Zul Janwar, seorang praktisi yang aktif dalam penelitian biodiversity mangrove, menyampaikan materi tentang 'Biodiversity Mangrove dan Peluangnya di Masa Depan'.
Ia membahas secara mendalam tentang keunikan ekosistem mangrove, menjelaskan betapa pentingnya peran ekosistem dalam menjaga keseimbangan lingkungan pesisir, dan masih banyak materi lainnya yang berkaitan dengan ekosistem mangrove.
PIC program Aktif Positif LAZ Hadji Kalla, Kurniawan Jaya, menyampaikan dukungan LAZ Hadji Kalla dalam menyukseskan kegiatan 'Fun Class Biodiversity' yang diselenggarakan oleh Yayasan Karya Alam dan Lingkungan. Partisipasi pihaknya merupakan bagian dari komitmen mendukung upaya pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati.
Ia percaya bahwa investasi pada generasi muda untuk memahami dan menjaga kekayaan alam merupakan langkah penting menuju masa depan yang berkelanjutan.
“Melalui program CSR, kami berupaya memberikan kontribusi positif pada pendidikan lingkungan dan kesadaran akan pentingnya menjaga biodiversitas, terutama terkait dengan ekosistem mangrove yang sangat krusial bagi lingkungan pesisir. Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi lebih banyak individu untuk terlibat dalam perlindungan lingkungan dan menciptakan perubahan positif untuk masa depan yang lebih baik," tegasnya.
Dalam kegiatan ini, peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang keanekaragaman hayati, tetapi juga terlibat dalam sesi workshop kreatif yang unik. Seluruh peserta diajak untuk mengolah limbah mangrove menjadi karya seni yang bernilai lingkungan. Melalui panduan dari fasilitator, peserta belajar cara menggunakan limbah mangrove yang umumnya diabaikan atau dibuang untuk menciptakan karya seni yang memiliki pesan lingkungan.
Salah satu contohnya, setiap peserta dapat membuat lukisan menggunakan serpihan kayu mangrove atau kerajinan tangan lainnya dari bahan-bahan yang diperoleh dari lingkungan mangrove. Tidak hanya menambah dimensi kreatif dalam acara tersebut tetapi juga menyampaikan pesan tentang pentingnya mengelola limbah dan memanfaatkannya kembali secara positif untuk lingkungan.
(TRI)
Berita Terkait
News
Asmo Sulsel & Bank Sampah Unit Kreatif Pemuda Jalin Kerja Sama Jaga Lingkungan
Astra Motor Sulsel melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Bank Sampah Unit Kreatif Pemuda terkait kerja sama menciptakan lingkungan bersih dan sehat.
Rabu, 03 Jul 2024 22:08
News
Kalla Translog-YHK Gelar Khitanan Massal & Bantu Pembangunan Ponpes di Konawe Utara
Kalla Translog bersama YHK berkolaborasi menggelar khitanan massal dan bantuan pembangunan Ponpes Nurul Bustan Nadhlatul Wathan di Konawe Utara, Sultra.
Rabu, 26 Jun 2024 17:03
News
PT Vale Rehabilitasi 200 Hektare Lahan Daerah Aliran Sungai Nusa Penida
PT Vale melakukan penanaman pohon pada area rehabilitasi DAS di atas lahan seluas 200 hektar (ha) di kawasan Bukit Teletubbies, Desa Tanglad dan Desa Sekartaji, di Nusa Penida, Bali.
Sabtu, 22 Jun 2024 15:10
News
YHK Bekali Penerima Beasiswa KALLA dengan Pengetahuan & Keterampilan
YHK melalui LAZ Hadji Kalla melaksanakan pembekalan mahasiswa penerima beasiswa untuk mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Binaan YHK.
Rabu, 19 Jun 2024 15:49
Sulsel
Aksi Bersih Pantai di Jeneponto, PLN NP UP Punagaya Kumpulkan 1 Ton Sampah
Kegiatan ini dihadiri segenap pegawai PLN NP UP Punagaya, mitra, kelompok dan komunitas pemerhati lingkungan, kepolisian, TNI, pemerintah dan masyarakat setempat.
Selasa, 11 Jun 2024 18:38
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Bawaslu Maros Dilaporkan ke DKPP Soal Seleksi Panwascam
2
PHRI Sulsel Gandeng PT Sani Galesong Jaya Bangun Perumahan Karyawan Hotel & Restoran
3
Bawaslu Sulsel Ingatkan Pantarlih Betul-betul Coklit di Rumah Pemilih
4
Kepemimpinan AKBP Zulkarnain, Polres Luwu Timur Gencar Peduli Kaum Disabilitas
5
Abdillah Natsir Kantongi 4 Rekomendasi, 3 Berpaket AJB di Pilkada Pinrang 2024
6
Hengky Yasin Sebut Pertemuan Bareng Zulham Tak Bahas Paket Pilkada Takalar
7
Presiden Jokowi Tinjau Pelaksanaan Bantuan Pompa Irigasi di Bone