Anggota DPR RI Pastikan Kesiapan Lahan Pembangunan Stadion di Makassar
Tim Sindomakassar
Jum'at, 05 Apr 2024 14:24
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bersama Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras meninjau persiapan lahan pembangunan stadion di Makassar. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin bersama Komisi V DPR RI, meninjau lokasi rencana pembangunan stadion sepak bola, di Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Jumat, (5/04/2024).
Peninjauan ini untuk memastikan kesiapan lahan pembangunan stadion bertaraf internasional tersebut. Turut hadir mendampingi, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan Bupati Maros Chaidir Syam, serta pihak-pihak terkait sebagai upaya dan langkah konkret untuk memastikan kelancaran proyek yang diinstruksikan langsung oleh Presiden Jokowi ini.
"Kami dari Komisi V ingin memastikan kesiapan lahan dari rencana pembangunan stadion tersebut. Alhamdulillah, Pak Gubernur beserta Pak Wali Kota dan Bupati Maros memediasi untuk penyiapan lahan tersebut. Sehingga memungkinkan dari APBN kita masuk mengintervensi untuk pembangunan," kata Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras.
Andi Iwan mengatakan, pembangunan stadion ini sudah menjadi harapan bersama. Jika tak ada halangan, pembangunan sudah bisa dimulai tahun ini.
"Alhamdulillah langkah untuk mengerjakan stadion ini semakin mantap. InsyaAllah tahun ini sudah bisa kita mulai pelaksanaannya, karena ini merupakan salah satu direktif Bapak Presiden dan ini juga sudah menjadi kesepakatan kita semua, Pak Menteri, Pak Gubernur dan dari kami Komisi V untuk mendorong pembangunan stadion ini," jelasnya.
Dalam koordinasi hari ini, semua stakeholder, termasuk Dirjen Perhubungan Udara, Air Nav, Angkasa Pura, dan Angkatan Udara, berbicara tentang bagaimana lahan ini tidak akan mengganggu arus lalu lintas penerbangan.
Ia menilai, Gubernur dan Wali Kota telah menunjukkan lahan yang memadai untuk pembangunan stadion ini dan tidak ada masalah yang signifikan. Untuk, infrastruktur jalan juga tidak lagi menjadi hambatan, karena Wali Kota dan Penjabat Gubernur siap mendukung penyelesaian permasalahan ini.
"Kalau kita melihat lahan yang ditunjukkan Pak Gubernur dan Pak Wali, Alhamdulillah sepertinya tidak ada permasalahan. Bahkan kita mencoba merencanakan bagaimana akses road (jalan) dapat diperlebar dan ditembus dari beberapa arah," imbuhnya.
Andi Iwan mengungkapkan, dana APBN telah disiapkan untuk pelaksanaan kegiatan, dan saat ini sedang dilakukan revisi anggaran. Pembangunan stadion akan dilakukan secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan.
Penjabat Gubernur Bahtiar Baharuddin menyampaikan, lokasi stadion memiliki luas 74 hektare, dan tidak ada lagi persoalan lahan yang dapat menghambat proyek ini. Groundbreaking direncanakan oleh Presiden, sebagai tanda dimulainya pembangunan stadion yang dinanti-nantikan ini.
Atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sulsel, Pemda Kabupaten/Kota, Bahtiar mengucapkan terima kasih pada Pimpinan dan Anggota Komisi V DPR RI yang memberi atensi luar biasa dan perhatian serius untuk memberikan dukungan dan mewujudkan pembangunan stadion ini.
Peninjauan ini untuk memastikan kesiapan lahan pembangunan stadion bertaraf internasional tersebut. Turut hadir mendampingi, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto dan Bupati Maros Chaidir Syam, serta pihak-pihak terkait sebagai upaya dan langkah konkret untuk memastikan kelancaran proyek yang diinstruksikan langsung oleh Presiden Jokowi ini.
"Kami dari Komisi V ingin memastikan kesiapan lahan dari rencana pembangunan stadion tersebut. Alhamdulillah, Pak Gubernur beserta Pak Wali Kota dan Bupati Maros memediasi untuk penyiapan lahan tersebut. Sehingga memungkinkan dari APBN kita masuk mengintervensi untuk pembangunan," kata Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras.
Andi Iwan mengatakan, pembangunan stadion ini sudah menjadi harapan bersama. Jika tak ada halangan, pembangunan sudah bisa dimulai tahun ini.
"Alhamdulillah langkah untuk mengerjakan stadion ini semakin mantap. InsyaAllah tahun ini sudah bisa kita mulai pelaksanaannya, karena ini merupakan salah satu direktif Bapak Presiden dan ini juga sudah menjadi kesepakatan kita semua, Pak Menteri, Pak Gubernur dan dari kami Komisi V untuk mendorong pembangunan stadion ini," jelasnya.
Dalam koordinasi hari ini, semua stakeholder, termasuk Dirjen Perhubungan Udara, Air Nav, Angkasa Pura, dan Angkatan Udara, berbicara tentang bagaimana lahan ini tidak akan mengganggu arus lalu lintas penerbangan.
Ia menilai, Gubernur dan Wali Kota telah menunjukkan lahan yang memadai untuk pembangunan stadion ini dan tidak ada masalah yang signifikan. Untuk, infrastruktur jalan juga tidak lagi menjadi hambatan, karena Wali Kota dan Penjabat Gubernur siap mendukung penyelesaian permasalahan ini.
"Kalau kita melihat lahan yang ditunjukkan Pak Gubernur dan Pak Wali, Alhamdulillah sepertinya tidak ada permasalahan. Bahkan kita mencoba merencanakan bagaimana akses road (jalan) dapat diperlebar dan ditembus dari beberapa arah," imbuhnya.
Andi Iwan mengungkapkan, dana APBN telah disiapkan untuk pelaksanaan kegiatan, dan saat ini sedang dilakukan revisi anggaran. Pembangunan stadion akan dilakukan secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan.
Penjabat Gubernur Bahtiar Baharuddin menyampaikan, lokasi stadion memiliki luas 74 hektare, dan tidak ada lagi persoalan lahan yang dapat menghambat proyek ini. Groundbreaking direncanakan oleh Presiden, sebagai tanda dimulainya pembangunan stadion yang dinanti-nantikan ini.
Atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sulsel, Pemda Kabupaten/Kota, Bahtiar mengucapkan terima kasih pada Pimpinan dan Anggota Komisi V DPR RI yang memberi atensi luar biasa dan perhatian serius untuk memberikan dukungan dan mewujudkan pembangunan stadion ini.
(GUS)
Berita Terkait
Sulsel
NH Rayakan Tasyukuran Lolos DPR RI Bersama Puluhan Ribu Warga Parepare
Anggota DPR RI Dapil Sulsel 2, HAM Nurdin Halid menggelar tasyakuran di Lapangan Andi Makkasau, Parepare pada Ahad (17/11/2024) malam.
Minggu, 17 Nov 2024 22:54
Sulsel
Kabiro Setjen DPR RI Apresiasi Kinerja Sekwan DPRD Sulsel
Sekretariat Dewan (Sekwan) DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, M. Jabir menerima kunjungan Kepala Biro Kesekretariatan Pimpinan Sekretariat Jenderal DPR RI, Muhammad Djazuli.
Jum'at, 08 Nov 2024 12:16
Sulsel
Komisi III Apresiasi Kepolisian Ungkap Jaringan Narkoba Internasional di Makassar
Anggota Komisi III DPR RI A. Muzakkir Aqil memberi apresiasi usai pengungkapan jaringan narkoba internasional di Sulawesi Selatan.
Jum'at, 01 Nov 2024 17:08
News
Komisi III ke Sulsel, Pastikan Pilkada Serentak Berjalan Aman dan Lancar
Komisi III DPR RI melakukan kunjungan spesifik ke Sulawesi Selatan (Sulsel) dengan membawa berbagai isu. Kunjungan ini dipimpin langsung Ir. Hj. Sari Yuliati sebagi wakil ketua komisi di Polda Sulawesi Selatan.
Jum'at, 01 Nov 2024 11:09
News
Dua Orang jadi Pimpinan, Berikut Penempatan Komisi 24 Anggota DPR RI Dapil Sulsel
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI resmi menetapkan pembagian mitra kerja untuk 13 komisi di Parlemen. Hal ini disepakati melalui rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPR, Puan Maharani di Senayan, Jakarta Pusat pada Selasa, 22 Oktober 2024.
Selasa, 22 Okt 2024 23:12
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
5
Merajai 4 Survei Terpercaya, Aurama' Diprediksi Keluar Sebagai Pemenang Pilkada Gowa 2024