Program Kampung Alsintan untuk Pemerataan Penggunaan Alat dan Mesin Pertanian di Lutra
Selasa, 13 Agu 2024 10:43
Program ini merupakan implementasi dari aksi perubahan yang digagas oleh Mappasoba, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian Kabupaten Luwu Utara. Foto: Istimewa
LUWU UTARA - Dinas Pertanian Kabupaten Luwu Utara kini menyediakan data layanan alat dan mesin pertanian (alsintan) melalui program inovatif bernama "Kampung Alsintan".
Program ini merupakan implementasi dari aksi perubahan yang digagas oleh Mappasoba, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian Kabupaten Luwu Utara.
"Kampung Alsintan ini adalah solusi untuk memecahkan masalah tidak meratanya penggunaan alat dan mesin pertanian di Luwu Utara," ujar Mappasoba.
Menurutnya, Kampung Alsintan nantinya akan menjadi rujukan utama dalam perencanaan penyediaan alsintan di Dinas Pertanian Luwu Utara.
Selain menjadi rujukan pelaksanaan perencanaan, Kampung Alsintan juga akan berperan penting dalam pengadaan dan distribusi alat dan mesin pertanian, baik yang berasal dari APBD, APBD I, maupun APBN.
"Tujuan dari aksi perubahan ini adalah untuk meningkatkan kinerja pemerintah daerah dalam penyelenggaraan data layanan alsintan," tambahnya.
Melalui Kampung Alsintan, diharapkan efektivitas dan efisiensi kerja meningkat sehingga produktivitas pertanian menjadi lebih baik. Program ini memiliki tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang, yang dirancang agar aksi perubahan ini dapat berlangsung lama.
"Tujuan jangka pendeknya adalah tersedianya data layanan alsintan di Baebunta, sedangkan tujuan jangka menengahnya adalah tersedianya data layanan alsintan di lima kecamatan," jelas Mappasoba.
Kelima kecamatan yang dimaksud adalah Bonebone, Malbar, Sukamaju, Tanalili, dan Masamba, di mana kebutuhan alsintan akan dipetakan secara merata.
"Tujuan jangka panjang dari program ini adalah menjadikannya sebagai rujukan program perencanaan, pengadaan, dan pendistribusian alat dan mesin pertanian di Kabupaten Luwu Utara," pungkas Mappasoba.
Kampung Alsintan ini merupakan buah dari aksi perubahan yang dirancang oleh Mappasoba dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) yang diselenggarakan oleh PPSDM Kemendagri Regional Makassar.
Program ini merupakan implementasi dari aksi perubahan yang digagas oleh Mappasoba, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pertanian Kabupaten Luwu Utara.
"Kampung Alsintan ini adalah solusi untuk memecahkan masalah tidak meratanya penggunaan alat dan mesin pertanian di Luwu Utara," ujar Mappasoba.
Menurutnya, Kampung Alsintan nantinya akan menjadi rujukan utama dalam perencanaan penyediaan alsintan di Dinas Pertanian Luwu Utara.
Selain menjadi rujukan pelaksanaan perencanaan, Kampung Alsintan juga akan berperan penting dalam pengadaan dan distribusi alat dan mesin pertanian, baik yang berasal dari APBD, APBD I, maupun APBN.
"Tujuan dari aksi perubahan ini adalah untuk meningkatkan kinerja pemerintah daerah dalam penyelenggaraan data layanan alsintan," tambahnya.
Melalui Kampung Alsintan, diharapkan efektivitas dan efisiensi kerja meningkat sehingga produktivitas pertanian menjadi lebih baik. Program ini memiliki tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang, yang dirancang agar aksi perubahan ini dapat berlangsung lama.
"Tujuan jangka pendeknya adalah tersedianya data layanan alsintan di Baebunta, sedangkan tujuan jangka menengahnya adalah tersedianya data layanan alsintan di lima kecamatan," jelas Mappasoba.
Kelima kecamatan yang dimaksud adalah Bonebone, Malbar, Sukamaju, Tanalili, dan Masamba, di mana kebutuhan alsintan akan dipetakan secara merata.
"Tujuan jangka panjang dari program ini adalah menjadikannya sebagai rujukan program perencanaan, pengadaan, dan pendistribusian alat dan mesin pertanian di Kabupaten Luwu Utara," pungkas Mappasoba.
Kampung Alsintan ini merupakan buah dari aksi perubahan yang dirancang oleh Mappasoba dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) yang diselenggarakan oleh PPSDM Kemendagri Regional Makassar.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
KPU Luwu Utara Selesaikan Rekapitulasi, AMAN-JI Kunci 73.716 Suara
KPU Luwu Utara (Lutra) menuntaskan rekapitulasi suara tingkat kabupaten untuk Pilkada dan Pilgub Sulsel 2024. Suara yang dihitug berasal dari 15 kecamatan.
Rabu, 04 Des 2024 14:15
Sulsel
Masyarakat Desa Patoloan Siap Buktikan Jadi Basis Suara Kemenangan Pasangan Fauzi-Ajie
Calon Bupati Luwu Utara Nomor Urut 4, Muhammad Fauzi menutup kampanye zona 2 (Bone Bone, Tanalili, Sukamaju, Sukamaju Selatan) di Desa Patoloan Kecamatan Bone Bone, Jumat (22/11/2024) malam.
Sabtu, 23 Nov 2024 11:55
Sulsel
Didampingi Anggota DPRD Hj Megawati, Abang Fauzi Gerebek Pasar Terbesar di Lutra
Calon Bupati nomor urut 4, Muhammad Fauzi kembali melakukan gerebek pasar, Kamis (21/11/2024) pagi. Didampingi Anggota DPRD Lutra Hj Megawati Jamal, Abang Fauzi mendatangi Pasar Sentral Masamba.
Kamis, 21 Nov 2024 09:57
Sulsel
Tim Fauzi-Ajie Optimistis Menang di Atas 50 Persen di Malangke Raya
Tim pasangan calon (paslon) nomor urut 4, Muhammad Fauzi-Ajie Saputra optimistis mampu mendulang suara di atas 50 persen di dua kecamatan yakni Malangke dan Malangke Barat (Malangke Raya) pada Pilkada Luwu Utara 27 November mendatang.
Selasa, 19 Nov 2024 19:28
Sulsel
KPU Luwu Utara Jemput Kekurangan 6.778 Surat Suara Pilkada di Bekasi
KPU Luwu Utara melakukan penjemputan tambahan surat suara di PT Gramedia Cikarang, Bekasi, Jawa Barat pada Senin, 18 November 2024.
Senin, 18 Nov 2024 19:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Bawaslu Rekomendasikan 8 TPS di Jeneponto Lakukan PSU
2
Safari Subuh, Appi Ajak Warga Jaga Persatuan Usai Pilwalkot Makassar 2024
3
Ribuan Warga Berunjuk Rasa di Depan Kantor KPU Jeneponto
4
FSPPB Dukung Program Asta Cita: Kebut Swasembada & Kedaulatan Energi Nasional
5
KPU Bantaeng Minta Pelaku Pemicu PSU Diseret ke Ranah Pidana
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Bawaslu Rekomendasikan 8 TPS di Jeneponto Lakukan PSU
2
Safari Subuh, Appi Ajak Warga Jaga Persatuan Usai Pilwalkot Makassar 2024
3
Ribuan Warga Berunjuk Rasa di Depan Kantor KPU Jeneponto
4
FSPPB Dukung Program Asta Cita: Kebut Swasembada & Kedaulatan Energi Nasional
5
KPU Bantaeng Minta Pelaku Pemicu PSU Diseret ke Ranah Pidana