Sosialisasi Kontrasepsi Tubektomi, Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Tentang KB
Minggu, 08 Sep 2024 19:05

Pemkab Lutim melalui DP2KB bekerja sama dengan RSUD I Lagaligo Wotu menyelenggarakan kegiatan pelayanan kontrasepsi mantap berupa tubektomi. Foto: Pemkab Lutim
LUWU TIMUR - Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Lutim) melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) bekerja sama dengan RSUD I Lagaligo Wotu menyelenggarakan kegiatan pelayanan kontrasepsi mantap berupa tubektomi, atau Metode Operasi Wanita (MOW). Kegiatan ini dalam upaya mendukung program Keluarga Berencana (KB) nasional.
Kegiatan yang dipusatkan di RSUD I Lagaligo pada tanggal 7 dan 8 September 2024 ini berjalan dengan sukses. Puluhan peserta telah mengikuti sosialisasi mengenai pentingnya pengendalian kelahiran serta manfaat KB bagi keluarga dan masyarakat.
Tubektomi merupakan salah satu metode kontrasepsi permanen bagi perempuan yang bertujuan untuk menghentikan proses reproduksi secara medis.
Metode ini diambil oleh perempuan yang sudah tidak ingin memiliki anak lagi setelah melalui berbagai pertimbangan bersama keluarga.
Dokter Spesialis Kandungan, dr. Hadiah A. Abdullah dari RSUD I Lagaligo Wotu menyatakan bahwa, kegiatan ini merupakan bagian dari program penguatan kesehatan reproduksi. Khususnya dalam menyediakan layanan kontrasepsi mantap.
“Dengan metode tubektomi, kami harapkan masyarakat bisa lebih memahami pentingnya pengaturan jarak kelahiran dan kesejahteraan keluarga. Terutama bagi mereka yang merasa sudah cukup memiliki anak. Kami juga terus memberikan edukasi bahwa metode ini aman dan efektif,” katanya pada Ahad (08/09/2024).
Ia mengungkapkan, pelaksanaan tubektomi dilakukan oleh tim medis yang berpengalaman, dilengkapi dengan peralatan medis canggih dan standar keselamatan yang tinggi.
“Sebelum menjalani prosedur, peserta terlebih dahulu mendapatkan sesi konseling dan pemeriksaan kesehatan menyeluruh untuk memastikan kondisi mereka aman untuk menjalani operasi kecil ini,” jelas dr. Hadiah.
Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, I Dewa Putu Alit Swastika menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung program KB.
“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membantu masyarakat memahami pentingnya perencanaan keluarga demi mewujudkan generasi yang sehat dan berkualitas,” tuturnya.
Dengan kegiatan ini, ia mengharapkan semakin banyak keluarga di Luwu Timur yang memahami pentingnya perencanaan keluarga sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Pemerintah daerah juga berencana untuk melanjutkan program ini secara berkala, dengan target menjangkau lebih banyak warga di berbagai kecamatan,” terang Sekdis P2KB Lutim.
Sementara salah satu peserta, Farida Hamzah (43) asal Kecamatan Burau mengungkapkan rasa syukurnya setelah menjalani prosedur ini.
“Saya dan suami sudah memutuskan untuk tidak menambah anak lagi, dan dengan adanya program ini, saya merasa lebih aman dan tenang. Prosesnya juga cepat dan tidak menakutkan seperti yang saya bayangkan,” tuturnya.
Selain pelaksanaan tubektomi, pemerintah juga terus mendorong penggunaan berbagai metode kontrasepsi lainnya, baik sementara maupun permanen, sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan masing-masing individu.
Program KB yang dijalankan oleh pemerintah daerah bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat melalui pengaturan jumlah dan jarak kelahiran, serta memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan reproduksi.
Kegiatan yang dipusatkan di RSUD I Lagaligo pada tanggal 7 dan 8 September 2024 ini berjalan dengan sukses. Puluhan peserta telah mengikuti sosialisasi mengenai pentingnya pengendalian kelahiran serta manfaat KB bagi keluarga dan masyarakat.
Tubektomi merupakan salah satu metode kontrasepsi permanen bagi perempuan yang bertujuan untuk menghentikan proses reproduksi secara medis.
Metode ini diambil oleh perempuan yang sudah tidak ingin memiliki anak lagi setelah melalui berbagai pertimbangan bersama keluarga.
Dokter Spesialis Kandungan, dr. Hadiah A. Abdullah dari RSUD I Lagaligo Wotu menyatakan bahwa, kegiatan ini merupakan bagian dari program penguatan kesehatan reproduksi. Khususnya dalam menyediakan layanan kontrasepsi mantap.
“Dengan metode tubektomi, kami harapkan masyarakat bisa lebih memahami pentingnya pengaturan jarak kelahiran dan kesejahteraan keluarga. Terutama bagi mereka yang merasa sudah cukup memiliki anak. Kami juga terus memberikan edukasi bahwa metode ini aman dan efektif,” katanya pada Ahad (08/09/2024).
Ia mengungkapkan, pelaksanaan tubektomi dilakukan oleh tim medis yang berpengalaman, dilengkapi dengan peralatan medis canggih dan standar keselamatan yang tinggi.
“Sebelum menjalani prosedur, peserta terlebih dahulu mendapatkan sesi konseling dan pemeriksaan kesehatan menyeluruh untuk memastikan kondisi mereka aman untuk menjalani operasi kecil ini,” jelas dr. Hadiah.
Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, I Dewa Putu Alit Swastika menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung program KB.
“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membantu masyarakat memahami pentingnya perencanaan keluarga demi mewujudkan generasi yang sehat dan berkualitas,” tuturnya.
Dengan kegiatan ini, ia mengharapkan semakin banyak keluarga di Luwu Timur yang memahami pentingnya perencanaan keluarga sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Pemerintah daerah juga berencana untuk melanjutkan program ini secara berkala, dengan target menjangkau lebih banyak warga di berbagai kecamatan,” terang Sekdis P2KB Lutim.
Sementara salah satu peserta, Farida Hamzah (43) asal Kecamatan Burau mengungkapkan rasa syukurnya setelah menjalani prosedur ini.
“Saya dan suami sudah memutuskan untuk tidak menambah anak lagi, dan dengan adanya program ini, saya merasa lebih aman dan tenang. Prosesnya juga cepat dan tidak menakutkan seperti yang saya bayangkan,” tuturnya.
Selain pelaksanaan tubektomi, pemerintah juga terus mendorong penggunaan berbagai metode kontrasepsi lainnya, baik sementara maupun permanen, sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan masing-masing individu.
Program KB yang dijalankan oleh pemerintah daerah bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat melalui pengaturan jumlah dan jarak kelahiran, serta memberikan edukasi tentang pentingnya kesehatan reproduksi.
(UMI)
Berita Terkait

Sulsel
Bawaslu Lutim Sambut Tiga CPNS Baru, Tekankan Peneguhan Nilai-nilai Pancasila
Bawaslu Luwu Timur secara resmi menerima tiga orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan memperkuat jajaran Pengawas Pemilu di Bawaslu Luwu Timur.
Senin, 02 Jun 2025 15:35

Sulsel
DPK Lutim Lakukan Pendampingan Verifikasi dan Identifikasi Arsip
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Luwu Timur melakukan kegiatan pendampingan verifikasi dan identifikasi arsip di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Luwu Timur, Rabu (28/5/2025).
Rabu, 28 Mei 2025 18:58

Sulsel
Pemkab Lutim Ikuti Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting
Pemerintah Kabupaten Luwu Timur (Lutim) mengikuti pembukaan Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting yang dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting, Selasa (27/05/2025).
Rabu, 28 Mei 2025 09:13

Sulsel
Lawan SK Gubernur dan Belum Terima Putusan Partai, Siddiq Somasi DPRD Luwu Timur
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem telah resmi memberhentikan HM. Siddiq BM sebagai pimpinan DPRD Luwu Timur. Itu dibuktikan dengan adanya Surat Keputusan (SK) DPP Partai Nasdem Nomor : 27.8a-SK/AKD/DPP-NasDem/IV/2025.
Selasa, 27 Mei 2025 15:12

Sulsel
Wabup Puspawati Harap Diklat BSOP Tingkatkan Mutu Pendidikan Lutim
Wakil Bupati Luwu Timur, Hj. Puspawati membuka kegiatan Diklat BOSP Tahun 2025, yang diselenggarakan di Balai Diklat Pemeriksaan Keuangan Negara BPK RI Gowa, Senin (26/05/2025).
Senin, 26 Mei 2025 23:21
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

DKV UC Makassar dan IGBD Parepare Latih Guru dan Siswa Edu-Game Aksara Lontara
2

Bawaslu Lutim Sambut Tiga CPNS Baru, Tekankan Peneguhan Nilai-nilai Pancasila
3

CBR Series dari AHRT Melesat Kencang di Sepang, Indonesia Raya Berkumandang
4

Diduga Nonprosedural, Imigrasi Tunda Keberangkatan 1.243 CJH di Sejumlah Bandara
5

Akta Hibah Mantan Cawalkot Makassar Muhyina Muin Dibatalkan Pengadilan Agama
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

DKV UC Makassar dan IGBD Parepare Latih Guru dan Siswa Edu-Game Aksara Lontara
2

Bawaslu Lutim Sambut Tiga CPNS Baru, Tekankan Peneguhan Nilai-nilai Pancasila
3

CBR Series dari AHRT Melesat Kencang di Sepang, Indonesia Raya Berkumandang
4

Diduga Nonprosedural, Imigrasi Tunda Keberangkatan 1.243 CJH di Sejumlah Bandara
5

Akta Hibah Mantan Cawalkot Makassar Muhyina Muin Dibatalkan Pengadilan Agama