Pertamina Salurkan 150 Ribu Liter Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan di Maros
Kamis, 19 Sep 2024 16:05
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, melalui Aviation Fuel Terminal Hasanuddin menyalurkan 150 ribu liter air bersih untuk membantu warga menghadapi bencana kekeringan di Maros. Foto/IST
MAROS - Selama tiga bulan terakhir, delapan desa di Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, telah mengalami kekeringan yang parah. Berdampak terhadap 16.169 jiwa yang kesulitan mengakses air bersih. Banyak warga terpaksa mengambil air dari sumber yang jauh atau membelinya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Merespons bencana kekeringan itu, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, melalui Aviation Fuel Terminal Hasanuddin, bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros bergerak cepat menyalurkan bantuan air bersih.
Aviation Fuel Terminal Manager Hasanuddin, Abdul Muis, menjelaskan bantuan air bersih disalurkan dalam periode lima hari. Totalnya mencapai 150 ribu liter air bersih.
"Kami mengirimkan 30 mobil tangki berkapasitas 5.000 liter secara bertahap dari tanggal 12 hingga 17 September 2024, dengan total 150.000 liter untuk masyarakat di delapan desa tersebut," ujar Abdul.
Ia menambahkan penentuan lokasi dan pengiriman bantuan dilakukan secara kolaboratif dengan BPBD Kabupaten Maros, yang melakukan pemetaan kebutuhan. "Hal ini memastikan bantuan yang kami berikan tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat," imbuhnya.
Area Manager Communication, Relation, dan CSR PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menekankan bantuan ini adalah wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat yang terdampak.
"Sebagai BUMN, kami berkomitmen untuk berkontribusi membantu masyarakat dan berkolaborasi dengan pemerintah dalam menanggulangi bencana," ungkap Fahrougi.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Maros, Towadeng, mengucapkan terima kasih sekaligus mengapresiasi inisiatif PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi dalam memberikan bantuan air bersih tersebut. "Tentunya bantuan ini sangat membantu tugas kami dalam menanggulangi bencana yang di masyarakat," ujar Towadeng.
Camat Bontoa, Baso, turut memberikan apresiasi serupa. Mewakili warga dan pemerintah setempat, dirinya mengucapkan terima kasih kepada PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi.
Berkat bantuan air yang diberikan oleh PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi, ia menyebut kebutuhan air bersih sehari-hari masyarakat dapat tercukupi sehingga dapat mengurangi beban ekonomi masyarakat.
"Semoga hubungan baik ini dapat terus terjalin dengan baik bersama PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi sehingga kita dapat mendukung kesejahteraan masyarakat yang lebih baik," tutup Baso.
Merespons bencana kekeringan itu, PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, melalui Aviation Fuel Terminal Hasanuddin, bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros bergerak cepat menyalurkan bantuan air bersih.
Aviation Fuel Terminal Manager Hasanuddin, Abdul Muis, menjelaskan bantuan air bersih disalurkan dalam periode lima hari. Totalnya mencapai 150 ribu liter air bersih.
"Kami mengirimkan 30 mobil tangki berkapasitas 5.000 liter secara bertahap dari tanggal 12 hingga 17 September 2024, dengan total 150.000 liter untuk masyarakat di delapan desa tersebut," ujar Abdul.
Ia menambahkan penentuan lokasi dan pengiriman bantuan dilakukan secara kolaboratif dengan BPBD Kabupaten Maros, yang melakukan pemetaan kebutuhan. "Hal ini memastikan bantuan yang kami berikan tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat," imbuhnya.
Area Manager Communication, Relation, dan CSR PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menekankan bantuan ini adalah wujud kepedulian perusahaan terhadap masyarakat yang terdampak.
"Sebagai BUMN, kami berkomitmen untuk berkontribusi membantu masyarakat dan berkolaborasi dengan pemerintah dalam menanggulangi bencana," ungkap Fahrougi.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Maros, Towadeng, mengucapkan terima kasih sekaligus mengapresiasi inisiatif PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi dalam memberikan bantuan air bersih tersebut. "Tentunya bantuan ini sangat membantu tugas kami dalam menanggulangi bencana yang di masyarakat," ujar Towadeng.
Camat Bontoa, Baso, turut memberikan apresiasi serupa. Mewakili warga dan pemerintah setempat, dirinya mengucapkan terima kasih kepada PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi.
Berkat bantuan air yang diberikan oleh PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi, ia menyebut kebutuhan air bersih sehari-hari masyarakat dapat tercukupi sehingga dapat mengurangi beban ekonomi masyarakat.
"Semoga hubungan baik ini dapat terus terjalin dengan baik bersama PT Pertamina Patra Niaga Sulawesi sehingga kita dapat mendukung kesejahteraan masyarakat yang lebih baik," tutup Baso.
(TRI)
Berita Terkait
News
Pertamina Tambah Alokasi LPG 3 Kg di Sulut dan Gorontalo Jelang Nataru
Total tambahan alokasi LPG 3 kg yang disiapkan mencapai 191.837 tabung. Rinciannya, sebanyak 151.751 tabung dialokasikan untuk Sulawesi Utara dan 40.086 tabung untuk Gorontalo.
Rabu, 17 Des 2025 12:23
News
Pertamina Perkuat Sinergi dengan Pemprov Sulut Jelang Nataru 2025/2026
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggelar audiensi dan silaturahim dengan Gubernur Sulawesi Utara di Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Utara, Senin (15/12).
Selasa, 16 Des 2025 16:58
Sulsel
Pertamina Perketat Pengawasan Distribusi Solar Subsidi di Bone
Pertamina Patra Niaga merespons beredarnya pemberitaan terkait dugaan praktik mafia Solar di Kabupaten Bone. Informasi yang berkembang di tengah masyarakat tersebut menimbulkan perhatian luas.
Sabtu, 13 Des 2025 17:52
News
Pertamina Patra Niaga Sulawesi Perkuat Sinergi dengan Kejaksaan Tinggi Sulsel
Kunjungan audiensi ini dipimpin oleh Deny Sukendar, Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, bersama jajaran manajemen perusahaan.
Jum'at, 12 Des 2025 16:31
News
Ratusan Pekerja & Mitra Kerja Pertamina Sulawesi Ikut Donor Darah
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi kembali menegaskan komitmennya untuk menebar manfaat bagi sesama melalui kegiatan donor darah.
Kamis, 11 Des 2025 18:28
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Efek Appi, Mesin Partai, dan Basis Pemilih jadi Modal Golkar Makassar Menuju 2029
2
Hari Ibu: Merawat Ingatan, Menjaga Kehidupan
3
Pelatihan Berzanji UMI untuk Menguatkan Dakwah Kultural Berbasis Tradisi Keislaman
4
Silaturrahim LADIM dan Pembekalan Tingkatkan Kapasitas Mubalig
5
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Efek Appi, Mesin Partai, dan Basis Pemilih jadi Modal Golkar Makassar Menuju 2029
2
Hari Ibu: Merawat Ingatan, Menjaga Kehidupan
3
Pelatihan Berzanji UMI untuk Menguatkan Dakwah Kultural Berbasis Tradisi Keislaman
4
Silaturrahim LADIM dan Pembekalan Tingkatkan Kapasitas Mubalig
5
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar