Silaturahmi dengan Nelayan di Bulukumba, Azhar Perkenalkan Program Offataker
Selasa, 08 Okt 2024 21:11
Calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Azhar Arsyad melakukan kampanye dengan ratusan warga di Jl Menara, Bintarore, Kecamatan Ujung Bulu, Selasa (08/10/2024) siang. Foto: Istimewa
BULUKUMBA - Calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Azhar Arsyad melakukan kampanye dengan ratusan warga di Jl Menara, Bintarore, Kecamatan Ujung Bulu, Selasa (08/10/2024) siang.
Lokasi kampanye berada di dekat pantai dan dikelilingi pohon besar yang rindang menjadi magnet bagi warga berbondong-bondong hadir sekaligus melihat langsung calon wakil gubernur.
Tenda yang disiapkan dan kursi tampak tak mampu menampung antusias warga yang hadir mayoritas dari nelayan dan ibu-ibu.
Empat dari enam anggota DPRD Bulukumba dari Fraksi PKB kompak hadir mendampingi Azhar Arsyad dalam kampanye di hari kedua di Bulukumba. Diantaranya, Fahidin HDK, Samsir Andi Erlina dan Alkhaisar.
Hadir juga mendampingi Anggota DPRD Sulsel dari PKB, Andi Anwar Purnomo, serta Mantan Anggota DPRD Sulsel yang juga mantan Caleg DPR RI Wawan Mattaliu.
Mengawali kampanye, Fahidin HDK yang juga Ketua DPC PKB Bulukumba memandu yel-yel untuk membakar semangat warga yang didominasi ibu-ibu.
"Kalau saya bilang siapa kita, dijawab DIA, DIA, DIA. Nomor berapa kita dijawab Satu, Satu, Satu. Kemudian saya bilang Danny-Azhar dijawab menang, menang, menang," ucap Fahidin dengan lantang dan diikuti warga.
Fahidin mengatakan Azhar Arsyad adalah panutannya. Ia bisa sampai sekarang hingga lima periode di DPRD Bulukumba salahsatu andil dari Ketua DPW PKB Sulsel itu.
"Kami tidak henti-hentinya dibimbing, diingatkan untuk selalu pro dengan masyarakat, peduli dengan masyarakat. Dengan tidak melupakan janji politik ke masyarakat, olehnya itu yang selalu kami pegang teguh," ucapnya.
"Karena kalau ada masyarakat yang merasa tidak diurus oleh wakil rakyat dari PKB, kami akan diberi sanksi oleh Pak Ketuaku. Begitu saya memanggil beliau (Azhar Arsyad)," ucap Fahidin memperkenalkan sosok Azhar.
Sementara itu, Andi Anwar Purnomo yang menyampaikan sambutannya mengatakan saat ini sudah memasuki dua periode di DPRD Sulsel. Ia terpilih kembali melalui Dapil Sinjai - Bulukumba di 2024 ini. Dari pengalamannya di DPRD, membidangi anggaran, tidak menampik kalau pemerintah provinsi (pemprov) saat ini masih harus menanggung utang.
"Masih banyak utang yang harus dibayar Pemprov kedepan. Ini hasil karena tata kelola pemerintahan yang kurang baik. Akhirnya apa, utang ini akan ditanggung masyarakat kedepan," ungkapnya.
Olehnya ini yang tidak bisa dibiarkan. Sulsel kedepan perlu dipimpin oleh orang yang tepat dan memiliki kompetensi mengelola pemerintahan yang pro dengan rakyat.
"Makanya kita butuh pemimpin perubahan. Pemimpin yang punya bukti mengelola, meningkatkan PAD bukan justru meninggalkan utang," tutur putra mantan Bupati Bulukumba, amarhum Andi Muhammad Sukri Sappewali.
Sementara Azhar Arsyad dalam sambutannya kembali menekankan bersama Danny berkomitmen menjamin sektor pertanian, kelautan dan UMKM meningkatkan kesejahteraan.
Salah satu yang disiapkan dalam programnya adalah offataker atau membeli hasil dari masyarakat baik itu petani, nelayan dengan nilai jual kompetitif.
"Pemerintah harus ambil bagian dalam menjaga hasil pertanian maupun kelautan masyarakat melalui offataker. Jadi tidak adalagi alasan harga jual dimainkan, tapi pemerintah yang membeli dengan harga layak," ucap Azhar.
Di tempat ini juga Azhar kembali menyinggung soal kondisi Sulsel yang dianggap tidak dalam keadaan yang baik baik saja. Makanya muncul kata "Save Sulsel" baik di spanduk DIA.
"Save Sulsel artinya Sulawesi Selatan tidak dalam keadaan baik-baik saja. Kita butuh masyarakat untuk sama-sama menyelamatkan. Apa itu? bayar utang. Siapa tanggung adalah rakyat. Itulah kenapa penting masyarakat terlibat kedepan," ucap mantan Kordinator FIK Ornop Sulsel.
Azhar menambahkan komitmennya bersama Danny dalam pemerataan pembangunan yang berorientasi di desa.
"Kita mulai dari desa pembangunan agar mengurangi jarak disparitas antara kota dan desa. Dengan demikian tujuan kita menjadikan desa mandiri, dan sejahtera," ucapnya.
Lokasi kampanye berada di dekat pantai dan dikelilingi pohon besar yang rindang menjadi magnet bagi warga berbondong-bondong hadir sekaligus melihat langsung calon wakil gubernur.
Tenda yang disiapkan dan kursi tampak tak mampu menampung antusias warga yang hadir mayoritas dari nelayan dan ibu-ibu.
Empat dari enam anggota DPRD Bulukumba dari Fraksi PKB kompak hadir mendampingi Azhar Arsyad dalam kampanye di hari kedua di Bulukumba. Diantaranya, Fahidin HDK, Samsir Andi Erlina dan Alkhaisar.
Hadir juga mendampingi Anggota DPRD Sulsel dari PKB, Andi Anwar Purnomo, serta Mantan Anggota DPRD Sulsel yang juga mantan Caleg DPR RI Wawan Mattaliu.
Mengawali kampanye, Fahidin HDK yang juga Ketua DPC PKB Bulukumba memandu yel-yel untuk membakar semangat warga yang didominasi ibu-ibu.
"Kalau saya bilang siapa kita, dijawab DIA, DIA, DIA. Nomor berapa kita dijawab Satu, Satu, Satu. Kemudian saya bilang Danny-Azhar dijawab menang, menang, menang," ucap Fahidin dengan lantang dan diikuti warga.
Fahidin mengatakan Azhar Arsyad adalah panutannya. Ia bisa sampai sekarang hingga lima periode di DPRD Bulukumba salahsatu andil dari Ketua DPW PKB Sulsel itu.
"Kami tidak henti-hentinya dibimbing, diingatkan untuk selalu pro dengan masyarakat, peduli dengan masyarakat. Dengan tidak melupakan janji politik ke masyarakat, olehnya itu yang selalu kami pegang teguh," ucapnya.
"Karena kalau ada masyarakat yang merasa tidak diurus oleh wakil rakyat dari PKB, kami akan diberi sanksi oleh Pak Ketuaku. Begitu saya memanggil beliau (Azhar Arsyad)," ucap Fahidin memperkenalkan sosok Azhar.
Sementara itu, Andi Anwar Purnomo yang menyampaikan sambutannya mengatakan saat ini sudah memasuki dua periode di DPRD Sulsel. Ia terpilih kembali melalui Dapil Sinjai - Bulukumba di 2024 ini. Dari pengalamannya di DPRD, membidangi anggaran, tidak menampik kalau pemerintah provinsi (pemprov) saat ini masih harus menanggung utang.
"Masih banyak utang yang harus dibayar Pemprov kedepan. Ini hasil karena tata kelola pemerintahan yang kurang baik. Akhirnya apa, utang ini akan ditanggung masyarakat kedepan," ungkapnya.
Olehnya ini yang tidak bisa dibiarkan. Sulsel kedepan perlu dipimpin oleh orang yang tepat dan memiliki kompetensi mengelola pemerintahan yang pro dengan rakyat.
"Makanya kita butuh pemimpin perubahan. Pemimpin yang punya bukti mengelola, meningkatkan PAD bukan justru meninggalkan utang," tutur putra mantan Bupati Bulukumba, amarhum Andi Muhammad Sukri Sappewali.
Sementara Azhar Arsyad dalam sambutannya kembali menekankan bersama Danny berkomitmen menjamin sektor pertanian, kelautan dan UMKM meningkatkan kesejahteraan.
Salah satu yang disiapkan dalam programnya adalah offataker atau membeli hasil dari masyarakat baik itu petani, nelayan dengan nilai jual kompetitif.
"Pemerintah harus ambil bagian dalam menjaga hasil pertanian maupun kelautan masyarakat melalui offataker. Jadi tidak adalagi alasan harga jual dimainkan, tapi pemerintah yang membeli dengan harga layak," ucap Azhar.
Di tempat ini juga Azhar kembali menyinggung soal kondisi Sulsel yang dianggap tidak dalam keadaan yang baik baik saja. Makanya muncul kata "Save Sulsel" baik di spanduk DIA.
"Save Sulsel artinya Sulawesi Selatan tidak dalam keadaan baik-baik saja. Kita butuh masyarakat untuk sama-sama menyelamatkan. Apa itu? bayar utang. Siapa tanggung adalah rakyat. Itulah kenapa penting masyarakat terlibat kedepan," ucap mantan Kordinator FIK Ornop Sulsel.
Azhar menambahkan komitmennya bersama Danny dalam pemerataan pembangunan yang berorientasi di desa.
"Kita mulai dari desa pembangunan agar mengurangi jarak disparitas antara kota dan desa. Dengan demikian tujuan kita menjadikan desa mandiri, dan sejahtera," ucapnya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Bawaslu Sulsel Pantau Langsung Pelaksanaan PSU di Luwu Timur
Anggota Bawaslu Sulsel, Adnan Jamal memantau langsung pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang terjadi di TPS 02 Desa Kalaena, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur, pada Selasa (3/12).
Selasa, 03 Des 2024 17:20
Sulsel
KPU Torut Tuntaskan Rekapitulasi: Dedy-Andrew 68.422, Ombas-Marthen 62.647 Suara
KPU Toraja Utara menyelesaikan rekapitulasi suara tingkat kabupaten untuk Pilkada 2024 di Toraja Misliana Hotel pada Selasa (03/12/2024). Suara yang dihitug berasal dari 21 kecamatan.
Selasa, 03 Des 2024 16:23
Sulsel
KPU Wajo Selesaikan Rekapitulasi Kabupaten, Ar-Rahman 130.061, Pammase 83.433 Suara
KPU Wajo menyelesaikan rekapitulasi suara tingkat kabupaten untuk Pilkada dan Pilgub Sulsel 2024. Suara yang dihitug berasal dari 14 kecamatan.
Selasa, 03 Des 2024 15:11
Sulsel
Pertama di Sulsel, KPU Sidrap Tuntaskan Rekapitulasi: SAR-Kanaah Raih 113.390 Suara
Hasilnya Paslon nomor urut 2, Syaharuddin Alrif-Nurkana’ah (Sar-Kanaah) meraih suara terbanyak dengan 113.390 dukungan. Hasil ini menjadikan mereka sebagai pemenang Pilkada Sidrap 2024.
Minggu, 01 Des 2024 23:26
News
Dominasi Andalan Hati di 21 Kabupaten/Kota, Termasuk di Makassar dan Pinrang
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), mendominasi perolehan suara pada Pilgub Sulsel 2024.
Sabtu, 30 Nov 2024 22:35
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ribuan Massa Kepung Lokasi Rekapitulasi, Minta Ketua KPU Jeneponto Dicopot
2
Halau Massa, Polisi Pasang Kawat Berduri di Gudang Logistik KPU Jeneponto
3
Uji-Sah Sapu Bersih 7 Kecamatan, Relawan: Bukti Kepercayaan Masyarakat
4
Respons Bawaslu Sulsel Atas Polemik Rekapitulasi Suara di Kelara Jeneponto
5
Reses di Mamajang, Andi Makmur Sampaikan Siap Direpotkan Warga
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ribuan Massa Kepung Lokasi Rekapitulasi, Minta Ketua KPU Jeneponto Dicopot
2
Halau Massa, Polisi Pasang Kawat Berduri di Gudang Logistik KPU Jeneponto
3
Uji-Sah Sapu Bersih 7 Kecamatan, Relawan: Bukti Kepercayaan Masyarakat
4
Respons Bawaslu Sulsel Atas Polemik Rekapitulasi Suara di Kelara Jeneponto
5
Reses di Mamajang, Andi Makmur Sampaikan Siap Direpotkan Warga