Duga Ada Pelanggaran Etik, Warga Laporkan Bawaslu Bulukumba ke DKPP

Ahmad Muhaimin
Kamis, 24 Okt 2024 13:31
Duga Ada Pelanggaran Etik, Warga Laporkan Bawaslu Bulukumba ke DKPP
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bulukumba dilapor ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas dugaan pelanggaran etika dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Comment
Share
BULUKUMBA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bulukumba dilapor ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas dugaan pelanggaran etika dalam penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

Laporan ini diajukan oleh Akbar Nur Arfah dibuktikan dengan tanda terima laporan dengan nomor laporan 565/01-23/SET-02/X/2024 yang diterima L Gede Bagas Wanda. Ia melaporkan ketiga komisioner yakni Bakri Abu Bakar, Wawan Kurniawan dan Awaluddin.

Akbar melaporkan Bawaslu Bulukumba ke DKPP terait ketidakpuasan terhadap kinerja dan tindakan Bawaslu yang dianggapnya tidak profesional dan berpotensi akan merugikan salah satu pasangan calon.

Dia menilai bahwa lembaga pengawas pemilu di tingkat kabupaten itu telah gagal menjalankan tugasnya secara profesional.

Akbar menuding adanya intervensi dari pihak tertentu yang mempengaruhi independensi Bawaslu Bulukumba dalam mengawasi proses kampanye dan pelanggaran yang terjadi selama tahapan Pilkada berlangsung.

"Kami merasa Bawaslu Kabupaten Bulukumba tidak bertindak adil dalam menindaklanjuti laporan pelanggaran pemilu yang telah kami sampaikan. Ada dugaan bahwa beberapa laporan sengaja diabaikan, sementara pelanggaran yang dilakukan pihak lain tidak diproses sebagaimana mestinya," ujar Akbar.

Laporan resmi ke DKPP ini diajukan dengan harapan agar lembaga tersebut melakukan investigasi terhadap kinerja Bawaslu Bulukumba dan memastikan adanya penegakan hukum yang adil dan tidak berpihak dalam setiap proses pemilihan.

Akbar juga mendesak agar DKPP memberikan sanksi tegas jika terbukti ada pelanggaran etika yang dilakukan anggota Bawaslu Bulukumba.

"Sistem demokrasi yang sehat harus dijaga dengan integritas. Jika Bawaslu sebagai pengawas pemilu sudah tidak independen, maka proses pemilu akan berjalan dengan cacat. Kami meminta DKPP untuk segera menindaklanjuti laporan ini agar kepercayaan publik terhadap lembaga penyelenggara pemilu tetap terjaga," jelasnya..

Sementara itu, Ketua Bawaslu Bulukumba, Bakri Abu Bakar mengaku mendapat informasi dari media bahwa pihaknya dilapor ke DKPP.

"Tentu kami hormati siapa saja yang ingin menguji terkait profesionalitas kami dalam proses penanganan pelanggaran yang dilakukan oleh Bawaslu Bulukumba," katanya kepada Sindo Makassar pada Kamis (24/10/2024).

"Bagi kami, siap saja memberikan keterangan klarifikasi termasuk di DKPP, kapan pun jika dilaporkan. Bagi kami selama ini sudah bekerja dengan baik secara profesional sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Terima kasih," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait
Hadiri Peresmian Posko DIA, Gakkumdu Sulsel Periksa 3 Kepsek SMP Makassar
Sulsel
Hadiri Peresmian Posko DIA, Gakkumdu Sulsel Periksa 3 Kepsek SMP Makassar
Sentra Gakkumdu Sulsel sedang memproses kasus dugaan tindak pidana yang melibatkan Kepala Sekolah (Kepsek) SMP 22 Makassar berinisial SA. Kepsek perempuan ini diduga menghadiri acara peresmian Posko Pemenangan Paslon Danny Pomanto-Azhar Arsyad (Danny-Azhar) di Takalar pada 2 Oktober 2024.
Jum'at, 25 Okt 2024 18:29
DKPP Kumpulkan 518 Penyelenggara Pemilu dalam Rakor di Makassar
Sulsel
DKPP Kumpulkan 518 Penyelenggara Pemilu dalam Rakor di Makassar
Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) mengumpulkan 518 penyelenggara Pemilu dalam kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggara Pemilu di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, pada 24-26 Oktober 2024.
Jum'at, 25 Okt 2024 11:38
Hasil Pengawasan 3 Hari, Bawaslu Bulukumba Temukan 87 Surat Suara Rusak
Sulsel
Hasil Pengawasan 3 Hari, Bawaslu Bulukumba Temukan 87 Surat Suara Rusak
Bawaslu Bulukumba melakukan pengawasan dengan ketat proses sortir dan pelipatan surat suara Pilkada yang berlangsung di Aula Kantor KPU Bulukumba, sejak 21 sampai 23 Oktober 2024.
Kamis, 24 Okt 2024 19:21
Tim Hukum Hati Damai Heran Kasus Dugaan Pelanggaran Aurama dan Imam Dihentikan
Sulsel
Tim Hukum Hati Damai Heran Kasus Dugaan Pelanggaran Aurama dan Imam Dihentikan
Tim Hukum dan Advokasi Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa nomor urut 2, Husniah Talenrang-Darmawangsyah Muin (Hati Damai), melontarkan kritik keras terhadap Paslon Aurama (Amir Uskara-Irmawati)
Kamis, 24 Okt 2024 18:04
Tim Hukum MULIA Laporkan Penyebar Video Black Campaign ke Bawaslu Makassar
Makassar City
Tim Hukum MULIA Laporkan Penyebar Video Black Campaign ke Bawaslu Makassar
Tim Hukum Paslon Munafri Arifuddin - Aliyah Mustika Ilham (MULIA) melapor ke Bawaslu Makassar pada Kamis, 24 Oktober 2024. Mereka mengadukan soal video dengan informasi bohong yang tersebar di WhatsApp dan media sosial.
Kamis, 24 Okt 2024 17:52
Berita Terbaru