Mentan dan Kapolri Diskusi Swasembada Jagung, Persiapkan Program Tanam Serentak
Minggu, 12 Jan 2025 15:22
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mendiskusikan program tanam jagung dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Foto: Istimewa
JAKARTA - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mendiskusikan program tanam jagung dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Meski pertemuan ini tidak direncanakan, namun kedua tokoh ini memang sedang mempersiapkan rencana program tanam jagung serentak yang melibatkan anggota polri.
Pertemuan ini berlangsung dalam suasana santai, namun tetap fokus pada upaya mempercepat pencapaian swasembada jagung nasional. “Diskusi jagung. Sangat positif," sebut Mentan Amran melalui pesan singkatnya pada Ahad (12/01/2025).
Program tanam jagung serentak dirancang untuk memanfaatkan lahan perkebunan dan lahan kering di berbagai wilayah Indonesia, dengan target total tanam mencapai 1,7 juta hektare.
Dari lahan tersebut, diharapkan dapat menghasilkan tambahan produksi sebesar 4 juta ton, atau meningkat 25 persen dari kondisi saat ini. Beberapa provinsi strategis seperti Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Lampung, dan Jawa Tengah menjadi prioritas pelaksanaan.
Selain fokus pada produksi, program ini juga akan memperhatikan dukungan infrastruktur seperti ketersediaan benih unggul, irigasi, dan sarana produksi lainnya.
Polri, sebagai mitra strategis, berperan penting dalam memastikan distribusi sarana produksi dan pelaksanaan program berjalan dengan lancar, terutama di wilayah-wilayah sentra produksi.
Program ini merupakan bagian dari upaya Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional dan mendorong kemandirian petani.
Dengan sinergi yang kuat antara Kementan, Polri, dan seluruh pemangku kepentingan, pemerintah optimistis swasembada jagung dapat tercapai, sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani dan stabilitas ekonomi nasional.
Pertemuan ini berlangsung dalam suasana santai, namun tetap fokus pada upaya mempercepat pencapaian swasembada jagung nasional. “Diskusi jagung. Sangat positif," sebut Mentan Amran melalui pesan singkatnya pada Ahad (12/01/2025).
Program tanam jagung serentak dirancang untuk memanfaatkan lahan perkebunan dan lahan kering di berbagai wilayah Indonesia, dengan target total tanam mencapai 1,7 juta hektare.
Dari lahan tersebut, diharapkan dapat menghasilkan tambahan produksi sebesar 4 juta ton, atau meningkat 25 persen dari kondisi saat ini. Beberapa provinsi strategis seperti Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Lampung, dan Jawa Tengah menjadi prioritas pelaksanaan.
Selain fokus pada produksi, program ini juga akan memperhatikan dukungan infrastruktur seperti ketersediaan benih unggul, irigasi, dan sarana produksi lainnya.
Polri, sebagai mitra strategis, berperan penting dalam memastikan distribusi sarana produksi dan pelaksanaan program berjalan dengan lancar, terutama di wilayah-wilayah sentra produksi.
Program ini merupakan bagian dari upaya Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional dan mendorong kemandirian petani.
Dengan sinergi yang kuat antara Kementan, Polri, dan seluruh pemangku kepentingan, pemerintah optimistis swasembada jagung dapat tercapai, sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani dan stabilitas ekonomi nasional.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Kementan Garansi Produksi Beras 2025 Dipastikan Aman, Tak Perlu Khawatir Isu Defisit
Kementerian Pertanian (Kementan) menegaskan bahwa produksi beras nasional pada tahun 2025 dipastikan aman dan masyarakat tidak perlu khawatir dengan isu defisit produksi.
Rabu, 08 Jan 2025 14:19
News
Kasus Pelanggaran Disiplin Personel Polri di Sulsel Menurun
Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono bersama jajaran Pejabat Utama (PJU) memaparkan penanganan kasus sepanjang 2024 di Aula Mappaodang Mabes Polda Sulsel, Senin (30/12/2024).
Senin, 30 Des 2024 23:19
Sulsel
Tahun 2025 Sulsel Dapat Alokasi Pupuk Subsidi Rp4,1 Trilliun, Jatim Tertinggi Rp8 T
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah dalam memperkuat sektor pertanian melalui program pupuk bersubsidi.
Rabu, 25 Des 2024 15:33
News
Program READSI Sejahterakan 72.613 Rumah Tangga Petani di Indonesia
Selama perjalanannya, program READSI menjangkau 18 kabupaten dan 6 provinsi, serta telah mensejahterakan 72.613 rumah tangga petani di Indonesia.
Kamis, 19 Des 2024 18:19
Sulsel
Konsorsium Lima Karta Wesi Teken Kontrak Pembelian 360 Unit Excavator
Konsorsium Lima Karta Wesi langsung menandatangani kontrak pembelian 360 unit excavator dengan PT Hexindo Adiperkasa di Jakarta Jumat 29 November 2024.
Sabtu, 30 Nov 2024 10:03
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
OSIS-MPK SMP Islam Athirah Gelar Rapat Kerja Perdana
2
Teror Busur Panah di Kabupaten Bantaeng Kembali Telan Korban
3
FK UMI Presentasikan Ilmu Kedokteran Islam di Konferensi Internasional
4
Walikota Makassar Terpilih Munafri Berduka, Ayah Arifuddin Katta Tutup Usia
5
Menteri Hukum Hadiri Milad ke 53 Fakultas Hukum UMI
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
OSIS-MPK SMP Islam Athirah Gelar Rapat Kerja Perdana
2
Teror Busur Panah di Kabupaten Bantaeng Kembali Telan Korban
3
FK UMI Presentasikan Ilmu Kedokteran Islam di Konferensi Internasional
4
Walikota Makassar Terpilih Munafri Berduka, Ayah Arifuddin Katta Tutup Usia
5
Menteri Hukum Hadiri Milad ke 53 Fakultas Hukum UMI