DPRD Sulsel Terima Kunjungan Pj Gubernur, Jaga Hubungan Legislatif dan Eksekutif
Senin, 20 Jan 2025 20:43
Pj Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry berfoto bersama pimpinan DPRD Sulsel saat menyambangi Kantor DPRD Provinsi di Makassar pada Senin (20/01/2025). Foto: Humas DPRD Sulsel
MAKASSAR - Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry menyambangi Kantor DPRD Provinsi di Makassar pada Senin (20/01/2025). Tujuannya, melakukan silaturahmi ke pimpinan dan seluruh anggota DPRD Sulsel.
Rombongan Pj Gubernur Sulsel diterima langsung oleh Ketua DPRD Sulsel, Andi Rachmatika Dewi didampingi oleh para wakil ketua DPRD Sulsel, masing-masing Rahman Pina, Yasir Machmud, serta Supriadi Arif. Hadir pula seluruh ketua fraksi dan ketua komisi yang ada di DPRD Sulsel.
Cicu sapaan Andi Rachmatika Dewi menyambut baik kunjungan Prof Fadjry Djufry yang baru tersebut. Ia berharap hubungan antara eksekutif dan legislatif semakin harmonis ke depannya.
"Kita berharap harmonisasi ini dapat terus terjaga. Antara eksekutif dan legislatif banyak yang kita dapat selaraskan dan selesaikan dengan cara kekeluargaan," kata Cicu, sapaan karibnya.
Menurut politisi Partai NasDem itu, tugas Pj Gubernur Sulsel yang baru untuk menjembatani pemerintahan hingga dilantiknya gubernur definitif nantinya.
"Tentu banyak yang harus kita selaraskan. Pihak DPRD Sulsel akan terus memberikan support selagi itu untuk kepentingan masyarakat Sulawesi Selatan," tambah Cicu.
Cicu menyebut tak ada pembahasan yang cukup spesifik dengan Pj Gubernur Sulsel. Namun, pihaknya menggarisbawahi adanya sejumlah program pemerintah di masa transisi yang harus diselaraskan dan diakomodir dalam APBD.
Sementara itu, Pj Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat yang diterimanya dari seluruh legislator DPRD Sulsel. Ia berharap di waktu singkat kepemimpinannya, banyak hal yang bisa diselesaikan dan disinergikan.
"Saya berbangga bisa diterima dengan baik. Izinkan saya bersama-sama dengan kita semua. Banyak hal yang bisa kita selesaikan walau dengan waktu yang cukup singkat ini," kata Prof Fadjry.
"Semoga hari ini menjadi awal yang baik sebagai transisi jabatan menuju gubernur definitif nanti. Saya sebagai Pj Gubernur bertugas mengantar transisi pemerintahan menuju gubernur definitif sehingga kepemimpinan nantinya dapat berjalan sesuai dengan harapan kita semua," tambahnya.
Meskipun demikian, Prof Fadjry menyebut tugas sebagai Pj Gubernur bukanlah tugas yang mudah. Sebab banyak harapan masyarakat yang dititipkan melalui anggota DPRD Sulsel yang harus diakomodir.
Namun, ia menekankan salah satu program penting Presiden RI, Prabowo Subianto yang harus digalakkan dan diselaraskan. Program yang dimaksud adalah Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
"Salah satu program penting bapak Presiden adalah pemeriksaan kesehatan gratis. Ini diminta seluruh kepala daerah untuk mengalokasikan anggaran untuk itu. Program ini menyasar seluruh segmen masyarakat kita, mulai balita, anak-anak, remaja hingga lansia," bebernya.
Program pemeriksaan kesehatan gratis ini katanya, sama pentingnya dengan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang juga sementara digalakkan.
Prof Fadjry juga menyinggung utang Dana Bagi Hasil (DBH) Pemprov Sulsel yang belum terbayarkan. Ia berjanji akan segera membahas terkait realisasi DBH untuk seluruh kabupaten/kota di Sulsel itu.
"Soal DBH, kita coba elaborasi agar dapat segera kita realisasikan sesuai janji kita ke kabupaten/kota. Namun itu akan kita selesaikan secara bertahap. Itikad kita di provinsi, utang itu harus dibayar. Ada political will untuk membayar itu, sehingga apa yang menjadi harapan kita semua dapat dipenuhi," demikian Prof Fadjry.
Rombongan Pj Gubernur Sulsel diterima langsung oleh Ketua DPRD Sulsel, Andi Rachmatika Dewi didampingi oleh para wakil ketua DPRD Sulsel, masing-masing Rahman Pina, Yasir Machmud, serta Supriadi Arif. Hadir pula seluruh ketua fraksi dan ketua komisi yang ada di DPRD Sulsel.
Cicu sapaan Andi Rachmatika Dewi menyambut baik kunjungan Prof Fadjry Djufry yang baru tersebut. Ia berharap hubungan antara eksekutif dan legislatif semakin harmonis ke depannya.
"Kita berharap harmonisasi ini dapat terus terjaga. Antara eksekutif dan legislatif banyak yang kita dapat selaraskan dan selesaikan dengan cara kekeluargaan," kata Cicu, sapaan karibnya.
Menurut politisi Partai NasDem itu, tugas Pj Gubernur Sulsel yang baru untuk menjembatani pemerintahan hingga dilantiknya gubernur definitif nantinya.
"Tentu banyak yang harus kita selaraskan. Pihak DPRD Sulsel akan terus memberikan support selagi itu untuk kepentingan masyarakat Sulawesi Selatan," tambah Cicu.
Cicu menyebut tak ada pembahasan yang cukup spesifik dengan Pj Gubernur Sulsel. Namun, pihaknya menggarisbawahi adanya sejumlah program pemerintah di masa transisi yang harus diselaraskan dan diakomodir dalam APBD.
Sementara itu, Pj Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat yang diterimanya dari seluruh legislator DPRD Sulsel. Ia berharap di waktu singkat kepemimpinannya, banyak hal yang bisa diselesaikan dan disinergikan.
"Saya berbangga bisa diterima dengan baik. Izinkan saya bersama-sama dengan kita semua. Banyak hal yang bisa kita selesaikan walau dengan waktu yang cukup singkat ini," kata Prof Fadjry.
"Semoga hari ini menjadi awal yang baik sebagai transisi jabatan menuju gubernur definitif nanti. Saya sebagai Pj Gubernur bertugas mengantar transisi pemerintahan menuju gubernur definitif sehingga kepemimpinan nantinya dapat berjalan sesuai dengan harapan kita semua," tambahnya.
Meskipun demikian, Prof Fadjry menyebut tugas sebagai Pj Gubernur bukanlah tugas yang mudah. Sebab banyak harapan masyarakat yang dititipkan melalui anggota DPRD Sulsel yang harus diakomodir.
Namun, ia menekankan salah satu program penting Presiden RI, Prabowo Subianto yang harus digalakkan dan diselaraskan. Program yang dimaksud adalah Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG).
"Salah satu program penting bapak Presiden adalah pemeriksaan kesehatan gratis. Ini diminta seluruh kepala daerah untuk mengalokasikan anggaran untuk itu. Program ini menyasar seluruh segmen masyarakat kita, mulai balita, anak-anak, remaja hingga lansia," bebernya.
Program pemeriksaan kesehatan gratis ini katanya, sama pentingnya dengan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang juga sementara digalakkan.
Prof Fadjry juga menyinggung utang Dana Bagi Hasil (DBH) Pemprov Sulsel yang belum terbayarkan. Ia berjanji akan segera membahas terkait realisasi DBH untuk seluruh kabupaten/kota di Sulsel itu.
"Soal DBH, kita coba elaborasi agar dapat segera kita realisasikan sesuai janji kita ke kabupaten/kota. Namun itu akan kita selesaikan secara bertahap. Itikad kita di provinsi, utang itu harus dibayar. Ada political will untuk membayar itu, sehingga apa yang menjadi harapan kita semua dapat dipenuhi," demikian Prof Fadjry.
(UMI)
Berita Terkait
News
Mendagri Puji Program Kegiatan “Anti Mager” Andalan di Sulsel
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memimpin rapat koordinasi pengendalian inflasi dan program pemeriksaan kesehatan gratis untuk seluruh kepala daerah
Senin, 20 Jan 2025 19:37
News
PHRI Sulsel Minta Dukungan Pemerintah untuk Pengembangan Industri Perhotelan
Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel menemui Penjabat Gubernur Prof Fadjry Djufry di Kantor Gubernur Sulsel, Senin, (20/012025).
Senin, 20 Jan 2025 19:30
Sulsel
Bapemperda DPRD Sulsel Hadiri Rakornas Produk Hukum Daerah di Kaltim
Pimpinan Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Sulsel menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Produk Hukum Daerah. Kegiatan ini dalam rangka Pembinaan Pembentukan dan Optimalisasi Implementasi Produk Hukum Daerah di Provinsi Kalimantan Timur.
Senin, 20 Jan 2025 17:38
Sulsel
Lukman B Kady Soroti Ruas Jalan Sapaya-Malakaji di Gowa, Sebut Tak Ada Perhatian
Anggota Komisi D DPRD Sulsel, Lukman B Kady menyoroti Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) terkait pekerjaan ruas jalan Sapaya - Malakaji di Kabupaten Gowa.
Senin, 20 Jan 2025 16:00
News
Dekan Fakultas Kedokteran Unhas Undang Pj Gubernur Sulsel Hadiri Dies Natalis
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Prof Haerani Rasyid, mengundang Penjabat Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry, menghadiri Dies Natalis Fakultas Kedokteran Unhas
Senin, 20 Jan 2025 12:02
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Hadiri Undangan Cabor, Appi Minta KONI Makassar Berpegang pada AD/ART Organisasi
2
KPU Sulsel Bantah Ada Tanda Tangan Palsu pada Daftar Hadir di 19 Kabupaten/kota
3
District Coffee 27 Hadir di Makassar, Usung Tema Kehangatan dan Budaya
4
Telkomsel Regional Sulawesi Catat Lonjakan Trafik Broadband 16,55% Selama Nataru
5
Takut Ketahuan saat Merampok, Remaja 18 Tahun Bunuh dan Perkosa Korban
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Hadiri Undangan Cabor, Appi Minta KONI Makassar Berpegang pada AD/ART Organisasi
2
KPU Sulsel Bantah Ada Tanda Tangan Palsu pada Daftar Hadir di 19 Kabupaten/kota
3
District Coffee 27 Hadir di Makassar, Usung Tema Kehangatan dan Budaya
4
Telkomsel Regional Sulawesi Catat Lonjakan Trafik Broadband 16,55% Selama Nataru
5
Takut Ketahuan saat Merampok, Remaja 18 Tahun Bunuh dan Perkosa Korban