Warga Jeneponto Digegerkan Penemuan Mayat Tergeletak di Area Persawahan
Kamis, 30 Jan 2025 13:23

Petugas melakukan pemeriksaan terhadap Baso, warga Kampung Bangkengtete, Kelurahan Balang Toa, Kecamatan Binamu yang ditemukan tidak bernyawa di areal persawahan. Foto: SINDO Makassar/Sulaiman Nai
JENEPONTO - Warga Kampung Bangkengtete, Kelurahan Balang Toa, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Provinsi Sulsel digegerkan penemuan sesosok mayat pria.
Mayat yang belakangan diketahui bernama Baso tersebut, ditemukan tergeletak di kolong rumah di area persawahan.
"Seorang mayat ditemukan tergeletak di kolong rumah di tengah sawah di Bangkengtete, Kelurahan Balangtoa, bernama Baso," ungkap warga sekitar, Ahmad Karim Dg. Nuju saat dikonfirmasi, Kamis (30/1/2025).
Menurut Ahmad, Baso yang diperkirakan sudah berusia 70 tahun itu pertama kali ditemukan oleh saudara kandungnya sendiri bernama Puma sekitar pukul 07.00 Wita.
"Saudarana tonji Puma yang lihatki tadi pagi," bebernya.
Saat ditemukan, Baso dalam kondisi tergelatak dan terbujur kaku. Pada bagian muka terdapat sejumlah luka.
"Berdarah mukanya bede karena di makangi keong, banyak keong tadi di mukanya beng," ujarnya.
Menurut informasi, keluarga almarhum tidak mau melaporkan kejadian ini ke polisi, lantaran keluarga menduga yang bersangkutan meninggal dunia akibat riwayat penyakit ODGJ yang dideritanya selama ini.
"Kusuruhji tadi bilang laporko dulu baru ambil tindakan tapi di bawami itu ke Kalukuang di rumah ponakannya," terang Dg. Nuju.
Berdasarkan keterangan keluarga dan warga sekitar, Baso selama ini diketahui menderita lumpuh dan pikun serta hidup seorang diri.
Dugaan sementara, ia terjatuh di salah satu persawahan warga yang berlokasi tidak jauh dari rumahnya.
Pihak keluarga menolak untuk dilakukan visum et repertum, sehingga jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.
Kapolsek Binamu, AKP Blasius Basthion Soge mengimbau kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap anggota keluarga atau tetangga yang tinggal seorang diri, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang rentan.
Mayat yang belakangan diketahui bernama Baso tersebut, ditemukan tergeletak di kolong rumah di area persawahan.
"Seorang mayat ditemukan tergeletak di kolong rumah di tengah sawah di Bangkengtete, Kelurahan Balangtoa, bernama Baso," ungkap warga sekitar, Ahmad Karim Dg. Nuju saat dikonfirmasi, Kamis (30/1/2025).
Menurut Ahmad, Baso yang diperkirakan sudah berusia 70 tahun itu pertama kali ditemukan oleh saudara kandungnya sendiri bernama Puma sekitar pukul 07.00 Wita.
"Saudarana tonji Puma yang lihatki tadi pagi," bebernya.
Saat ditemukan, Baso dalam kondisi tergelatak dan terbujur kaku. Pada bagian muka terdapat sejumlah luka.
"Berdarah mukanya bede karena di makangi keong, banyak keong tadi di mukanya beng," ujarnya.
Menurut informasi, keluarga almarhum tidak mau melaporkan kejadian ini ke polisi, lantaran keluarga menduga yang bersangkutan meninggal dunia akibat riwayat penyakit ODGJ yang dideritanya selama ini.
"Kusuruhji tadi bilang laporko dulu baru ambil tindakan tapi di bawami itu ke Kalukuang di rumah ponakannya," terang Dg. Nuju.
Berdasarkan keterangan keluarga dan warga sekitar, Baso selama ini diketahui menderita lumpuh dan pikun serta hidup seorang diri.
Dugaan sementara, ia terjatuh di salah satu persawahan warga yang berlokasi tidak jauh dari rumahnya.
Pihak keluarga menolak untuk dilakukan visum et repertum, sehingga jenazah langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.
Kapolsek Binamu, AKP Blasius Basthion Soge mengimbau kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap anggota keluarga atau tetangga yang tinggal seorang diri, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan yang rentan.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Tunjukkan Kepedulian, Kapolres Jeneponto Sambangi Kediaman Warga yang Lumpuh
Kapolres Jeneponto, AKBP Widi Setiawan peduli terhadap kemanusian. Ia mendatangi seorang anak penderita lumpuh di lingkungan Mannuruki, Kelurahan Bontotangnga, Kecamatan Tamalatea, Senin (14/4/2025) kemarin.
Selasa, 15 Apr 2025 10:50

Sulsel
Diduga Palsukan Tanda Tangan Warga, Lurah Balang Dilapor ke Polres Jeneponto
Pemerintah Kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto diduga memalsukan tanda tangan dalam penerbitan Surat Keterangan Jual Beli (SKJB) tanah.
Selasa, 15 Apr 2025 07:09

Sulsel
Masak Persiapan Lebaran, Rumah Warga di Jeneponto Ludes Terbakar
Satu unit rumah di Dusun Laparaka, Desa Paitana, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulsel ludes terbakar, Minggu (30/3/2025) sekitar pukul 11.35 Wita.
Minggu, 30 Mar 2025 16:03

Sulsel
Kapolres Jeneponto Pantau Arus Mudik, Minta Pengendara Berhati-hati
Kapolres Jeneponto ABP Widi Setiawan turun langsung ke lokasi memantau situasi arus mudik di Jalan Poros Jeneponto-Bantaeng, tepatnya di depan Pasar Tarowang, Minggu, (30/3/2025).
Minggu, 30 Mar 2025 13:55

Sulsel
Proyek Jalan Tani di Bontorappo Diduga Dikerja Asal Jadi, APH Diminta Bertindak
Pembangunan Jalan Tani di Desa Bontorappo, Kecamatan Tarowang, Kabupaten Jeneponto diduga dikerja asal jadi.
Senin, 24 Mar 2025 16:18
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

SPJM Gelar Pelatihan Barista di Gowa: Dukung Geliat UMKM, Pacu Ekonomi Daerah
2

PT Vale IGP Morowali Beroperasi: Perkuat Hilirisasi & Pasokan Nikel Bersih Dunia
3

Wagub Sulsel Apresiasi Komitmen Keberlanjutan PT Vale di Sorowako
4

Kampus UMI Bantaeng Resmi Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru, Bupati Uji Nurdin Beri Apresiasi
5

Dukung Pengembangan Olahraga, SPJM Ramaikan Makassar 3x3 Basketball Champion
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

SPJM Gelar Pelatihan Barista di Gowa: Dukung Geliat UMKM, Pacu Ekonomi Daerah
2

PT Vale IGP Morowali Beroperasi: Perkuat Hilirisasi & Pasokan Nikel Bersih Dunia
3

Wagub Sulsel Apresiasi Komitmen Keberlanjutan PT Vale di Sorowako
4

Kampus UMI Bantaeng Resmi Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru, Bupati Uji Nurdin Beri Apresiasi
5

Dukung Pengembangan Olahraga, SPJM Ramaikan Makassar 3x3 Basketball Champion