Dewan Perjuangkan Bus Trans Sulsel Kembali Beroperasi di Selayar

Senin, 10 Feb 2025 23:27
Dewan Perjuangkan Bus Trans Sulsel Kembali Beroperasi di Selayar
Komisi D DPRD Sulsel akan memperjuangkan pengoperasian Teman Bus ke Pemerintah Pusat untuk tetap diberi subsidi. Foto: Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Komisi D DPRD Sulsel akan memperjuangkan pengoperasian kembali Bus Trans Sulsel di Kabupaten Kepulauan Selayar. Pasalnya, saat ini bus sedang tidak beroperasi karena anggaran untuk Tahun 2025 tidak ada.

Komisi D DPRD Sulsel menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) terkait permohonan angkutan bus Trans Sulsel di Kepulauan Selayar untuk tahun anggaran 2025 di Gedung DPRD Sulsel pada Senin (10/02/2025).

"Terkait Trans Sulsel, kan ada lima kabupaten, salah satunya Selayar yang hanya satu bus. Kita minta supaya ini tetap dilanjutkan, apalagi di Selayar kan hanya satu bus," kata Kadir usai RDP.

Kadir menuturkan, DPRD Sulsel akan melakukan konsultasi ke Kementerian Perhubungan (Kemenhub), agar kembali diberikan subsidi tahun ini. Pihaknya juga akan mencoba membangun komunikasi dengan Komisi V yang merupakan mitra dari Kemenhub.

Politisi Golkar ini meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Sulsel untuk menyampaikan hasil RDP ini ke Gubernur. Apalagi Bus Trans Sulsel di Selayar sangat diminati oleh warga dan anak sekolah.

"Jadi kalau misalkan, Kementrian Perhubungan tidak bisa lagi subsidi untuk Trans Sulsel, kita minta Pemprov melanjutkan, karena satu bus saja. Bisa komunikasi ke Kabupaten/kota supaya sharing lah, agar anggarannya tidak memberatkan," ujarnya.

Kadishub Selayar, Suardi menyampaikan Bus Trans Sulsel sudah berhenti beroperasi di Selayar tahun ini, karena tak ada lagi anggarannya. Padahal angkutan umum ini begitu dinikmati oleh masyarakat Tana Doang.

"Jadi betul-betul ini program sangat diharapkan oleh masyarakat Selayar, khususnya di wilayah Utara. Apalagi anak-anak sekolah sangat membutuhkan sekali," ungkapnya.

Suardi berharap Pemprov Sulsel bisa segera menindaklanjuti permohonan ini. "Ini sebenarnya sisa Pak Gubernur yang eksekusi, mau lanjutkan atau tidak. Semoga bisa dilanjutkan," jelasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Indah Apresiasi Dukungan DPP Gerindra Bantu Dua Guru Luwu Utara Terima Rehabilitasi
Sulsel
Indah Apresiasi Dukungan DPP Gerindra Bantu Dua Guru Luwu Utara Terima Rehabilitasi
Ketua Komisi E DPRD Sulsel, Andi Tenri Indah mengapresiasi perhatian dan bantuan pengurus DPP Gerindra yang membantu dua guru asal Luwu Utara mendapatkan keadilan.
Jum'at, 14 Nov 2025 16:51
Serahkan Salinan Keppres Rehabilitasi untuk Guru Luwu Utara, Andi Tenri Indah: Tugas Kami Selesai
Sulsel
Serahkan Salinan Keppres Rehabilitasi untuk Guru Luwu Utara, Andi Tenri Indah: Tugas Kami Selesai
Ketua Komisi E DPRD Sulsel, Andi Tenri Indah menjemput langsung Salinan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2025 tentang pemberian rehabilitasi kepada dua guru asal Luwu Utara di Nusantara III DPR RI pada Kamis (13/11/2025).
Jum'at, 14 Nov 2025 00:06
Sosok Andi Tenri Indah, Srikandi Gerindra yang Perjuangkan Guru Luwu Utara Bertemu Presiden Prabowo
News
Sosok Andi Tenri Indah, Srikandi Gerindra yang Perjuangkan Guru Luwu Utara Bertemu Presiden Prabowo
Ketua Komisi E DPRD Sulsel, Andi Tenri Indah adalah salah satu sosok dibalik bertemunya dua guru asal Luwu Utara dengan Presiden Prabowo Subianto. Abdul Muis dan Rasnal berhasil mendapatkan keadilan, setelah menerima hak rehabilitasi dari presiden.
Kamis, 13 Nov 2025 17:14
Guru yang Dikorbankan, Legislator Perempuan dari Gowa yang Menyelamatkan
News
Guru yang Dikorbankan, Legislator Perempuan dari Gowa yang Menyelamatkan
Dialah Andi Tenri Indah, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan asal Kabupaten Gowa, sekaligus Ketua Komisi yang membidangi pendidikan. Ia turun tangan bukan karena sensasi, melainkan karena hati nurani.
Kamis, 13 Nov 2025 10:23
Difasilitasi Fraksi Gerindra, Dua Guru Dizalimi Asal Luwu Utara Terima Rehabilitasi dari Presiden Prabowo
Sulsel
Difasilitasi Fraksi Gerindra, Dua Guru Dizalimi Asal Luwu Utara Terima Rehabilitasi dari Presiden Prabowo
Fraksi Gerindra DPRD Sulsel menunjukkan sikap empati dan peduli terhadap dua guru yang dizalimi asal Kabupaten Luwu Utara, masing-masing bernama Abdul Muis dan Rasnal.
Kamis, 13 Nov 2025 09:22
Berita Terbaru