Hari Pertama Berkantor, Muetazim Hadiri Musrenbang Anak dan Disabilitas
Senin, 24 Feb 2025 12:58

Wakil Bupati Maros Muetazim Mansyur menghadiri Musrenbang Anak dan Disabilitas. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
MAROS - Hari pertama berkantor sebagai Wakil Bupati Maros, Muetazim Mansyur menghadiri acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Perempuan, Anak, dan Disabilitas di Baruga B, Senin (24/2/2025).
Muetazim mengatakan, Musrenbang ini sebagai wadah untuk merumuskan rencana dan solusi yang dihadapi perempuan, ibu, anak, remaja, dan penyandang disabilitas di Kabupaten Maros.
"Sebagai bentuk pendekatan bottom-up planning yang dilaksanakan dalam rangka menyerap aspirasi dan kebutuhan terhadap program pembangunan yang ramah perempuan, anak, dan penyandang disabilitas sehingga pemenuhan hak-hak mereka dapat terlindungi dan terpenuhi," ujarnya.
Selain itu, dia memastikan isu-isu ini akan tertuang dalam dokumen perencanaan pembangunan.
"Melalui Musrenbang ini, dipastikan adanya isu-isu perempuan, anak, dan penyandang disabilitas tertuang dalam dokumen perencanaan anggaran yang berperspektif gender, inklusif, mulai dari desa-desa sampai kabupaten," ujarnya.
Dia mengatakan, Musrenbang Perempuan, Anak, dan Disabilitas ini sudah memasuki tahun kelima pelaksanaannya.
Kegiatan ini dilakukan secara berjenjang, dimulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten.
Muetazim, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Maros itu menyoroti saat ini ada peningkatan pada permasalahan anak.
"Seperti anak yang berhadapan dengan hukum, penelantaran, kekerasan fisik dan seksual, serta perilaku menyimpang," imbuhnya.
Makanya dia mengajak semua pihak untuk memberikan perhatian lebih terhadap isu ini.
Selain itu, Muetazim juga menyampaikan pentingnya penanganan masalah kemiskinan yang harus dilakukan secara lintas sektor.
Kemiskinan, menurutnya, adalah tanggung jawab bersama, dan dibutuhkan sinergitas dalam pelaksanaan program-program kedepannya.
"Harus ada program-program penanggulangan kemiskinan baik pada klaster perlindungan sosial, pemberdayaan masyarakat, maupun program-program pro-rakyat lainnya," tutupnya.
Muetazim mengatakan, Musrenbang ini sebagai wadah untuk merumuskan rencana dan solusi yang dihadapi perempuan, ibu, anak, remaja, dan penyandang disabilitas di Kabupaten Maros.
"Sebagai bentuk pendekatan bottom-up planning yang dilaksanakan dalam rangka menyerap aspirasi dan kebutuhan terhadap program pembangunan yang ramah perempuan, anak, dan penyandang disabilitas sehingga pemenuhan hak-hak mereka dapat terlindungi dan terpenuhi," ujarnya.
Selain itu, dia memastikan isu-isu ini akan tertuang dalam dokumen perencanaan pembangunan.
"Melalui Musrenbang ini, dipastikan adanya isu-isu perempuan, anak, dan penyandang disabilitas tertuang dalam dokumen perencanaan anggaran yang berperspektif gender, inklusif, mulai dari desa-desa sampai kabupaten," ujarnya.
Dia mengatakan, Musrenbang Perempuan, Anak, dan Disabilitas ini sudah memasuki tahun kelima pelaksanaannya.
Kegiatan ini dilakukan secara berjenjang, dimulai dari tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten.
Muetazim, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Maros itu menyoroti saat ini ada peningkatan pada permasalahan anak.
"Seperti anak yang berhadapan dengan hukum, penelantaran, kekerasan fisik dan seksual, serta perilaku menyimpang," imbuhnya.
Makanya dia mengajak semua pihak untuk memberikan perhatian lebih terhadap isu ini.
Selain itu, Muetazim juga menyampaikan pentingnya penanganan masalah kemiskinan yang harus dilakukan secara lintas sektor.
Kemiskinan, menurutnya, adalah tanggung jawab bersama, dan dibutuhkan sinergitas dalam pelaksanaan program-program kedepannya.
"Harus ada program-program penanggulangan kemiskinan baik pada klaster perlindungan sosial, pemberdayaan masyarakat, maupun program-program pro-rakyat lainnya," tutupnya.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
APBD Perubahan Maros 2025 Alami Penurunan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Maros tahun anggaran 2025 mengalami penurunan.
Rabu, 10 Sep 2025 19:59

Sulsel
Aksi Demonstrasi di Maros Berjalan Damai, Massa Tuntut 9 Poin
Sekitar 300 orang massa yang tergabung dalam Aliansi Maros Menggugat menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Bupati dan Gedung DPRD Maros, Senin (1/9/2025).
Senin, 01 Sep 2025 19:49

Sulsel
Antisipasi Demo, Sekolah di Lima Kecamatan di Maros Lakukan Pembelajaran Online
Dinas Pendidikan Kabupaten Maros memberlakukan sistem belajar dari rumah (BDR) selama dua hari di lima kecamatan, yakni Mandai, Turikale, Maros Baru, Marusu, dan Lau.
Minggu, 31 Agu 2025 16:05

News
Maros Raih Penghargaan BPOM Berkat Kinerja Baik Awasi Obat dan Makanan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros berhasil meraih penghargaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) atas kinerja baik dalam pengawasan obat dan makanan.
Kamis, 28 Agu 2025 17:33

Sulsel
Mangrove Planting Day di Pangkep, Kolaborasi Lintas Pihak Jaga Ekosistem Pesisir
Mangrove Planting Day digelar di kawasan pesisir Biring Kassi, Desa Bulu Cindea, Kabupaten Pangkep, Minggu (24/8).
Minggu, 24 Agu 2025 19:56
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

AXIS Nation Cup 2025: SMAN 16 Makassar Wakili Sulsel di Fase Regional Sulawesi
2

DPD Forlat Vokasi Sulsel Dilantik, Siap Tingkatkan Profesionalitas LPK
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Tim MLBB, Free Fire dan PUBG Pangkep Lolos ke Babak Perebutan Tiket Porprov 2026
5

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

AXIS Nation Cup 2025: SMAN 16 Makassar Wakili Sulsel di Fase Regional Sulawesi
2

DPD Forlat Vokasi Sulsel Dilantik, Siap Tingkatkan Profesionalitas LPK
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Tim MLBB, Free Fire dan PUBG Pangkep Lolos ke Babak Perebutan Tiket Porprov 2026
5

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar