Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Dekranasda Hasilkan Produk Setiap Desa dan Kelurahan

Senin, 21 Apr 2025 16:05
Bupati Bantaeng Uji Nurdin Minta Dekranasda Hasilkan Produk Setiap Desa dan Kelurahan
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin meminta Dekranasda melakukan pembimbingan kepada pengrajin pade setiap desa dan kelurahan. Foto: Istimewa
Comment
Share
BANTAENG - Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin meminta Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Bantaeng melakukan pembimbingan kepada pengrajin pada setiap desa dan kelurahan.

Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Deskranasda, Tim Pembina Posyandu, dan Pokja Bunda Paud di Pantai Seruni pada Senin, 21 April 2025.

Kepala daerah yang akrab disapa Uji Nurdin ini meminta, Deskranasda membuat pengrajin pada setiap desa atau kelurahan menghasilkan satu produk unggulan.

"Satu desa satu produk. Jadi kalau kita total desa/kelurahan, melalui bimbingan Dekranasda, Kabupaten Bantaeng akan memiliki 67 produk. Dan salah satunya bisa tembus di pasar nasional," kata Uji Nurdin.

Kepala daerah termuda di Sulsel ini meminta, Dekranasda turut melakukan pembinaan terhadap UMKM. Salah satunya memberikan edukasi penjualan UMKM yang berpola.

"Kalau kita belajar terkait diferensiasi produk. Bagaimana menjual produk berbeda-beda dan mempelajari kebutuhan pasar. Jika hal tersebut diketahui, UMKM kita bisa lebih optimal lagi," katanya.

Sementara Ketua Dekranasda Bantaeng, Gunya Paramasukhaputri mengungkapkan, dirinya mengajak semua perempuan senantiasa bangkit. Tidak lagi berpangku tangan dan menjadi pelengkap semata.

"Dekranasda, Pokja Bunda Paud, dan Tim Posyandu, serta Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita, dan seluruh organisasi perempuan untuk bersinergi dengan Pemkab Bantaeng melakukan pemberdayaan masyarakat," jelasnya.

Dirinya menambahkan, pelantikan dan pengukuhan ini harus dijadikan momentum pengabdian untuk memberdayakan keluarga dan masyarakat, khususnya para kaum perempuan.

"Pengurus yang telah dilantik, tentunya bekerja bukan hanya karena jabatan. Tetapi merupakan panggilan untuk membawa perubahan yang nyata bagi kesejahteraan masyarakat," pungkasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Berita Terbaru