Hadiri Peringatan Semarak Dzulhijjah, Bupati Gowa: Momen Refleksi Sejarah Nabi
Senin, 26 Mei 2025 09:33
Bupati Husniah Talenrang di tengah peserta Peringatan Semarak Dzulhijjah 1446 Hijriah di Masjid Agung Syekh Yusuf. Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Bupati Gowa, Siti Husniah Talenrang menilai, Peringatan Semarak Dzulhijjah 1446 Hijriah yang digelar oleh Muslimah DPD Wahdah Islamiyah Kabupaten Gowa merupakan bahan refleksi pada sejarah kenabian.
"Kegiatan ini menjadi momen penting untuk merefleksi peristiwa besar dalam sejarah kenabian. Dalam kegiatan ini kita diajak untuk merenungkan kembali keutamaan bulan tersebut, khususnya semangat berkorban yang dicontohkan oleh Nabi Ibrahim dan putranya, Ismail,” ungkapnya, dalam kegiatan yang berlangsung di Masjid Agung Syekh Yusuf, Minggu (25/5).
Lanjutnya, Dzulhijjah adalah bulan puncak pelaksanaan ibadah haji, termasuk wukuf di Arafah, dan juga saat umat Islam melaksanakan ibadah kurban.
Mari kita jadikan bulan Dzulhijjah sebagai momentum untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui berbagai amalan yang dianjurkan seperti, melaksanakan ibadah haji jika telah mampu, melaksanakan ibadah qurban, melaksanakan puasa arafah, peduli kepada sesama, mendirikan shalat, dan berzikir.
Dirinyapun berharap momentum ini dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui berbagai amalan yang dianjurkan.
“Semoga dengan semarak Dzulhijjah ini, kita semua dapat meraih kebaikan dan keberkahan dari Allah SWT,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Muslimah Wahdah Islamiyah Gowa, Syamsiah Nur, turut menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah Kabupaten Gowa.
Ia juga membuka peluang kerja sama dengan pemerintah untuk program-program keislaman dan sosial yang digagas Muslimah Wahdah.
“Kami memiliki program pembinaan rohani di sekolah-sekolah dari tingkat SD hingga SMA, termasuk pondok pesantren dan TK/TPA,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa setiap tahun, Wahdah Islamiyah menyalurkan hingga 10 ribu paket buka puasa ke seluruh kecamatan di Kabupaten Gowa, berkat dukungan para ibu-ibu dan sinergi bersama pemerintah.
“Ke depan, kami juga merintis pembangunan rumah bersalin. Kami sadar, sebaik apapun program yang kami buat, tidak akan berjalan tanpa dukungan masyarakat dan pemerintah,” tutup Syamsiah.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Muslimah Wahdah Islamiyah Pusat, Harisa Tipa Abidin, Staf Ahli Bidang Kesra dan Sosial Setkab Gowa, Rumaisah, Kepala Bagian Kesra Setkab Gowa, Mardani Hamdan dan para pengurus Wahdah Islamiyah Daerah Gowa.
"Kegiatan ini menjadi momen penting untuk merefleksi peristiwa besar dalam sejarah kenabian. Dalam kegiatan ini kita diajak untuk merenungkan kembali keutamaan bulan tersebut, khususnya semangat berkorban yang dicontohkan oleh Nabi Ibrahim dan putranya, Ismail,” ungkapnya, dalam kegiatan yang berlangsung di Masjid Agung Syekh Yusuf, Minggu (25/5).
Lanjutnya, Dzulhijjah adalah bulan puncak pelaksanaan ibadah haji, termasuk wukuf di Arafah, dan juga saat umat Islam melaksanakan ibadah kurban.
Mari kita jadikan bulan Dzulhijjah sebagai momentum untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui berbagai amalan yang dianjurkan seperti, melaksanakan ibadah haji jika telah mampu, melaksanakan ibadah qurban, melaksanakan puasa arafah, peduli kepada sesama, mendirikan shalat, dan berzikir.
Dirinyapun berharap momentum ini dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui berbagai amalan yang dianjurkan.
“Semoga dengan semarak Dzulhijjah ini, kita semua dapat meraih kebaikan dan keberkahan dari Allah SWT,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Muslimah Wahdah Islamiyah Gowa, Syamsiah Nur, turut menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah daerah Kabupaten Gowa.
Ia juga membuka peluang kerja sama dengan pemerintah untuk program-program keislaman dan sosial yang digagas Muslimah Wahdah.
“Kami memiliki program pembinaan rohani di sekolah-sekolah dari tingkat SD hingga SMA, termasuk pondok pesantren dan TK/TPA,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa setiap tahun, Wahdah Islamiyah menyalurkan hingga 10 ribu paket buka puasa ke seluruh kecamatan di Kabupaten Gowa, berkat dukungan para ibu-ibu dan sinergi bersama pemerintah.
“Ke depan, kami juga merintis pembangunan rumah bersalin. Kami sadar, sebaik apapun program yang kami buat, tidak akan berjalan tanpa dukungan masyarakat dan pemerintah,” tutup Syamsiah.
Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Muslimah Wahdah Islamiyah Pusat, Harisa Tipa Abidin, Staf Ahli Bidang Kesra dan Sosial Setkab Gowa, Rumaisah, Kepala Bagian Kesra Setkab Gowa, Mardani Hamdan dan para pengurus Wahdah Islamiyah Daerah Gowa.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Wabup Gowa Temui 5 Warga yang Sempat Tersesat di Hutan Pinus Marenne
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin menemui kelima warga Desa Bontolempangan setelah kembali ke rumah usai dilaporkan hilang usai tersesat di Kawasan Hutan Pinus Marenne.
Kamis, 11 Des 2025 12:13
Sulsel
Pemkab Gowa Susun Renstra Green Economy 2025-2029
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gowa melaksanakan Bimbingan Teknis Penyusunan Renstra Green Economy Kabupaten Gowa 2025-2029.
Kamis, 11 Des 2025 12:07
Sulsel
BRI Peduli Dukung Layanan Kesehatan, Serahkan Ambulans ke Pemkab Gowa
BRI Peduli menyalurkan satu unit ambulans kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa sebagai bentuk kepedulian terhadap peningkatan layanan kesehatan masyarakat, Rabu (10/12/2025).
Kamis, 11 Des 2025 10:59
Sulsel
Bupati Gowa Turun Langsung Bantu Masyarakat Miskin Ekstrem di Pattallassang
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa bersama Tim Lacak dan Baznas Gowa terus berkolaborasi dalam menekan angka miskin ekstrem di Kabupaten Gowa.
Rabu, 10 Des 2025 15:20
Sulsel
Pemkab Gowa Salurkan Beras BPNT Alokasi Oktober-November di Katangka
Pemkab Gowa bersama Perum Bulog kembali menyalurkan BPNT kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kelurahan Katangka, Kecamatan Somba Opu, Senin (8/12).
Senin, 08 Des 2025 17:25
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Siapkan Insentif Rp100 Juta, Appi Tantang RT/RW Kelola Sampah dengan Baik
2
13 Pasang Muda-mudi Maros ikuti Ajang Pemilihan Duta Anti Narkoba
3
Ditolak RS karena Tak Punya BPJS, Anak Yatim Ini Diselamatkan RSUD Daya
4
Unhas Pastikan Pakta Integritas Prof Jamaluddin Jompa yang Beredar Palsu
5
Tembus Wilayah Terisolasi, Tim Relawan UMI Dirikan Posko Kesehatan di Tukka
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Siapkan Insentif Rp100 Juta, Appi Tantang RT/RW Kelola Sampah dengan Baik
2
13 Pasang Muda-mudi Maros ikuti Ajang Pemilihan Duta Anti Narkoba
3
Ditolak RS karena Tak Punya BPJS, Anak Yatim Ini Diselamatkan RSUD Daya
4
Unhas Pastikan Pakta Integritas Prof Jamaluddin Jompa yang Beredar Palsu
5
Tembus Wilayah Terisolasi, Tim Relawan UMI Dirikan Posko Kesehatan di Tukka