Lima Jabatan Sekretaris Dinas di Maros Kosong
Rabu, 04 Jun 2025 15:43

Bupati Maros, AS Chaidir Syam dalam suatu kesempatan. Foto: SINDO Makassar/Dok
MAROS - Jabatan sekretaris dinas (sekdis) pada lima perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Maros saat ini sedang kosong.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Maros, Andi Sri Wahyuni AB mengatakan, kelima jabatan yang kosong tersebut berada di Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, Badan Keuangan, Dinas Ketenagakerjaan, dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Dia menjelaskan, kekosongan jabatan tersebut disebabkan oleh beberapa alasan, salah satunya karena pejabat sebelumnya telah meninggal dunia dan ada yang beralih ke jabatan fungsional.
"Untuk Dinas Sosial, jabatan sekretaris kosong karena pejabat sebelumnya, Rachmat Selamet, meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji. Sementara untuk Badan Keuangan, jabatan kosong karena pejabatnya beralih ke fungsional," ujarnya.
Sementara itu, jabatan sekretaris di Dinas Perhubungan, Damkar, dan Ketenagakerjaan kosong akibat adanya pemisahan organisasi dari perangkat daerah induknya.
"Ketiga OPD itu sebelumnya tergabung dalam satu perangkat daerah. Setelah dilakukan pemisahan, jabatan sekretaris di masing-masing dinas otomatis belum terisi," jelasnya.
Untuk mengisi kekosongan tersebut, pihaknya akan menerapkan sistem merit dalam proses seleksi.
Proses ini akan melibatkan tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang akan mengajukan tiga nama calon kepada pimpinan daerah.
"Pengisian jabatan akan dilakukan berdasarkan sistem merit. Tim Baperjakat akan mengajukan tiga nama kepada pimpinan berdasarkan rekam jejak dan kinerja masing-masing ASN," tutupnya.
Sementara itu, Bupati Maros, AS Chaidir Syam menegaskan, untuk sementara waktu, kelima posisi tersebut telah ditunjuk Pelaksana Tugas (PLT) guna menjamin kelancaran operasional dan pelayanan di masing-masing OPD.
"Sekarang lagi di-PLT-kan sambil menunggu nanti pejabat definitifnya," imbuhnya.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Maros, Andi Sri Wahyuni AB mengatakan, kelima jabatan yang kosong tersebut berada di Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, Badan Keuangan, Dinas Ketenagakerjaan, dan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Dia menjelaskan, kekosongan jabatan tersebut disebabkan oleh beberapa alasan, salah satunya karena pejabat sebelumnya telah meninggal dunia dan ada yang beralih ke jabatan fungsional.
"Untuk Dinas Sosial, jabatan sekretaris kosong karena pejabat sebelumnya, Rachmat Selamet, meninggal dunia saat melaksanakan ibadah haji. Sementara untuk Badan Keuangan, jabatan kosong karena pejabatnya beralih ke fungsional," ujarnya.
Sementara itu, jabatan sekretaris di Dinas Perhubungan, Damkar, dan Ketenagakerjaan kosong akibat adanya pemisahan organisasi dari perangkat daerah induknya.
"Ketiga OPD itu sebelumnya tergabung dalam satu perangkat daerah. Setelah dilakukan pemisahan, jabatan sekretaris di masing-masing dinas otomatis belum terisi," jelasnya.
Untuk mengisi kekosongan tersebut, pihaknya akan menerapkan sistem merit dalam proses seleksi.
Proses ini akan melibatkan tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang akan mengajukan tiga nama calon kepada pimpinan daerah.
"Pengisian jabatan akan dilakukan berdasarkan sistem merit. Tim Baperjakat akan mengajukan tiga nama kepada pimpinan berdasarkan rekam jejak dan kinerja masing-masing ASN," tutupnya.
Sementara itu, Bupati Maros, AS Chaidir Syam menegaskan, untuk sementara waktu, kelima posisi tersebut telah ditunjuk Pelaksana Tugas (PLT) guna menjamin kelancaran operasional dan pelayanan di masing-masing OPD.
"Sekarang lagi di-PLT-kan sambil menunggu nanti pejabat definitifnya," imbuhnya.
(MAN)
Berita Terkait

News
Keren! Pemprov Sulsel & Pemkab Maros Masuk Nominasi TPAKD Award 2025
Provinsi Sulawesi Selatan kembali menunjukkan kiprahnya di tingkat nasional dengan masuk dalam nominasi Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Award 2025.
Kamis, 05 Jun 2025 20:13

Sulsel
Tekan Angka Stunting, Pemkab Maros Alokasikan Rp18 Miliar
Pemerintah Kabupaten Maros menggelontorkan anggaran sebesar Rp18 miliar pada tahun 2025 untuk mempercepat penurunan angka stunting. Anggaran ini disebar ke sejumlah OPD.
Selasa, 03 Jun 2025 17:12

Sulsel
Program Sekolah Rakyat di Maros Siap Buka Kelas untuk 40 Siswa
Sebanyak 40 siswa di Kabupaten Maros akan mengikuti program Sekolah Rakyat yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Senin, 02 Jun 2025 18:04

Sulsel
Rumah Sakit Tipe D Camba Ditarget Beroperasi Juli
Bupati Maros, AS Chaidir Syam, mengatakan, visitasi oleh tim Dinkes Provinsi Sulawesi Selatan dijadwalkan berlangsung 29 Mei mendatang.
Selasa, 27 Mei 2025 18:32

Sulsel
Pemkab Maros Siapkan Pembayaran Gaji ke-13 ASN, P3K dan Anggota DPRD
Pemerintah Kabupaten Maros akan mencairkan pembayaran gaji ke-13 bagi Aparatur Sipil Negara, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja, serta anggota DPRD pada 2 Juni 2025 mendatang.
Selasa, 27 Mei 2025 13:28
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Pemkab Wajo Kurban 30 Sapi, Termasuk Sumbangan dari Presiden Prabowo
2

Hari Lingkungan Hidup, SPJM Tanam 5.000 Pohon Endemik di Gowa
3

Beautiful Malino Kembali Digelar Juli 2025, Angkat Tema Colours of Culture
4

Profil Hasrul Kaharuddin, Ketua Asosiasi Pengusaha Industri Hiburan Kota Makassar
5

PLN UID Sulselrabar Siagakan 79 Posko & 2.678 Personel Selama Idul Adha 1446 H
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Pemkab Wajo Kurban 30 Sapi, Termasuk Sumbangan dari Presiden Prabowo
2

Hari Lingkungan Hidup, SPJM Tanam 5.000 Pohon Endemik di Gowa
3

Beautiful Malino Kembali Digelar Juli 2025, Angkat Tema Colours of Culture
4

Profil Hasrul Kaharuddin, Ketua Asosiasi Pengusaha Industri Hiburan Kota Makassar
5

PLN UID Sulselrabar Siagakan 79 Posko & 2.678 Personel Selama Idul Adha 1446 H