Beautiful Malino 2025 Target 100 Ribu Pengunjung
Kamis, 19 Jun 2025 17:28
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang memimpin Rapat Pemantapan Beautiful Malino, di Baruga Karaeng Galesong, Kamis (19/6). Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
GOWA - Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang menargetkan 100 ribu pengunjung selama pelaksanaan Beautiful Malino yakni 9-13 Juli 2025 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan saat memimpin Rapat Pemantapan Beautiful Malino, di Baruga Karaeng Galesong, Kamis (19/6).
“Kegiatan ini kita sajikan berbeda dari tahun lalu, sehingga target pengunjung kita juga naik, di mana tahun lalu 65 ribu, insyaallah tahun ini 100 ribu pengunjung selama 5 hari pelaksanaan,” ungkapnya.
Dirinya menyampaikan, dengan target tersebut maka kenyamanan pengunjung atau wisatawan sangat dibutuhkan sehingga betah dan mau kembali ke Malino meskipun pelaksanaan Beautiful Malino telah selesai.
“Karna target bertambah, maka tingkat kerawanan dan kenyamanan harus dijaga agar pengunjung betah. Untuk mengantisipasi hal ini dibutuhkan kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak khususnya TNI Polri dalam mengatur lalu lintas hingga meminimalisir kerawanan,” jelasnya.
Ia berharap dengan pelaksanaan Beautiful Malino 2025 ini, Kabupaten Gowa akan semakin dikenal dan Beautiful Malino menjadi Event Kalender Nasional.
“Kita ingin mengenalkan keindahan alam Malino, sejarah dan kebudayaan kita kepada wisatawan sehingga event ini betul-betul harus dipersiapkan sebaik mungkin khususnya kenyamanan pengunjung yang paling utama,” harapnya.
Sementara General Manager Double Helix (EO), Asriani mengatakan ada beberapa jenis kegiatan yang akan ditampilkan mulai dari culinary showcase, culture camp, lari, trail run, lomba tari, festival carnaval, fashion show, music, permainan tradisional, pameran budaya, workshop bambu, malino magical forest, cooking challenge, malino fashion week, lomba menggambar hingga story telling.
“Semua ini akan ada selama pelaksanaan Beauitiful Malino, termasuk UMKM yang akan hadir sebanyak 30 tenant hingga beberapa kegiatan lain yang belum ada di Beautiful Malino sebelumnya dan akan menambah keseruan event tahunan ini,” jelasnya.
Sekadar diketahui Event Beautiful Malino ini mulai digagas sejak tahun 2017 lalu yang digelar setiap tahunnya di bulan Juli dengan mengangkat tema yang berbeda-beda meskipun sempat vakum saat Pandemi Covid-19.
Event ini dipercaya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar khususnya di kecamatan Tinggimoncong, Parigi dan Tombolopao karena banyaknya masyarakat yang datang hingga menyewa penginapan sekaligus memperkenalkan potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Gowa.
Hal tersebut diungkapkan saat memimpin Rapat Pemantapan Beautiful Malino, di Baruga Karaeng Galesong, Kamis (19/6).
“Kegiatan ini kita sajikan berbeda dari tahun lalu, sehingga target pengunjung kita juga naik, di mana tahun lalu 65 ribu, insyaallah tahun ini 100 ribu pengunjung selama 5 hari pelaksanaan,” ungkapnya.
Dirinya menyampaikan, dengan target tersebut maka kenyamanan pengunjung atau wisatawan sangat dibutuhkan sehingga betah dan mau kembali ke Malino meskipun pelaksanaan Beautiful Malino telah selesai.
“Karna target bertambah, maka tingkat kerawanan dan kenyamanan harus dijaga agar pengunjung betah. Untuk mengantisipasi hal ini dibutuhkan kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak khususnya TNI Polri dalam mengatur lalu lintas hingga meminimalisir kerawanan,” jelasnya.
Ia berharap dengan pelaksanaan Beautiful Malino 2025 ini, Kabupaten Gowa akan semakin dikenal dan Beautiful Malino menjadi Event Kalender Nasional.
“Kita ingin mengenalkan keindahan alam Malino, sejarah dan kebudayaan kita kepada wisatawan sehingga event ini betul-betul harus dipersiapkan sebaik mungkin khususnya kenyamanan pengunjung yang paling utama,” harapnya.
Sementara General Manager Double Helix (EO), Asriani mengatakan ada beberapa jenis kegiatan yang akan ditampilkan mulai dari culinary showcase, culture camp, lari, trail run, lomba tari, festival carnaval, fashion show, music, permainan tradisional, pameran budaya, workshop bambu, malino magical forest, cooking challenge, malino fashion week, lomba menggambar hingga story telling.
“Semua ini akan ada selama pelaksanaan Beauitiful Malino, termasuk UMKM yang akan hadir sebanyak 30 tenant hingga beberapa kegiatan lain yang belum ada di Beautiful Malino sebelumnya dan akan menambah keseruan event tahunan ini,” jelasnya.
Sekadar diketahui Event Beautiful Malino ini mulai digagas sejak tahun 2017 lalu yang digelar setiap tahunnya di bulan Juli dengan mengangkat tema yang berbeda-beda meskipun sempat vakum saat Pandemi Covid-19.
Event ini dipercaya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar khususnya di kecamatan Tinggimoncong, Parigi dan Tombolopao karena banyaknya masyarakat yang datang hingga menyewa penginapan sekaligus memperkenalkan potensi pariwisata yang dimiliki Kabupaten Gowa.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Wabup Gowa Temui 5 Warga yang Sempat Tersesat di Hutan Pinus Marenne
Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin menemui kelima warga Desa Bontolempangan setelah kembali ke rumah usai dilaporkan hilang usai tersesat di Kawasan Hutan Pinus Marenne.
Kamis, 11 Des 2025 12:13
Sulsel
Pemkab Gowa Susun Renstra Green Economy 2025-2029
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Gowa melaksanakan Bimbingan Teknis Penyusunan Renstra Green Economy Kabupaten Gowa 2025-2029.
Kamis, 11 Des 2025 12:07
Sulsel
Bupati Gowa Turun Langsung Bantu Masyarakat Miskin Ekstrem di Pattallassang
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa bersama Tim Lacak dan Baznas Gowa terus berkolaborasi dalam menekan angka miskin ekstrem di Kabupaten Gowa.
Rabu, 10 Des 2025 15:20
Sulsel
Pemkab Gowa Salurkan Beras BPNT Alokasi Oktober-November di Katangka
Pemkab Gowa bersama Perum Bulog kembali menyalurkan BPNT kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kelurahan Katangka, Kecamatan Somba Opu, Senin (8/12).
Senin, 08 Des 2025 17:25
Sulsel
Komitmen Wujudkan WBK, Pemkab Gowa Lakukan Penandatanganan Zona Integritas
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mencanangkan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
Senin, 08 Des 2025 14:40
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kolaborasi Kemanusiaan FK UMI dan RSIA Amanat Perkuat Respons Medis di Lokasi Bencana
2
PLN Kebut Pemulihan Kelistrikan Aceh, Fokus SUTT Langsa-Pangkalan Brandan
3
Karantina Sulsel Tahan 6 Ayam Tanpa Dokumen di Pelabuhan Parepare
4
GRT Tagih Janji Partai Soal Tes DNA Skandal Perselingkuhan 2 Legislator PKB
5
Makassar Borong Penghargaan Adiwiyata 2025, 10 Sekolah Raih Prestasi Nasional
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kolaborasi Kemanusiaan FK UMI dan RSIA Amanat Perkuat Respons Medis di Lokasi Bencana
2
PLN Kebut Pemulihan Kelistrikan Aceh, Fokus SUTT Langsa-Pangkalan Brandan
3
Karantina Sulsel Tahan 6 Ayam Tanpa Dokumen di Pelabuhan Parepare
4
GRT Tagih Janji Partai Soal Tes DNA Skandal Perselingkuhan 2 Legislator PKB
5
Makassar Borong Penghargaan Adiwiyata 2025, 10 Sekolah Raih Prestasi Nasional