Bupati Uji Nurdin Bukan Mantan Birokrat, Tapi Diakui Paham Pelayanan Publik
Minggu, 15 Jun 2025 20:33
Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy (Uji Nurdin), kembali menuai apresiasi dari kalangan aparatur sipil negara (ASN) di lingkup pemerintahannya. Foto: Istimewa
BANTAENG - Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy (Uji Nurdin), kembali menuai apresiasi dari kalangan aparatur sipil negara (ASN) di lingkup pemerintahannya.
Kali ini, kebijakan kecil namun strategis terkait percepatan proses Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan gaji mendapat pujian luas.
Dengan membuka ruang pemrosesan administrasi TPP dan gaji bahkan di hari Minggu, kebijakan ini dinilai memberikan dampak langsung terhadap kesejahteraan pegawai.
"Ini memang terobosan sederhana, tapi sangat luar biasa dampaknya. Sekarang, TPP bisa diproses tanpa harus menunggu hari kerja. Bahkan jika jatuh tempo di akhir pekan, bisa tetap berjalan," ungkap Ulfah ASN Pemkab Bantaeng kepada awak media, Minggu, 15 Juni 2025.
Sehingga, langkah ini memungkinkan ASN menerima gaji dan tunjangan tepat waktu, termasuk jika tanggal 1 jatuh pada hari libur. Menurut para pegawai, inisiatif tersebut belum pernah diberlakukan secara konsisten pada periode sebelumnya.
Menariknya, Uji Nurdin bukan berasal dari latar belakang birokrasi. Namun, kepeduliannya terhadap ritme kerja dan kebutuhan para pegawai dinilai sangat membumi.
"Kalau saya pribadi terkait dengan TPP dan gaji yang tepat waktu masuknya Alhamdulillah ini jadi angin segar bagi para ASN. Karna adanya kepastian, di setiap tanggal 1 untuk gaji dan tanggal 15 untuk TPP, tentu ini menjadi pemicu bagi kami semakin semangat berkinerja," tuturnya dengan nada semangat.
Sementara itu, Asriani mengakui Bupati Uji Nurdin mampu membaca kebutuhan lapangan meskipun belum pernah merasakan sendiri rutinitas menerima gaji bulanan sebagai ASN.
“Pak Bupati memang bukan mantan birokrat, tapi kepeduliannya justru sangat terasa. Ia tahu bagaimana ritme kerja bawahannya dan bagaimana memberi solusi cepat,” kata Asriani.
Menurutnya, langkah ini merupakan bentuk efisiensi administrasi yang bisa ditiru oleh kepala daerah lain, terutama dalam hal mempercepat layanan internal dan menjaga semangat kerja pegawai.
"Alhamdulillah sangat senang sekali, akhirnya bisa gajian tepat waktu bahkan hari libur skalipun, sudah lama kami tidak merasakan yang seperti ini, sangat membantu skali," lanjutnya.
Diketahui, sejak awal menjabat, Bupati Uji Nurdin memang gencar mendorong percepatan pelayanan berbasis teknologi dan budaya kerja profesional.
Ia juga dikenal responsif terhadap keluhan pegawai dan masyarakat, bahkan kerap memantau langsung proses administrasi di OPD.
Kali ini, kebijakan kecil namun strategis terkait percepatan proses Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan gaji mendapat pujian luas.
Dengan membuka ruang pemrosesan administrasi TPP dan gaji bahkan di hari Minggu, kebijakan ini dinilai memberikan dampak langsung terhadap kesejahteraan pegawai.
"Ini memang terobosan sederhana, tapi sangat luar biasa dampaknya. Sekarang, TPP bisa diproses tanpa harus menunggu hari kerja. Bahkan jika jatuh tempo di akhir pekan, bisa tetap berjalan," ungkap Ulfah ASN Pemkab Bantaeng kepada awak media, Minggu, 15 Juni 2025.
Sehingga, langkah ini memungkinkan ASN menerima gaji dan tunjangan tepat waktu, termasuk jika tanggal 1 jatuh pada hari libur. Menurut para pegawai, inisiatif tersebut belum pernah diberlakukan secara konsisten pada periode sebelumnya.
Menariknya, Uji Nurdin bukan berasal dari latar belakang birokrasi. Namun, kepeduliannya terhadap ritme kerja dan kebutuhan para pegawai dinilai sangat membumi.
"Kalau saya pribadi terkait dengan TPP dan gaji yang tepat waktu masuknya Alhamdulillah ini jadi angin segar bagi para ASN. Karna adanya kepastian, di setiap tanggal 1 untuk gaji dan tanggal 15 untuk TPP, tentu ini menjadi pemicu bagi kami semakin semangat berkinerja," tuturnya dengan nada semangat.
Sementara itu, Asriani mengakui Bupati Uji Nurdin mampu membaca kebutuhan lapangan meskipun belum pernah merasakan sendiri rutinitas menerima gaji bulanan sebagai ASN.
“Pak Bupati memang bukan mantan birokrat, tapi kepeduliannya justru sangat terasa. Ia tahu bagaimana ritme kerja bawahannya dan bagaimana memberi solusi cepat,” kata Asriani.
Menurutnya, langkah ini merupakan bentuk efisiensi administrasi yang bisa ditiru oleh kepala daerah lain, terutama dalam hal mempercepat layanan internal dan menjaga semangat kerja pegawai.
"Alhamdulillah sangat senang sekali, akhirnya bisa gajian tepat waktu bahkan hari libur skalipun, sudah lama kami tidak merasakan yang seperti ini, sangat membantu skali," lanjutnya.
Diketahui, sejak awal menjabat, Bupati Uji Nurdin memang gencar mendorong percepatan pelayanan berbasis teknologi dan budaya kerja profesional.
Ia juga dikenal responsif terhadap keluhan pegawai dan masyarakat, bahkan kerap memantau langsung proses administrasi di OPD.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
Peringatan Hakordia, Bantaeng Fokus Bangun Layanan Publik Antikorupsi
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin, didampingi Ketua TP PKK Bantaeng, Ny. Gunya Paramasukhaputri, melepas peserta jalan santai dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia Tahun 2025.
Senin, 01 Des 2025 09:38
Sulsel
DPRD dan Pemerintah Bantaeng Sepakati APBD 2026
DPRD Kabupaten Bantaeng resmi mengesahkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2026, dalam Rapat Paripurna yang digelar Jumat malam, 28 November 2026.
Minggu, 30 Nov 2025 13:32
Sulsel
Bupati Uji Nurdin Optimistis Bantaeng Raih Predikat WBK-WBBM
Bupati M Fathul Fauzy Nurdin bersama Ketua DPRD H. Budi Santoso dan Ketua Pengadilan Negeri, Bambang Supriyono hadir bersama jajaran pimpinan perangkat daerah terkait.
Jum'at, 28 Nov 2025 16:16
Sulsel
Bupati Uji Nurdin Serahkan Bantuan Pangan di Dua Desa di Tompobolu
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin menyalurkan bantuan pangan untuk warga Desa Pattaneteang dan Lobbo, Kecamatan Tompobolu.
Jum'at, 28 Nov 2025 10:10
Sulsel
Pemkab Bantaeng Paparkan Prioritas APBD 2026 dalam Paripurna
DPRD Kabupaten Bantaeng menggelar rapat paripurna penyampaian pengantar nota keuangan atas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Rabu, 26 Nov 2025 05:32
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ribuan Peserta Antusias Ikuti Seminar Nasional Kesehatan Reproduksi LDII Sulsel
2
DPRD-Pemkot Makassar Sepakati APBD 2026 Senilai Rp4,6 Triliun Lebih
3
PDAM Waemami Paparkan Capaian dan Tantangan: dari Intake Rusak hingga Maraknya Sambungan Ilegal
4
Ranperda APBD 2026 Disetujui, DPRD Makassar Garis Bawahi Penurunan Target PAD
5
Tera Garage Hadir di Makassar, Tawarkan Standar Baru Proteksi Mobil Premium
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ribuan Peserta Antusias Ikuti Seminar Nasional Kesehatan Reproduksi LDII Sulsel
2
DPRD-Pemkot Makassar Sepakati APBD 2026 Senilai Rp4,6 Triliun Lebih
3
PDAM Waemami Paparkan Capaian dan Tantangan: dari Intake Rusak hingga Maraknya Sambungan Ilegal
4
Ranperda APBD 2026 Disetujui, DPRD Makassar Garis Bawahi Penurunan Target PAD
5
Tera Garage Hadir di Makassar, Tawarkan Standar Baru Proteksi Mobil Premium