Pemkab Gowa Gagas Program 1.000 Hektare Sawah

Herni Amir
Kamis, 04 Mei 2023 13:13
Pemkab Gowa Gagas Program 1.000 Hektare Sawah
Ekspose program 1.000 sawah di ruang rapat Bupati Gowa, Rabu (3/5/2023). Fito: SINDO Makassar/Herni Amir
Comment
Share
GOWA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa menggagas program 1.000 hektare sawah. Program ini diusulan Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Program ini akan dilaksanakan di empat kecamatan, masing-masing Bajeng dengan sasaran tiga desa, Bajeng Barat mencakup tujuh desa, Barombong dua desa, dan Bontonompo mencakup empat desa dan satu kelurahan.

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan, program ini diusulkan Mentan Syahrul Yasin Limpo saat melakukan silaturahmi PPL di Kabupaten Gowa belum lama ini.



"Pada program 1.000 hektare sawah ini, konsep yang dibangun dengan memberdayakan masyarakat, kemudian mendorong masyarakat untuk produktivitas, dan melakukan inovasi dengan program tersebut," paparnya, seusai ekspose program 1.000 sawah di ruang rapat Bupati Gowa, Rabu (3/5/2023).

Dirinya berharap, dengan adanya program ini terjadi peningkatan jumlah produksi padi setiap tahunnya.

"Program ini ditantang agar kita cepat menyelesaikan konsepnya. Sebelum ini diberikan atau diserahkan ke Menteri Pertanian, perlu dibahas secara detail," kata Adnan.



Dia mencontohkan seperti terkait kendala-kendala apa saja dalam pengairannya nanti. Bagaimana ketersediaan air di saluran air irigasi. Apakah terbatas atau kurang maksimal sehingga memerlukan sistem pompanisasi.

Selain itu konsep pendanaan dari program ini harus dicantumkan 3 metode, baik melalui dana KUR perbankan, APBD/APBN, maupun penggabungan keduanya.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Fajaruddin menambahkan, rencana wilayah yang masuk dalam lokus program 1.000 hektare sawah ini masuk dalam wilayah IP-300 yang mana jenis komoditasnya adalah padi.



Jadwal penanaman yang berada pada musim Gadu ke-2 yakni pada Juli hingga Agustus mendatang ini dilakukan di 2 wilayah UPT yakni UPT BPPP Limbung seluas 600 hektare sawah, dan UPT BPPP Barembeng seluas 400 hektare Sawah.

"Jadi kita akan melakukan penanaman 1.000 hektar di 2 wilayah UPT. UPT BPPP Limbung mencakup Barombong, Bajeng dan Bajeng Barat. Dan UPT BPPP Barembeng meliputi Kecamatan Bontonompo. Dengan bantuan Sarana Produksi (Saprodi) dan beberapa alat mesin pertanian (Alsintan)," terang Fajaruddin.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru